Hubungan Kadar Neutrophil-To-Lymphocyte Ratio (Nlr) Dan C-Reactive Protein (Crp) Dengan Derajat Keparahan Stroke Menggunakan Penilaian Nihss Pasien Stroke Iskemik Akut Yang Dirawat Di Rsud Dr. Saiful Anwar Provinsi Jawa Timur

Rohmayanti, Irsyah Dwi and dr. Rodhiyan Rakhmatiar, Sp.S (K), FINA, M.Biomed and Dr. dr. Shahdevi Nandar Kurniawan, p.S (K) and Prof. Dr. dr. Sri Andarini, M. Kes, Sp.KKLP (2024) Hubungan Kadar Neutrophil-To-Lymphocyte Ratio (Nlr) Dan C-Reactive Protein (Crp) Dengan Derajat Keparahan Stroke Menggunakan Penilaian Nihss Pasien Stroke Iskemik Akut Yang Dirawat Di Rsud Dr. Saiful Anwar Provinsi Jawa Timur. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Abstrak Latar Belakang: Stroke iskemik akut dapat menyebabkan kerusakan otak dan saraf yang parah dalam waktu singkat setelah episode iskemik. Peradangan setelah stroke iskemik memainkan peran penting dalam patogenesis kerusakan otak. Biomarker inflamasi telah dikaitkan dengan tingkat keparahan stroke dan hasil klinis. Tingkat keparahan akan mempengaruhi kualitas hidup, sehingga sangat penting untuk menentukannya untuk bisa membantu mempersiapkan manajemen yang tepat untuk meningkatkan kualitas hidup pasien. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan kadar NLR dan CRP dengan derajat keparahan stroke menggunakan penilaian NIHSS pasien stroke iskemik akut. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan cross-sectional study, mengambil data dari rekam medis pasien stroke iskemik akut pada bulan Agustus 2023 - Maret 2024 di RSUD dr. Saiful Anwar. Data diambil melalui pengukuran kadar NLR dan CRP dalam darah, serta penilaian derajat keparahan menggunakan skoring NIHSS. Kemudian akan dilakukan uji normalitas dengan Kolmogrov Smirnov, dan uji bivariat dengan metode Spearman Rank Hasil: Dari 56 pasien yang dianalisis terdiri dari kasus CVA Trombosis 76.7% dan CVA Emboli 23.3%, dengan usia terbanyak 61 - 70 tahun (33.9%). Dari keseluruhan sampel didapatkan 60.7% mengalami peningkatan kadar CRP dan 57.1% mengalami peningkatan kadar NLR, dengan derajat keparahan terbanyak yaitu derajat sedang 71.4%, dan faktor resiko tersering hipertensi (75.0%). Terdapat hubungan positif yang signifikan antara peningkatan kadar CRP terhadap NIHSS (p = 0,004), dan juga terdapat hubungan positif yang signifikan antara peningkatan kadar NLR terhadap NIHSS (p = 0,01). Kesimpulan: Terdapat hubungan positif yang signifikan antara peningkatan kadar CRP dan peningkatan kadar NLR terhadap derajat keparahan stroke menggunakan NIHSS

English Abstract

Background: Acute ischemic stroke can cause severe brain and nerve damage within a short time after the ischemic episode. Inflammation after ischemic stroke plays an important role in the pathogenesis of brain damage. Inflammatory biomarkers have been associated with stroke severity and clinical outcomes. The severity will affect the quality of life, so it is important to determine it to help prepare appropriate management to improve the patient's quality of life. Objective: This study aims to analyze the relationship of NLR and CRP levels with stroke severity using the NIHSS assessment of acute ischemic stroke patients. Methods: This study used a cross-sectional study approach, taking data from the medical records of acute ischemic stroke patients in August 2023 - March 2024 at Dr. Saiful Anwar Hospital. Data were collected through measurement of blood levels of NLR and CRP, and assessment of severity using NIHSS scoring. Then the normality test will be conducted with Kolmogrov Smirnov, and bivariate test with Spearman Rank method. Results: The 56 patients analyzed consisted of 76.7% thrombosed CVA cases and 23.3% embolic CVA cases, with the most age 61 - 70 years (33.9%). Of the total sample, 60.7% had an increase in CRP levels and 57.1% had an increase in NLR levels, with the most severe degree being a moderate degree of 71.4%, and the most common risk factor was hypertension (75.0%). There is a significant positive relationship between increased CRP levels and NIHSS (p = 0.004), and there is also a significant positive relationship between increased NLR levels and NIHSS (p = 0.01). Conclusion: There is a significant positive relationship between elevated CRP levels and elevated NLR levels and stroke severity through NIHSS assessment.

Item Type:	Thesis (Magister)
Identification Number:	042406
Uncontrolled Keywords:	Stroke Iskemik Akut, NLR, CRP, NIHSS-cute Ischemic Stroke, NLR, CRP, NIHSS
Divisions:	Profesi Kedokteran > Spesialis Neurologi, Fakultas Kedokteran
Depositing User:	Unnamed user with username nova
Date Deposited:	30 Jul 2024 05:04
Last Modified:	30 Jul 2024 05:04
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/225478

Text (DALAM MASA EMBARGO) Irsyah Dwi Rohmayanti.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)

Actions (login required)

View Item