Pengaruh Variasi Kadar Integral Waterproofing Conplast WP421 terhadap Sifat Mekanik Beton dengan Kondisi Basah (Terendam Air Laut)

Khoirima, Sefia Zanufa and Dr. Eng. Devi Nuralinah, ST., MT. and Dr. Eng. Ir. Desy Setyowulan, ST., M.Sc. (2024) Pengaruh Variasi Kadar Integral Waterproofing Conplast WP421 terhadap Sifat Mekanik Beton dengan Kondisi Basah (Terendam Air Laut). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Beton merupakan salah satu bahan konstruksi yang terdiri dari beberapa material penyusun meliputi: agregat kasar, agregat halus, air, serta semen dengan atau tanpa bahan tambahan. Integral waterproofing adalah salah satu jenis admixture yang digunakan untuk memperbaiki sifat beton pada bangunan yang bersinggungan dengan air khususnya pada area bangunan bawah tanah (basement), dan struktur yang difungsikan sebagai penampung air. Pada konstruksi pesisir pantai seperti tanggul beton perlu perhatian lebih lanjut karena kandungan garam seperti Natrium Klorida (NaCl) dan Magnesium Sulfat (MgSO4) pada air laut yang berdampak pada kekuatan beton. Integral Waterproofing Conplast WP421 merupakan salah satu bahan tambah yang dapat digunakan untuk menambah sifat kedap air pada beton. Conplast WP421 merupakan cairan coklat yang langsung terdispersi dengan air dan memiliki kandungan antifoam untuk mengurangi terbentuknya gelembung udara pada saat pembuatan beton. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan campuran Integral Waterproofing Conplast WP421 terhadap nilai absorbsi, berat volume, kuat tekan, dan modulus elastisitas pada beton umur 28 hari yang telah direndam dengan air laut. Metode yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental di laboratorium melalui pengujian absorbsi, berat volume, kuat tekan, dan modulus elastisitas pada benda uji beton silinder berukuran 15 x 30 cm dengan kuat tekan rencana 25 Mpa. Variasi kadar yang digunakan adalah 0 l/m3 sebagai beton normal, dan 2 variasi dengan penambahan Conplast WP421 yaitu kadar 1,75 l/m3 dan 3,5 l/m3 . Masing-masing variasi kadar menggunakan tiga buah benda uji untuk pengujian kuat tekan dan satu buah tiap variasi kadar untuk pengujian absorbsi. Benda uji akan melalui proses curing dengan air suling selama 7 hari kemuadian dilanjutkan dengan perendaman air laut hingga beton umur 28 hari untuk mensimulasikan kondisi perendaman dangkal air laut dan pengaruhnya terhadap beton waterproofing. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kuat tekan beton umur 28 hari variasi 0 l/m3 dan 1,75 l/m3 memenuhi kuat tekan rencana yaitu masing-masing 30,60 Mpa dan 26,88 Mpa, sedangkan pada variasi 3,5 l/m3 tidak mencapai kuat tekan rencana yaitu hanya 18,26 Mpa. Hal ini menunjukkan bahwa penambahan kadar 1,75 L/m3 adalah kadar optimum yang apat digunakan dan sudah memenuhi mutu 25 MPa. Nilai absorpsi beton yang telah diberi cairan Conplast WP421 dan direndam selama 28 hari cenderung menurun karena beton lebih bersifat kedap air dibanding beton normal. Hasil pengujian menunjukkan presentase penurunan nilai absorpsi pada kadar 1,75 L/m3 dan 3,5 L/m3 bernilai 16% dan 18% dari beton normal pada umur yang sama. Pengujian ini menunjukkan penambahan cairan Conplast WP421 cukup efektif untuk menghambat penyerapan beton terhadap air pada saat direndam. Pada pengujian modulus elastisitas setelah dihitung menggunakan cara ASTM C 469-02, beton dengan kadar Conplast WP421 sebanyak 0 L/m3 , 1,75 L/m3 , dan 3,5 L/m3 memiliki nilai modulus elastisitas berturut-turut yaitu sebesar 33024 MPa, 30402 MPa, dan 26864 MPa. Sedangkan melalui perhitungan SNI 2847:2019 nilai modulus elastisitas berada di angka 25997 MPa, 24365 MPa, dan 19945 MPa. Hasil pengujian ini menunjukkan semakin bertambah kadar Conplast WP421 maka semakin kecil nilai modulus elastisitas beton dan kekakuan beton semakin menurun.

