Becak aja ya ga nutut: Strategi Bertahan Hidup Tukang Becak di Kota Malang

Insya, Azzahra Rania and Ary Budiyanto, M.A (2024) Becak aja ya ga nutut: Strategi Bertahan Hidup Tukang Becak di Kota Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami ketidakpastian hidup yang dialami tukang becak di Kota Malang serta strategi bertahan hidup mereka dalam menghadapi tantangan sosial dan ekonomi akibat modernisasi transportasi, khususnya kehadiran transportasi online. Tukang becak sering kali harus tidur di becak mereka karena keterbatasan tempat tinggal dan pendapatan yang sangat tidak pasti. Meskipun menghadapi penghasilan minim, mereka mendapatkan bantuan dari komunitas dan individu sekitar, seperti sumbangan makanan atau sembako. Beberapa dari mereka ditinggalkan oleh keluarganya karena tidak mampu memenuhi kebutuhan dasar keluarga. Dengan menggunakan metode etnografi, penelitian ini mengumpulkan data melalui observasi partisipatif dan wawancara mendalam dengan tukang becak di AlunAlun Kota Malang dan Pasar Blimbing. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tukang becak mengembangkan berbagai strategi seperti melakukan pekerjaan sampingan, memanfaatkan orang-orang baik yang memberikan makanan, dan bergantung pada paguyuban. Resiliensi mereka tercermin dalam ketekunan, kekuatan, dan optimisme untuk tetap bertahan di tengah ketidakpastian ekonomi. Meskipun profesi ini semakin terpinggirkan, mereka tetap menunjukkan daya tahan dan kemampuan beradaptasi yang luar biasa.

English Abstract

This research aims to understand the life uncertainties faced by rickshaw drivers in Malang City and their survival strategies in coping with social and economic challenges due to transportation modernization, especially the emergence of online transportation services. Rickshaw drivers often have to sleep in their rickshaws due to the lack of proper housing and their highly unstable income. Despite facing minimal earnings, they receive support from the community and individuals around them, such as food or grocery donations. Some have been abandoned by their families due to their inability to meet their families’ basic needs. Using ethnographic methods, this research collected data through participant observation and in-depth interviews with rickshaw drivers in AlunAlun Malang and Pasar Blimbing. The findings reveal that rickshaw drivers develop various strategies, such as taking on side jobs, relying on the kindness of people who provide food, and depending on community associations. Their resilience is reflected in their perseverance, strength, and optimism to survive amidst economic uncertainty. Even though their profession is increasingly marginalized, they continue to show remarkable endurance and adaptability

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052412
Uncontrolled Keywords: Life Uncertainty, Survival Strategies, Resilience, Rickshaw Drivers-Ketidakpastian Kehidupan, Strategi Bertahan Hidup, Resiliensi, Tukang Becak
Divisions: Fakultas Ilmu Budaya > Antropologi Budaya
Depositing User: Sugeng Moelyono
Date Deposited: 18 Dec 2024 02:58
Last Modified: 18 Dec 2024 02:58
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/231542
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Azzahra Rania Insya.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB)

Actions (login required)

View Item View Item