Efek Penambahan Tepung Kunyit (Curcuma Domestica) Dalam Air Minum Terhadap Penampilan Produksiayam Pedaging

Satria, Awang Tri (2007) Efek Penambahan Tepung Kunyit (Curcuma Domestica) Dalam Air Minum Terhadap Penampilan Produksiayam Pedaging. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 2 Mei- 5 Juni 2006 di petemakan milik Bapak Nasrudin Dusun Sumber Gong Desa Kedok Kecamatan Turen Kabupaten Malang. Analisa bahan pakan yang digunakan dalam penelitian dilaksanakan di Laboratorium Nutrisi dan Makanan Temak Universitas Brawijaya Malang. Sedangkan analisa kurkumin dari tepung kunyit dilaksanakan di Laboratorium Biokimia Universitas Padjajaran Bandung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek penggunaan tepung kunyit {Curcuma domestica) dalam air minum terhadap konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, konversi pakan, deplesi dan wama kaki ayam pedaging. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan informasi ilmiah mengenai penggunaan tepung kunyit dalam air minum serta dapat digunakan oleh petemak untuk meningkatkan penampilan produksi ayam pedaging. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah ayam pedaging strain CP 707 produksi PT Charoend Phokphand sebanyak 3800 ekor. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode percobaan lapang dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan yaitu P0 = Air minum + Tepung Kunyit sebanyak 0% dari standar konsumsi pakan/hari; Pi = Air minum + Tepung Kunyit sebanyak 0,125% dari standar konsumsi pakan/hari; P2 = Air minum + Tepung Kunyit sebanyak 0,250% dari standar konsumsi pakan/hari; P3 = Air minum + Tepung Kunyit sebanyak 0,375% dari standar konsumsi pakan/hari; P4 = Air minum + Tepung Kunyit sebanyak 0,500% dari standar konsumsi pakan/hari. Setiap perlakuan diulang 4 kali. Perlakuan mulai dilakukan pada ayam umur 15 hari sampai umur 35 hari. Pemberian tepung kunyit dilakukan pada pagi dan sore hari, jika larutan tepung kunyit telah habis maka selanjutnya diberikan air minum biasa. Data hasil penelitian dianalisis dengan analisis ragam Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan apabila terdapat perbedaan perlakuan dilakukan diuji dengan uji jarak berganda Duncan’s. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penambahan tepung kunyit dalam air minum memberikan pengaruh yang berbeda sangat nyata terhadap konsumsi pakan (g/ekor) dimana konsumsi pakan tertinggi terdapat pada perlakuan P4 (2669,40 ± 11,31); kemudian diikuti perlakuan P3 (2613,25 ± 41,12); Perlakuan P, (2602,20 ± 45,79 ); selanjutnya perlakuan P2 (2590,13 ± 42,37) dan terendah terdapat pada perlakuan Po yaitu (2553,23 ± 28,16); sedangkan pertambahan bobot badan (g/ekor) tertinggi terdapat pada perlakuan P4 (1655,19 ± 25,90); kemudian diikuti perlakuan P2 (1621,43 + 22,83); Perlakuan P3 (1620,23 + 17,58); selanjutnya perlakuan Pi (1610,63 ± 13,18); dan terendah terdapat pada perlakuan P0 yaitu (1577,97 ± 30,83). Penambahan tepung kunyit dalam air minum memberikan pengaruh yang tidak berbeda nyata terhadap konversi pakan dimana konversi pakan terendah terdapat pada perlakuan P2 (1,60 ± 0,03); kemudian diikuti perlakuan P3 (1,61 ± 0,03); Perlakuan P4 (1,61 + 0,03);selanjutnya perlakuan Pi (1,62 ± 0,04); dan tertinggi terdapat pada perlakuan P0 yaitu (1,62 ± 0,03); wama kaki terendah terdapat pada perlakuan P0 (5,06 ± 0,12); kemudian diikuti perlakuan Pi (5,09 ± 0,05); Perlakuan P2 (5,13 ± 0,06); selanjutnya perlakuan P3 (5,16 ± 0,02); dan tertinggi terdapat pada perlakuan P4 yaitu (5,18 ± 0,09); Deplesi terendah terdapat pada perlakuan P2 (4,65 ± 3,45); kemudian diikuti perlakuan P4 (6,15 ± 1,52); Perlakuan P3 (6,34 ± 2,17); selanjutnya perlakuan Pi (7,22 ± 0,95); dan tertinggi terdapat pada perlakuan P0 yaitu (7,71 ± 1,82). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan tepung kunyit dalam air minum dapat meningkatkan konsumsi pakan dan pertambahan bobot badan. Penggunan tepung kunyit dalam air minum tidak memberikan pengaruh terhadap konversi pakan, deplesi dan wama kaki ayam pedaging. Level penggunaan tepung kunyit 0,500% dalam air minum memberikan hasil terbaik terhadap penampilan produksi ayam pedaging, sehingga level penggunaan tepung kunyit dalam air minum yang disarankan untuk meningkatkan penampilan produksi ayam pedaging adalah 0,500%

English Abstract

This research was carried out at Nasrudin Farm Sumbergong Kedok Village Turen District Malang Regency from 2th May to 5th June 2006. Feed analysis was carried out at the Feed and Nutrition laboratory, Faculty of Animal Husbandry, Brawijaya University, Malang. While curcumin at curcuma meal was analysis in Biochemistry Laboratory Padjajaran University Bandung. The purpose of this research was to find out effect of curcuma meal addition in drinking water on feed consumption, body weight, feed conversion ratio, depletion and shank colour. The material used for this research were 3800 fifthteen day old broiler chicks. This research has 5 treatments (P0 : Drinking water + 0% curcuma meal based on feed consumption/days; Pi : Drinking water + 0,125% curcuma meal based on feed consumption/days; P2 : Drinking water + 0,250% curcuma meal based on feed consumption/days; P3 : Drinking water + 0,375% curcuma meal based on feed consumption/days; P4 : Drinking water + 0, 500% curcuma meal based on feed consumption/days). Each treatment had 4 replications with 190 chicks each. The data was analyzed with randomized completely design, If there was significant effect, it is followed by Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). The result showed that curcuma meal (Curcuma domestica) addition in drinking water highly significant affected (P<0,01) feed consumption and weight gain, but had no effect (P>0,05) on feed conversion, depletion and shank color. The conclusion of this experiment was addition of curcuma meal {Curcuma domestica ) in drinking water gave significant effect on feed consumption and weight gain. It is suggested to add 0,500 % curcuma meal based on feed consumed/days to improve it’s performance.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	050700835
Uncontrolled Keywords:	curcuma meal, drinking water, broiler, performance
Divisions:	Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User:	soegeng sugeng
Date Deposited:	21 Oct 2024 02:52
Last Modified:	21 Oct 2024 02:52
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/231799

Text 050700835.pdf Download (7MB)

Actions (login required)

View Item