Analisis Stok Karbon pada Biomassa Mangrove di Pantai Bama, Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur

Sianipar, Mario and Dhira Kurniawan Saputra, S.Kel, M.Sc and M. Arif As'adi, S. Kel., M.Sc (2024) Analisis Stok Karbon pada Biomassa Mangrove di Pantai Bama, Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pemanasan global dan perubahan iklim telah terjadi selama puluhan ribu tahun akibat dari perubahan posisi bumi dan meningkatnya suhu bumi. Meningkatnya suhu bumi disebabkan oleh adanya peningkatan kandungan gas karbondioksida (CO2) di atmosfer secara terus menerus. Isu utama pada perubahan iklim akibat peningkatan suhu global adalah peningkatan kandungan gas CO2 di atmosfer. Hutan mangrove merupakan salah satu ekosistem blue carbon yang memiliki peran penting dalam mitigasi perubahan iklim melalui penyerapan emisi karbon yang terperangkap dalam atmosfer. Di Indonesia salah satu kawasan konservasi mangrove terletak pada Taman Nasional Baluran. Taman Nasional Baluran memiliki berbagai jenis ekosistem salah satunya adalah ekosistem mangrove yang terletak pada Pantai Bama. Pengambilan data penelitian dilakukan pada bulan Juli 2023 di Kawasan Mangrove Pantai Bama, Taman Nasional Baluran. Beberapa data yang diambil diantaranya yaitu Diameter Breath Height (DBH) pohon, data nama spesies, titik koordinat, MHI lapang, dan persentase tutupan kanopi. Metode yang digunakan dalam pengambilan data lapang yaitu metode stratified random sampling dengan titik sebanyak 60 dan plot berukuran 10x10 m. Pengukuran DBH dilakukan sesuai dengan pedoman COREMAP-CTI 2014-2020 tahun 2020. Dalam melakukan identifikasi spesies mangrove menggunakan acuan pada Noor, et al. (2006). Analisis struktur komunitas digunakan untuk mendapat hasil indeks nilai penting. Pengukuran biomassa dilakukan sesuai dengan persamaan allometrik masingmasing jenis spesies. Hasil estimasi biomassa dihitung berdasarkan pedoman Kauffman dan Donato (2012) dan Komiyama et al., (2005). Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan lima spesies mangrove sejati dengan jumlah tegakan sebanyak 359 individu pada area penelitian. Berdasarkan perhitungan Indeks Nilai Penting (INP), spesies Rhizophora apiculata merupakan spesies yang memiliki fungsionalitas lebih tinggi dibandingkan dengan spesies lainnya dengan nilai INP sebesar 149.755%. Sedangkan perhitungan total nilai kandungan biomassa yang terdapat pada area plot penelitian memiliki rentang nilai sebesar 24,96 MgB/ha (Pemphis acidula) hingga 1326,55 MgB/ha (Rhizophora apiculata) dan estimasi stok karbon memiliki rentang nilai 12,12 MgC/ha (Pemphis acidula) hingga 595,80 MgC/ha (Rhizophora apiculata). Nilai rata- rata serapan CO₂ yaitu sebesar 623,53±438,68 MgCO2/ha. Rhizophora apiculata merupakan spesies yang menyumbang biomassa dan stok karbon terbesar, sedangkan Pemphis acidula merupakan spesies yang menyumbang biomassa dan stok karbon terendah pada area penelitian di kawasan mangrove Pantai Bama, Taman Nasional Baluran. Berdasarkan perhitungan rata-rata total stok karbon mangrove, didapatkan perbandingan estimasi stok karbon antar penelitian ini dan yang lain adalah sebesar 66,95±57,84 MgC/ha pada kawasan mangrove Pantai Bama. Hal ini mengalami sebuah peningkatan dari penelitian sebelumnya sebesar 64,94%

English Abstract

Global warming and climate change have been occurring for tens of thousands of years due to changes in the Earth's position and increasing temperatures. The increase in Earth's temperature is caused by the continuous increase in carbon dioxide (CO2) gas content in the atmosphere. The main issue in climate change due to increasing global temperatures is the increase in CO2 gas content in the atmosphere. Mangrove forests are one of the blue carbon ecosystems that have an important role in mitigating climate change through the absorption of carbon emissions trapped in the atmosphere. In Indonesia, one of the mangrove conservation areas is located in Baluran National Park. Baluran National Park has various types of ecosystems, one of which is the mangrove ecosystem located on Bama Beach. The research data were collected in July 2023 in the Bama Beach Mangrove Area, Baluran National Park. Some of the data taken include Diameter Breath Height (DBH) of trees, species name data, coordinate points, field MHI, and percentage of canopy cover. The method used in field data collection is stratified random sampling method with 60 points and 10x10 m plots. DBH measurements were carried out in accordance with the 2014-2020 COREMAP-CTI guidelines in 2020. In identifying mangrove species using references to Noor, et al. (2006). Community structure analysis is used to obtain the results of the importance value index. Biomass measurements are carried out in accordance with the allometric equation of each type of species. Biomass estimation results were calculated based on the guidelines of Kauffman and Donato (2012) and Komiyama et al. (2005). Based on the results of the study, five true mangrove species were found with a total stand of 359 individuals in the study area. Based on the calculation of the Important Value Index (INP), Rhizophora apiculata species is a species that has higher functionality compared to other species with an INP value of 149.755%. While the calculation of the total biomass content value contained in the plot study area has a value range of 24.96 MgB/ha (Pemphis acidula) to 1326.55 MgB/ha (Rhizophora apiculata) and the estimated carbon stock has a value range of 12.12 MgC/ha (Pemphis acidula) to 595.80 MgC/ha (Rhizophora apiculata). The average value of CO₂ uptake was 623.53±438.68 MgCO2/ha. Rhizophora apiculata is a species that contributes the largest biomass and carbon stock, while Pemphis acidula is a species that contributes the lowest biomass and carbon stock in the research area in the mangrove area of Bama Beach, Baluran National Park. Based on the calculation of the average total mangrove carbon stock, the comparison of carbon stock estimates between this study and others is 66.95 ± 57.84 MgC/ha in the Bama Beach mangrove area. This is an increase from the previous study of 64.94%

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0524080333
Divisions:	Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Ilmu Kelautan
Depositing User:	soegeng sugeng
Date Deposited:	30 Aug 2024 06:42
Last Modified:	30 Aug 2024 06:42
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/224916

Text (DALAM MASA EMBARGO) Mario Sianipar.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)

Actions (login required)

View Item