Raisya, Diva Putri and Astrida Fitri Nuryani, M.Si (2024) Proses Uncoupling Pada Pekerja Migran Indonesia Perempuan Yang Mengalami Perceraian Di Cianjur Skripsi. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Perceraian di Indonesia, terutama di Jawa Barat, meningkat karena faktor ekonomi menjadi penyebab utama. Fenomena ini tidak hanya mempengaruhi stabilitas keluarga tetapi juga menciptakan dampak sosial yang luas salah satunya di Cianjur. Perceraian di kalangan keluarga pekerja migran khususnya menunjukkan kompleksitas sosial dan ekonomi yang perlu dipahami lebih dalam prosesnya. Tujuan Penelitian ini adalah mengidentifikasi dan memahami proses "uncoupling" yang terjadi pada perempuan pekerja migran Indonesia yang mengalami perceraian di wilayah Cianjur. Penelitian ini menggunakan konsep uncoupling milik Diane Vaughan sebagai landasan konsep dan menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Dari penelitian ini ditemukan beberapa pola dalam proses perceraian seperti minimnya pengetahuan PMI awam mengenai proses persidangan perceraian, anak yang diasuh oleh pihak diluar orang tua mereka saat ibunya bekerja menjadi PMI, kondisi ekonomi pihak istri yang lebih baik setelah berpisah dan juga perubahan pandangan tentang pernikahan. Dengan demikian ditemukan beberapa sikon baru yang berbeda dengan konsep awal milik Vaughan.
English Abstract
Divorce in Indonesia, especially in West Java, is increasing primarily due to economic factors. This phenomenon not only affects family stability but also creates widespread social impacts, including in Cianjur. Divorce among migrant worker families particularly highlights the social and economic complexities that need deeper understanding. The aim of this research is to identify and understand the "uncoupling" process experienced by Indonesian female migrant workers who undergo divorce in the Cianjur region. This study utilizes Diane Vaughan's concept of uncoupling as a theoretical framework and employs descriptive qualitative research methods. Findings reveal several patterns in the divorce process, such as the limited knowledge of migrant workers about divorce court proceedings, children being cared for by others while their mothers work as migrant workers, improved economic conditions for wives after separation, and shifts in views on marriage. Thus, new contexts are discovered that differ from Vaughan's original concept.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 052411 |
Uncontrolled Keywords: | Perceraian, Uncoupling, Pekerja migran perempuan, Diane Vaughan, Kualitatif |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi |
Depositing User: | S Sucipto |
Date Deposited: | 18 Nov 2024 02:22 |
Last Modified: | 18 Nov 2024 02:22 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/232715 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Diva Putri Raisya.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Actions (login required)
View Item |