Nugroho, Yusuf Agung and dr. Buyung Hartiyo Laksono, SpAn-TI, Subsp.N.A. (K) FIP and Dr. dr. Ristiawan Muji Laksono, Sp.An-TI, Subsp.M.N.(K) FIPP (2024) Hubungan Antara Sistem Skoring CT-scan Marshall dan Rotterdam dengan Luaran Pasien Trauma Kepala di RSUD Dr. Saiful Anwar: Studi Retrospektif. Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Trauma kepala merupakan kondisi darurat medis yang sering terjadi dan menjadi tantangan besar dalam penanganan gawat darurat. Trauma kepala dapat menyebabkan penurunan kesadaran dan gangguan fungsi otak yang signifikan, yang ditandai dengan gangguan memori, kemampuan kognitif, komunikasi sosial, serta pengaturan emosi dan kebiasaan. Trauma kepala merupakan salah satu penyebab utama kematian di seluruh dunia. Di Amerika Serikat, tercatat sekitar 50.000 kematian setiap tahunnya disebabkan oleh trauma kepala. Angka kejadian trauma kepala meningkat seiring dengan peningkatan penggunaan kendaraan bermotor dan mesin, serta tingginya tingkat stres. Luaran pasien dengan trauma kepala yang buruk dan angka mortalitas yang tinggi berhubungan dengan beberapa faktor, salah satunya adalah hasil CT-scan kepala. Hasil CT-scan yang dapat berpengaruh terhadap luaran pada pasien dengan trauma kepala adalah perdarahan subdural, epidural, dan subarahnoid traumatis. . Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara hasil CT-scan kepala dengan luaran pada pasien trauma kepala di RSUD dr. Saiful Anwar Malang. Selain itu, penelitian ini juga mengidentifikasi hasil CT-scan kepala dan luaran pasien, serta mengevaluasi efektivitas skoring Marshall dan Rotterdam dalam menilai luaran pasien trauma kepala. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional yang dilakukan secara retrospektif. Data diambil dari rekam medis dan data primer pasien Rumah Sakit. Penelitian dilakukan di RSUD dr. Saiful Anwar dengan menelusuri data rekam medis dari bulan Maret 2023 sampai Agustus 2023. Populasi penelitian ini adalah pasien yang mengalami trauma kepala dengan pemeriksaan CT-scan Kepala di RSUD dr. Saiful Anwar pada bulan Maret 2023 sampai Agustus 2023. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode total sampel, sehingga sampel yang akan dipergunakan dalam penelitian ini merupakan semua pasien trauma kepala dengan pemeriksaan CT-scan Kepala di RSUD dr. Saiful Anwar selama periode tersebut. Data yang dikumpulkan meliputi hasil CT-scan kepala menggunakan skor Marshall dan Rotterdam, serta luaran pasien yang diukur berdasarkan Glasgow Outcome Scale Extended (GOSE). Analisis statistik dilakukan untuk mengetahui hubungan antara hasil CT-scan kepala dengan luaran pasien trauma kepala. Subyek penelitian ini berjumlah 227 pasien dari bulan Maret 2023 sampai Agustus 2023. Berdasarkan indikator dari Rotterdam, untuk Sisterna Basalis, 72.2% tergolong normal, 20.7% tergolong Compressed, dan 6.6% tergolong Absent. Untuk Midline shift, 81.5% tergolong No shift atau shift <= 5 mm, dan 18.1% tergolong Shift > 5 mm. Untuk EDH, 15.4% tergolong present dan 84.1% tergolong absent. Sedangkan untuk IVH/SAH, 62.6% tergolong absent, dan 37.0% tergolong present. Rotterdam CT score total dari 227 pasien menunjukkan lebih banyak dengan skor 2 (59.5%), sedangkan skor total Rotterdam yang lebih tinggi cenderung mempunyai persentase yang lebih kecil. Untuk Marshall skor, 53.7% tergolong Diffuse injury I, 18.9% tergolong Diffuse injury II, 7.5% tergolong Diffuse injury III, 4.8% tergolong Diffuse injury IV, 10.1% tergolong Evacuated mass lesion, dan 4.8% tergolong Non-evacuated mass lesion. Hasil luaran pasien menunjukkan 7.9% pasien meninggal dunia, dan 92.1% pasien lainnya hidup, dengan berbagai tingkat disabilitas. Hasil uji korelasi spearman menunjukkan hubungan yang signifikan antara Rotterdam CT score total dan Marshall score dengan luaran pasien, dengan arah korelasi negatif yang kuat.Penelitian ini menyimpulkan bahwa hasil CT-scan kepala memiliki hubungan yang signifikan dengan luaran pasien trauma kepala di RSUD dr. Saiful Anwar Malang. Pasien dengan perdarahan subdural, epidural, dan subarahnoid traumatis memiliki prognosis yang lebih buruk. Skor Marshall dan Rotterdam terbukti efektif dalam menilai luaran pasien trauma kepala dan dapat digunakan sebagai alat prediksi luaran trauma kepala. Hasil penelitian ini dapat menjadi acuan dalam penanganan dan evaluasi pasien trauma kepala di masa mendatang
