Pengaruh Dimensi Fraud Pentagon Terhadap Academic Fraud Dengan Artificial Intelligence Sebagai Variabel Moderasi (Studi Pada Mahasiswa Akuntansi Universitas Brawijaya)

Muhammad, Afif Azhar and Dr. Dra. Lilik Purwanti, M.Si., Ak. (2024) Pengaruh Dimensi Fraud Pentagon Terhadap Academic Fraud Dengan Artificial Intelligence Sebagai Variabel Moderasi (Studi Pada Mahasiswa Akuntansi Universitas Brawijaya). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh dimensi fraud pentagon yang terdiri dari tekanan, kesempatan, rasionalisasi, kompetensi, dan arogansi terhadap academic fraud mahasiswa akuntansi Universitas Brawijaya yang dimoderasi artificial intelligence. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dan telah diperoleh 310 responden. Penelitian ini menggunakan metode analisis structural equation modeling-partial least square (SEM-PLS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tekanan, rasionalisasi, dan kompetensi berpengaruh positif terhadap kecurangan akademik. Mahasiswa melakukan kecurangan akademik ketika memiliki tekanan yang tinggi, merasionalkan perbuatan kecurangan akademik, dan memiliki kompetensi dalam melakukan kecurangan akademik. Kesempatan dan arogansi tidak berpengaruh terhadap kecurangan akademik. Mahasiswa melakukan kecurangan akademik tidak disebabkan oleh adanya kesempatan dan arogansi yang dimiliki mahasiswa. Artificial intelligence mampu memperkuat pengaruh tekanan dan memperlemah pengaruh rasionalisasi terhadap kecurangan akademik. Ketika mahasiswa memiliki tekanan, mahasiswa melakukan kecurangan akademik dengan berbagai cara salah satunya dengan artificial intelligence. Pada kondisi tertentu mahasiswa tidak merasionalkan penggunaan artificial intelligence sebagai bentuk kecurangan akademik. Artificial intelligence tidak mampu memoderasi pengaruh kesempatan, kompetensi, dan arogansi terhadap kecurangan akademik. Artificial intelligence tidak dimanfaatkan mahasiswa ketika memiliki kesempatan, kompetensi, dan arogansi sebagai bentuk kecurangan akademik

English Abstract

This research aims to examine the influence of pentagon fraud dimensions consisting of pressure, opportunity, rationalization, competence and arrogance on academic fraud of accounting students at Brawijaya University which is moderated by artificial intelligence. Sampling used purposive sampling and 310 respondents were obtained. This research uses the structural equation modeling-partial least squares (SEM-PLS) analysis method. The research results show that pressure, rationalization, and competence have a positive effect on academic fraud. Students commit academic fraud when they are under high pressure, rationalize academic fraud, and have competence in committing academic fraud. Opportunity and arrogance have no effect on academic fraud. Students committing academic fraud is not caused by opportunities and arrogance that students have. Artificial intelligence is able to strengthen the influence of pressure and weaken the influence of rationalization on academic fraud. When students are under pressure, students commit academic fraud in various ways, one of which is using artificial intelligence. Under certain conditions, students do not rationalize the use of artificial intelligence as a form of academic fraud. Artificial intelligence is unable to moderate the influence of opportunity, competence, and arrogance on academic fraud. Artificial intelligence is not utilized by students when they have the opportunity, competence, and arrogance as a form of academic fraud.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0524020243
Uncontrolled Keywords: fraud pentagon theory; kecurangan akademik; artificial intelligence; mahasiswa
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi
Depositing User: Unnamed user with username nova
Date Deposited: 04 Nov 2024 06:39
Last Modified: 04 Nov 2024 06:39
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/231699
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
afif azhar muhammad.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item