“Pengaruh Krim Epigallocathecin 3- Gallate 5% terhadap Ekspresi Matriks Metaloproteinase-13 pada Penuaan Kulit Tikus Rattus norvegicus yang Diinduksi Radiasi Ultraviolet-B”.

Harini, Rona Lintang and dr. Suci Prawitasari, Sp.DVE, Subsp. DAI and Dr. dr. Boedhy Setyanto, Sp.DVE (2024) “Pengaruh Krim Epigallocathecin 3- Gallate 5% terhadap Ekspresi Matriks Metaloproteinase-13 pada Penuaan Kulit Tikus Rattus norvegicus yang Diinduksi Radiasi Ultraviolet-B”. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Photoaging merupakan proses penuaan kulit yang disebabkan oleh faktor eksternal, terutama akibat paparan kumulatif sinar ultraviolet (UV). Paparan UV secara berlebihan dapat menstimulasi sel-sel kulit untuk menghasilkan reactive oxygen species (ROS) yang kemudian meningkatkan ekspresi matriks metaloproteinase (MMP). Radiasi UVB lebih berpengaruh dalam menginisiasi sintesis MMP dibanding UVA. Matriks metaloproteinase-13 (MMP-13) merupakan jenis MMP yang memiliki spesifisitas substrat yang luas. Selain kolagen tipe I, II, dan III, MMP-13 juga mendegradasi gelatin, kolagen tipe IV, X, dan XIV, tenascin C, fibronektin, fibrillin, versican, dan protein inti aggrecan. Sehingga pengaturan jalur yang terkait dengan MMP-13 dapat menjadi salah satu target utama terapi photoaging. Epigallocatechin gallate (EGCG), termasuk dalam kelompok katekin, merupakan salah satu jenis flavonoid yang banyak ditemukan dalam sumber tumbuhan dan mempunyai potensi dalam mencegah proses photoaging. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh krim EGCG 5% terhadap ekspresi matriks metaloproteinase-13 pada penuaan kulit tikus Rattus norvegicus yang diinduksi UVB. Rancangan penelitian adalah true experimental post test control group design yang dilakukan pada 30 ekor tikus putih Rattus norvegicus jantan, galur Wistar, usia 10-12 minggu. Hewan coba terdiri atas 3 kelompok perlakuan; kelompok 1 (10 ekor tikus yang diinduksi radiasi UVB 311 nm dengan total dosis 3.100 mJ/cm2 selama 5 minggu), kelompok 2 (10 ekor tikus yang diinduksi radiasi UVB dengan dosis yang sama dan diberi vehikulum 0,025 g/cm2 /kali, 2x/hari), kelompok 3 (10 tikus putih yang diinduksi radiasi UVB dengan dosis yang sama dan diberi krim EGCG 5% 0,025 g/cm2 /kali, 2x/hari). Sampel jaringan kulit diambil dengan metode eksisi, dilanjutkan dengan pembuatan preparat histopatologi dan pengecatan imunohistokimia dengan kit antibodi MMP-13 (nomor katalog AF5355, Affinity®) dilanjutkan pengukuran ekspresi matriks metaloproteinase-13 menggunakan bantuan perangkat lunak image-J versi 1.53. Hasil penelitian menunjukan rata-rata ekspresi MMP-13 tertinggi pada kelompok 1 yaitu sebesar 20.43±1.87, selanjutnya kelompok 2 sebesar 20.23±2.11, dan rata-rata ekspresi MMP-13 terendah pada kelompok 3 yaitu sebesar 14.59±1.90. Berdasarkan hasil uji One Way ANOVA diperoleh nilai F hitung yang lebih besar dari F tabel (28.585 > 3.354) dan nilai signifikansi yang lebih kecil dari α (0.00 < 0.05), sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan rata-rata ekspresi MMP-13 antar kelompok. Untuk melihat letak perbedaannya, maka dilakukan uji Post hoc Tukey dengan hasil rata-rata ekspresi MMP-13 pada kelompok 3 berbeda signifikan dengan kelompok 1 dan kelompok 2 (nilai signifikansi < 0,001). Namun tidak didapatkan perbedaan signifikan antara kelompok 1 dan kelompok 2. Hasil penelitian ini sesuai dengan hipotesis bahwa ekspresi MMP-13 pada kelompok tikus Rattus norvegicus yang diinduksi radiasi sinar UVB dengan pemberian krim EGCG 5% lebih rendah dibandingkan kelompok tikus yang diberikan vehikulum dan tanpa pemberian vehikulum maupun krim EGCG 5%. Pemberian krim EGCG 5% dilaporkan dapat menurunkan ekspresi MMP-13 dengan cara menghambat jalur mitogen-activating protein kinase (MAPK), mempercepat sintesis tissue inhibitor of matrix metalloproteinase (TIMP) dan berperan sebagai antioksidan. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi dasar pengembangan krim EGCG 5% sebagai upaya pencegahan peningkatan MMP pada proses photoaging kulit.