English Abstract
Background: Head trauma is a common medical emergency and a significant challenge in emergency care. It can lead to decreased consciousness and significant brain function impairment, characterized by memory disturbances, cognitive abilities, social communication, and emotional regulation. Head trauma is one of the leading causes of death worldwide. In the United States, approximately 50,000 deaths annually are attributed to head trauma. The incidence of head trauma increases with the rising use of motor vehicles and machinery, as well as high stress levels. Poor patient outcomes and high mortality rates in head trauma are associated with several factors, one of which is the head CT-scan results. CT-scan findings that can affect outcomes in head trauma patients include subdural, epidural, and traumatic subarachnoid hemorrhages. Objective: This study aims to determine the relationship between head CT-scan results and outcomes in head trauma patients at dr. Saiful Anwar Hospital, Malang. Additionally, this study identifies head CT-scan results and patient outcomes, and evaluates the effectiveness of Marshall and Rotterdam scoring in assessing head trauma patient outcomes. Methodology: This study is an analytical observational study conducted retrospectively. Data were collected from medical records and primary patient data at the hospital. The study was conducted at dr. Saiful Anwar Hospital by reviewing medical records from March 2023 to August 2023. The study population includes patients who experienced head trauma and underwent head CT-scan at dr. Saiful Anwar Hospital from March 2023 to August 2023. Sampling was done using the total sample method, including all head trauma patients who underwent head CT-scan at dr. Saiful Anwar Hospital during the specified period. Data collected included head CT-scan results, Marshall and Rotterdam scores, and patient outcomes measured using the Glasgow Outcome Scale (GOS). Statistical analysis was performed to determine the relationship between head CT-scan results and head trauma patient outcomes. Results: The study subjects consisted of 227 patients from March 2023 to August 2023. Based on Rotterdam indicators, for Sisterna Basalis, 72.2% were classified as normal, 20.7% as compressed, and 6.6% as absent. For Midline shift, 81.5% were classified as no shift or shift <= 5 mm, and 18.1% as shift > 5 mm. For EDH, 15.4% were classified as present and 84.1% as absent. For IVH/SAH, 62.6% were classified as absent, and 37.0% as present. The total Rotterdam CT score from 227 patients showed that most had a score of 2 (59.5%), while higher Rotterdam scores had smaller percentages. For Marshall scores, 53.7% were classified as Diffuse injury I, 18.9% as Diffuse injury II, 7.5% as Diffuse injury III, 4.8% as Diffuse injury IV, 10.1% as Evacuated mass lesion, and 4.8% as Non-evacuated mass lesion. Patient outcomes showed that 7.9% of patients died, and 92.1% survived with varying degrees of disability. Spearman correlation test results showed a significant relationship between total Rotterdam CT score and Marshall score with patient outcomes, with a strong negative correlation.Conclusion: This study concludes that head CT-scan results have a significant relationship with head trauma patient outcomes at dr. Saiful Anwar Hospital, Malang. Patients with subdural, epidural, and traumatic subarachnoid hemorrhages have a poorer prognosis. Marshall and Rotterdam scores are effective in assessing head trauma patient outcomes and can be used as prognostic prediction tools. The results of this study can serve as a reference for the management and evaluation of head trauma patients in the future.
Item Type: | Thesis (Magister) |
---|---|
Identification Number: | - |
Divisions: | Profesi Kedokteran > Spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif, Fakultas Kedokteran |
Depositing User: | Sugeng Moelyono |
Date Deposited: | 02 Oct 2024 02:16 |
Last Modified: | 02 Oct 2024 02:16 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/231194 |
![]() |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Yusuf Agung Nugroho.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Actions (login required)
![]() |
View Item |