Penanganan Prolaps Uteri Pasca Partus Pada Sapi Simmental Di Desa Wagir Kabupaten Malang Periode 9 – 20 Oktober 2023

Wahyudi, S.KH, Ghalih Gusty and drh. Yudit Oktanella, M. Si (2024) Penanganan Prolaps Uteri Pasca Partus Pada Sapi Simmental Di Desa Wagir Kabupaten Malang Periode 9 – 20 Oktober 2023. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Prolaps uteri merupakan kejadian pada sapi yang uterusnya keluar melewati vagina dan menggantung di vulva. Prolapsus uteri terjadi pada stadium ketiga setelah pengeluaran fetus dan setelah kotiledon fetus terpisah dari karankula induk. Sapi dengan anamnesa yaitu sapi muncul keluarnya uterus dari dalam tubuh setelah 1 jam partus, menurut peternak pada umur kebuntingan trimester akhir (8 bulan) sapi berpindah tempat dari desa Ngajum ke desa Wagir dengan jarak sekitar 22 kilometer. Berdasarkan temuan klinis dan pemeriksaan fisiknya sapi didiagnosa mengalami prolaps uteri. Penanganan yang dilakukan yaitu dengan memasukkan uteri ke dalam saluran reproduksi dan dilakukan penjahitan pada vulva. Sapi dianastesi epidural dengan menggunakan lidocain sebanyak 5 ml dengan dosis 1,5 mg/ml. Selanjutnya injeksi Sulpidone® (dypirone dan lidocaine) sebanyak 10 ml dengan dosis pemberian 20-40 mg/kg. Uteri yang sudah reposisi kedalam saluran reproduksi diberikan Colibact® bolus (Trimethoprim dan Sulfadiazine) secara intrauterine sebanyak 2 bolus, vulva sapi dijahit menggunakan tipe jahitan Buhner Suture. Pemberiaan terapi pasca penanganan dengan injeksi Vitol-140® (vitamin A,D,E) sebanyak 10 ml dengan dosis pemberian 5 ml/ekor, dan juga injeksi antibiotik (Ceftiofur®) sebanyak 10 ml dengan dosis pemberian 3 mg/kg. Evaluasi keberhasilan penanganan kasus ini ditunjukkan melalui pelepasan jahitan pada hari ke 7 pasca penanganan yang diketahui tidak adanya infeksi sekunder serta menggunakan pemeriksaan darah lengkap (hematology analyzer) sebagai indikator keberhasilan dari kandungan dalam darah.

English Abstract

Uterine prolapse is an event in cows where the uterus comes out through the vagina and hangs in the vulva. Uterine prolapse occurs in the third stage after the fetus is expelled and after the fetal cotyledons separate from the maternal's caruncle. Cows with anamnesis uterus comes out of the body after 1 hour of parturition. The farmer information, of the cow at the age of the final trimester of pregnancy (8 months) the cow moved from Ngajum to Wagir with a distance of about 22 kilometers. Based on clinical findings and physical examination, the cow was diagnosed with uterine prolapse. The treatment carried out was to insert the uterus into the reproductive tract and suture the vulva. The cow was used 1.5 mg/ml of lidocaine on epidrally injection. Furthermore, used 20-40 mg/kg of Sulpidone® (dypirone and lidocaine) was injected on 10 ml intramuscular injection. The uterus that has been repositioned into the reproductive tract was given Colibact® bolus (Trimethoprim and Sulfadiazine) intrauterinely as many as 2 boluses, the cow's vulva is sutured using the Buhner Suture type. Post-treatment therapy is given with Vitol-140® injection (vitamin A, D, E) used 5 ml/head injection on 10 ml intramuscular, and also antibiotic used 3mg/ml ceftiofur on 10 ml intramuscular injection. Evaluation of the success of handling this case is shown by removing the stitches on the 7th day after treatment which is known to have no secondary infection and used a complete blood test (hematology analyzer) as an indicator of the success of the blood content.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0524130079
Uncontrolled Keywords:	Sapi, Prolaps Uteri, Partus
Divisions:	Fakultas Kedokteran Hewan > Kedokteran Hewan
Depositing User:	Unnamed user with username nova
Date Deposited:	16 Oct 2024 02:31
Last Modified:	16 Oct 2024 02:31
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/226710

Text (DALAM MASA EMBARGO) Ghalih Gusty Wahyudi.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Actions (login required)

View Item