English Abstract

Photoaging is a skin aging process caused by external factors, primarily cumulative ultraviolet (UV) radiation exposure. Excessive UV exposure stimulates skin cells to produce reactive oxygen species (ROS), which increases matrix metalloproteinase (MMP) expression. UVB radiation initiates MMP synthesis more effectively than UVA. Matrix metalloproteinase-13 (MMP-13) is an MMP type with broad substrate specificity. It degrades collagen types I, II, and III, as well as gelatin, collagen types IV, X, and XIV, tenascin C, fibronectin, fibrillin, versican, and core proteins such as aggrecan. Thus, regulating pathways involving MMP-13 can be a key target in photoaging therapy. Epigallocatechin gallate (EGCG), a catechin of the flavonoid group abundantly found in plant sources, shows potential in preventing the photoaging process. This study aims to analyze the effect of 5% EGCG cream on MMP-13 expression in UVBinduced skin aging of Rattus norvegicus. The research design is a true experimental posttest control group study involving 30 male white rats of the Rattus norvegicus species, Wistar strain, aged 10-12 weeks. The test animals were divided into 3 treatment groups: Group 1 (10 rats induced with UVB radiation at 311 nm with a total dose of 3,100 mJ/cm² for 5 weeks), Group 2 (10 rats induced with the same dose of UVB radiation and given a vehicle of 0.025 /cm²/application, twice daily), Group 3 (10 rats induced with the same dose of UVB radiation and given 5% EGCG cream at 0.025 g/cm²/application, twice daily). Skin tissue samples were collected using the excision method, followed by histopathological preparation and immunohistochemical staining with an MMP-13 antibody kit (catalog number AF5355, Affinity®), followed by the measurement of MMP-13 expression using Image-J software version 1.53. The study results showed that Group 1 had the highest mean MMP-13 expression (20.43±1.87), followed by Group 2 (20.23±2.11), and Group 3 had the lowest mean MMP- 13 expression (14.59±1.90). The One Way ANOVA test revealed that the calculated Fstatistic exceeded the critical F-value from the table (28.585 > 3.354) with a significance value less than α (0.00 < 0.05), indicating a significant difference in mean MMP-13 expression between groups. The Post hoc Tukey test identified significant differences in MMP-13 expression between Group 3 and both Group 1 and Group 2 (significance level < 0.001), but no significant difference was found between Group 1 and Group 2. The results are consistent with the hypothesis that MMP-13 expression in UVB-induced photoaged skin of Rattus norvegicus given 5% EGCG cream is lower compared to the group of rats given only the vehicle and those given neither the vehicle nor 5% EGCG cream. The application of 5% EGCG cream has been reported to reduce MMP-13 expression by inhibiting the mitogen-activating protein kinase (MAPK) pathway, accelerating the synthesis of tissue inhibitor of matrix metalloproteinase (TIMP), and acting as an antioxidant. This study is expected to be the basis for the development of 5% EGCG cream as a preventive agent for inhibiting MMP elevation in skin photoaging

Item Type:	Thesis (Magister)
Identification Number:	0424060069
Uncontrolled Keywords:	Epigallocatechin 3-Gallate, matriks metaloproteinase-13, UVB
Divisions:	Profesi Kedokteran > Spesialis Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi, Fakultas Kedokteran
Depositing User:	Unnamed user with username nova
Date Deposited:	09 Oct 2024 04:09
Last Modified:	09 Oct 2024 04:09
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/227108

Text (DALAM MASA EMBARGO) Rini Anjelina Sirait.pdf Restricted to Registered users only Download (7MB)

Actions (login required)

View Item