English Abstract

oncrete is a construction material that consists of several constituent materials including: coarse aggregate, fine aggregate, water, and cement with or without additives. Integral waterproofing is one type of admixture used to improve the properties of concrete in buildings that intersect with water, especially in basement areas, and structures that function as water reservoirs. In coastal construction such as concrete embankments, further attention is needed because of the salt content such as Sodium Chloride (NaCl) and Magnesium Sulfate (MgSO4) in seawater which has an impact on concrete strength. Integral Waterproofing Conplast WP421 is one of the additives that can be used to increase the waterproof properties of concrete. Conplast WP421 is a brown liquid that is directly dispersed with water and has antifoam content to reduce the formation of air bubbles when making concrete. This study aims to determine the effect of the addition of Integral Waterproofing Conplast WP421 mixture on the absorption value, volume weight, compressive strength, and modulus of elasticity in 28-day-old concrete that has been soaked with seawater. The method to be used in this research is an experimental method in the laboratory through testing absorption, volume weight, compressive strength, and modulus of elasticity on 15 x 30 cm cylindrical concrete specimens with a plan compressive strength of 25 Mpa. The variation levels used were 0 l/m3 as normal concrete, and 2 variations with the addition of Conplast WP421, namely levels of 1.75 l/m3 and 3.5 l/m3. Each variation of content uses three test pieces for compressive strength testing and one piece of each variation of content for absorption testing. The specimens will go through a curing process with distilled water for 7 days and then continued with seawater immersion until the concrete is 28 days old to simulate shallow seawater immersion conditions and their effect on waterproofing concrete. The results of this research indicate that the compressive strength of 28-day-old concrete variations of 0 l/m3 and 1.75 l/m3 meets the compressive strength of the plan, namely 30.60 Mpa and 26.88 Mpa, respectively, while the variation of 3.5 l/m3 does not reach the compressive strength of the plan, which is only 18.26 Mpa. This shows that the addition of 1.75 L/m3 is the optimum level that can be used and already meets the quality of 25 MPa. The absorption value of concrete that has been given Conplast WP421 liquid and soaked for 28 days tends to decrease because the concrete is more water-resistant than normal concrete. The test results show the percentage decrease in absorption value at levels of 1.75 L/m3 and 3.5 L/m3 is 16% and 18% of normal concrete at the same age. This test shows the addition of Conplast WP421 liquid is effective enough to inhibit the absorption of concrete to water when soaked. In the elastic modulus test after being calculated using the ASTM C 469-02 method, concrete with Conplast WP421 levels of 0 L/m3, 1.75 L/m3, and 3.5 L/m3 has an elastic modulus value of 33024 MPa, 30402 MPa, and 26864 MPa, respectively. Meanwhile, through the calculation of SNI 2847:2019, the elastic modulus values are 25997 MPa, 24365 MPa, and 19945 MPa. The results of this test show that the more Conplast WP421 content increases, the smaller the modulus of elasticity of concrete and the stiffness of concrete decreases.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	052407
Uncontrolled Keywords:	Beton, kuat tekan, modulus elastisitas, absorpsi, Conplast WP421-Concrete, Compressive Strength, Modulus of Elasticity, Absorption, Conplast WP421
Divisions:	Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User:	Unnamed user with username nova
Date Deposited:	24 Sep 2024 06:40
Last Modified:	24 Sep 2024 06:40
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/224981

Text (DALAM MASA EMBARGO) Sefia Zanufa Khoirima.pdf Restricted to Registered users only Download (6MB)

Actions (login required)

View Item