Urgensi Pengaturan Pendaftarangreen Patent Terkait Invensi Teknologi Ramah Lingkungan Di Indonesia

Christian, Thery Deswita and Moch. Zairul Alam,, S.H., M.H. and Afrizal Mukti Wibowo, S.H., M.H., (2024) Urgensi Pengaturan Pendaftarangreen Patent Terkait Invensi Teknologi Ramah Lingkungan Di Indonesia. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pada skripsi ini, penulis mengangkat permasalahan terkait urgensi pengaturan green patent sebagai upaya pendaftaran paten invensi teknologi ramah lingkungan di Indonesia. Sejalan dengan inovasi teknologi pada sektor teknologi yang mengakibatkan munculnya tantangan yang baru terkait dengan kerusakan lingkungan diakibatkan teknologi fosil yang meningkat setiap tahunnya. Dengan munculnya tantangan tersebut, perlu adanya pengaturan ketentuan secara spesifik yang dapat mendorong dan menjadi solusi dalam perkembangan teknologi. Pengaturan tersebut disebut dengan green patent yang akan menaungi ruang lingkup dan memberikan keuntungan kepastian hukum bagi inventor. Berdasarkan hal tersebut, skripsi ini mengangkat rumusan masalah: (1) Bagaimana urgensi pengaturan green patent sebagai upaya pendaftaran ivensi teknologi ramah lingkungan di Indonesia? (2) Bagaimana formulasi kebijakan green patent yang tepat di Indonesia? Dalam penulisan skripsi ini, penulis fokus pada jenis penelitian yuridis normatif, dengan metode pendekatan perundang-undangan (statute approach), pendekatan perbandingan (comparative approach), dan pendekatan konseptual (conceptual approach). Hasil perolehan bahan hukum primer, sekunder, dan tersier akan dianalisis penulis menggunakan metode interpretasi gramatikal, sistematis, perbandingan dan interpretasi komparatif. Dari hasil penelitian dengan metode di atas, penulis memperoleh jawaban atas permasalahan yang ada bahwa pengaturan terkait green patent belum diatur di Indonesia. Terdapat kekosongan hukum dan urgensi pengaturan pendaftaran green patent untuk mendukung upaya pemerintah dalam transisi green economy dan mendukung tujuan negara menyejahterakan masyarakat dengan pembangunan berkelanjut. Hal ini menyebabkan aturan menyangkut green patent belum dapat dikatakan memadai dan efektif untuk menciptakan inovasi dalam perkembangan teknologi ramah lingkungan di Indonesia. Pengaturan mengenai green patent dapat dikatakan efektif apabila secara spesifik diatur terkait dengan kriteria teknologi ramah lingkungan yang dapat menjadi tolak ukur bagi pendaftaran hak paten teknologi hijau. Selanjutnya ditutup dengan penguraian terkait teknis dan pengaturan efektif yang telah berlaku di China yaitu Green patent Icentives yaitu percepatan pendaftaran teknologi ramah lingkungan yang diatur di dalam Perintah Nomor 76 Republik Rakyat China yang dapat dikomparasikan sebagai acuan dengan aturan yang telah berlaku di Indonesia seperti Undang Undang tentang paten.

English Abstract

In this thesis, the author raises issues related to the urgency of regulating green patents as an effort to register patents for environmentally friendly technology inventions in Indonesia. In line with technological innovations in the technology sector which have resulted in the emergence of new challenges related to environmental damage due to fossil technology increasing every year. With the emergence of these challenges, it is necessary to set specific provisions that can encourage and become a solution in technological development. This arrangement is called a green patent which will overshadow the scope and provide the advantage of legal certainty for inventors. Based on this, this thesis raises the following problem formulation: (1) What is the urgency of regulating green patents as an effort to register environmentally friendly technology innovations in Indonesia? (2) How is the formulation of the right green patent policy in Indonesia? In writing this thesis, the author focuses on the type of normative juridical research, with the method of statute approach, comparative approach, and conceptual approach. The results of the acquisition of primary, secondary, and tertiary legal materials will be analyzed by the author using grammatical, systematic, comparative and comparative interpretation methods. From the results of the research with the above method, the author obtained the answer to the existing problem that regulations related to green patents have not been regulated in Indonesia. There is a legal vacuum and urgency in regulating green patent registration to support the government's efforts in the green economy transition and support the state's goal of making society prosperous with sustainable development.This causes the rules regarding green patents to not be said to be adequate and effective to create innovations in the development of environmentally friendly technology in Indonesia. Regulations regarding green patents can be said to be effective if they are specifically regulated related to environmentally friendly technology criteria that can be a benchmark for the registration of green technology patents. Furthermore, it was closed with an explanation related to the technical and effective regulations that have been in effect in China, namely Green patent Icentives, which is the acceleration of the registration of environmentally friendly technologies regulated in Order Number 76 of the People's Republic of China which can be compared as a reference with the rules that have been in force in Indonesia such as the Law on Patent

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052401
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Unnamed user with username nova
Date Deposited: 07 Nov 2024 04:50
Last Modified: 11 Nov 2024 09:22
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/230893
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Thery Deswita Christian.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Actions (login required)

View Item View Item