Model Kerjasama Sipil-Militer Dalam Pengelolaan Sumber Daya Nasional Di Pulau Terluar Indonesia

Suharyo G, Brantas and Prof.Dr.Ir. Nuhfil Hanani AR, MS and Fadillah Putra, S.Sos.,M.Si.,M.Paff.,PhD and Dhiana Puspitawati, SH.,LLM.,Ph.D (2024) Model Kerjasama Sipil-Militer Dalam Pengelolaan Sumber Daya Nasional Di Pulau Terluar Indonesia. Doktor thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kerjasama sipil-militer dalam pengelolaan sumber daya nasional (PSDN) merupakan strategi penting untuk memastikan pembangunan dan keamanan berkelanjutan di pulau terluar Indonesia. Pulau Miangas dan Pulau Serasan memiliki potensi ekonomi dan strategis yang signifikan, namun menghadapi tantangan seperti keterbatasan akses, ancaman keamanan, dan dinamika sosial. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi faktor keberhasilan kerjasama sipil-militer dan membuat model untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan sumber daya nasional di wilayah tersebut. Metode penelitian menggunakan pendekatan campuran (mix method), yaitu kualitatif dengan bantuan Nvivo dan kuantitatif dengan analisis SEM-PLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa koordinasi dan regulasi adalah elemen kunci dalam mencapai tujuan bersama. Analisis hipotesis mengungkap bahwa kerjasama sipil-militer memiliki pengaruh signifikan terhadap pengelolaan sumber daya nasional dan berkontribusi pada kemandirian pulau terluar. Model Manunggal Manajemen Sistem (MMS) dalam kerjasama sipil-militer terbukti efektif dan efisien, mengedepankan integrasi antar instansi dan pendekatan sistemik dalam analisis dan perencanaan. Model ini memungkinkan kebijakan, program, dan proyek saling terhubung dan mendukung tujuan bersama. Penelitian menyimpulkan bahwa koordinasi dan regulasi yang jelas antara instansi sipil dan militer sangat penting untuk pengelolaan sumber daya nasional di pulau terluar Indonesia. Model MMS sebagai alat analisis, sinkronisasi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan Rencana Tata Ruang Pertahanan (RTRHAN) terbukti efektif, meningkatkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat melalui pengelolaan sumber daya yang holistik dan berkelanjutan. Penelitian ini mengusulkan model MMS sebagai alat integrasi faktor dalam pengambilan keputusan strategis.

English Abstract

Civil-military cooperation in national resource management (PSDN) is an important strategy to ensure sustainable development and security on Indonesia's outer islands. Miangas Island and Serasan Island have significant economic and strategic potential, but face challenges such as limited access, security threats and social change. This research aims to identify success factors for civilmilitary cooperation and find a model to increase the effectiveness of national resource management in the region. The research method uses a mixed approach, namely qualitative with the help of Nvivo and quantitative with SEM-PLS analysis. The research results show that coordination and regulation are key elements in achieving common goals. Hypothesis analysis reveals that civilmilitary cooperation has a significant influence on national resource management and contributing to the independence of the outer islands. The Single Management System (MMS) model in civilmilitary cooperation has proven to be effective and efficient, prioritizing interaction between agencies and a systemic approach in analysis and planning. This model allows policies, programs and projects to be interconnected and support common goals. The research concludes that clear coordination and regulations between civil and military agencies are very important for managing national resources on Indonesia's outer islands. The MMS model as an analysis tool, synchronizing Regional Spatial Planning (RTRW) and Defense Spatial Planning (RTRHAN) has proven to be effective, increasing community independence and welfare through holistic and sustainable resource management. This research proposes the MMS model as a factor integration tool in strategic decision making.

Item Type: Thesis (Doktor)
Identification Number: -
Uncontrolled Keywords: Kerjasama sipil-militer, pengelolaan sumber daya nasional, pulau terluar Indonesia-Civil-military cooperation, national resource management, outermost islands of Indonesia
Divisions: S2/S3 > Doktor Ilmu Hukum, Fakultas Hukum
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 06 Aug 2024 01:58
Last Modified: 06 Aug 2024 01:58
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/226586
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Brantas Suharyo G.pdf
Restricted to Registered users only

Download (33MB)

Actions (login required)

View Item View Item