Putri, Moza Aura and Wida Ayu Puspitosari, S.Sos., M.Si (2024) Wacana Gender dalam Adegan Pilihan Film Dokumenter The Tinder Swindler: Analisis Wacana Feminis Sara Mills. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk membongkar wacana gender yang dihadirkan dalam dialog adegan pilihan film dokumenter The Tinder Swindler. Film menjadi media komunikasi yang dapat digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi kepada khalayak. Keberadaan film sebagai media penyampaian pesan dapat mempengaruhi pandangan khalayak terhadap fenomena sosial yang digambarkan dalam film. Penelitian ini berfokus pada dialog adegan perkenalan Cecilie, adegan Cecilie menyampaikan kriteria laki-laki idealnya, dan adegan Pernilla menceritakan sosok Simon pada film dokumenter The Tinder Swindler yang merupakan film dokumenter produksi Netflix pada tahun 2022. Metode pendekatan kualitatif dengan pendekatan Analisis Wacana Feminis Sara Mills dirasa relevan untuk menganalisis wacana gender yang hadir di dalam film tersebut melalui dialog adegan terpilih pada film dokumenter The Tinder swindler. Hasil penelitian menunjukkan penggunaan bahasa dalam dialog adegan perkenalan Cecilie, adegan Cecilie menyampaikan kriteria laki-laki idealnya, dan adegan Pernilla menceritakan sosok Simon film dokumenter The Tinder Swindler tidak hanya mencerminkan pandangan sosial tetapi juga memperkuat dan memperlihatkan bagaimana wacana media berfungsi untuk mempertahankan dan memperdalam ketidaksetaraan gender. Dalam dialog tersebut, perempuan digambarkan sebagai individu yang nilai dan keberadaannya dinilai berdasarkan penampilan fisik dan ketertarikan pada materi, sementara laki-laki dihadapkan sebagai penyedia dan pengendali situasi sosial, memegang kekuasaan dan kontrol atas lingkungan sekitarnya.
English Abstract
This research aims to dismantle the gender discourse presented in the dialogue of selected scenes in the documentary The Tinder Swindler. Film is a communication medium that can be used to convey messages or information to the audience. The existence of film as a medium for conveying messages can affect the audience's view of the social phenomena depicted in the film. This research focuses on the dialogue of Cecilie's introduction scene, the scene where Cecilie conveys her ideal male criteria, and the scene where Pernilla tells the figure of Simon in the documentary The Tinder Swindler which is a documentary produced by Netflix in 2022. The qualitative approach method with Sara Mills' Feminist Discourse Analysis approach is considered relevant to analyze the gender discourse present in the film through dialogue of selected scenes in the documentary The Tinder swindler. The results of the study show that the use of language in the dialogue of Cecilie's introductory scene, the scene where Cecilie conveys her ideal male criteria, and the scene where Pernilla narrates the figure of Simon in the documentary The Tinder Swindler not only reflects social views but also strengthens and shows how media discourse functions to maintain and deepen gender inequality. In the dialogue, women are portrayed as individuals whose value and existence are judged based on physical appearance and interest in material, while men are faced with the provider and controller of the social situation, holding power and control over the surrounding environment.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 0524110168 |
| Uncontrolled Keywords: | Film Dokumenter, Gender, Perempuan, Wacana kritis.Critical Discource, Documentary Film, Gender, Woman. |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi |
| Depositing User: | soegeng Moelyono |
| Date Deposited: | 12 Dec 2024 07:36 |
| Last Modified: | 12 Dec 2024 07:36 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/231323 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Moza Aura Putri.PDF Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |