Perancangan Environment Concept Art pada Film Animasi “Wanua Bharata“ Sebagai Warisan Pengetahuan Sejarah Songgoriti Melalui Pendekatan Semiotika Roland Barthes

Novalita, Ajeng Saski and Wuri Cahya Handaru,, S.ST.,M.Ds. (2024) Perancangan Environment Concept Art pada Film Animasi “Wanua Bharata“ Sebagai Warisan Pengetahuan Sejarah Songgoriti Melalui Pendekatan Semiotika Roland Barthes. Diploma thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pengetahuan merupakan hal dasar yang dimiliki oleh setiap orang di dalam lingkup kehidupan. Pada abad ke-21 saat ini, tidak sedikit orang yang melupakan atau menganggap enteng pengetahuan tentang peristiwa-peristiwa terdahulu. Dibuktikan melalui beberapa kasus perusakan bangunan bersejarah. Sehingga untuk melestarikan situs sejarah memang butuh kerjasama dari berbagai belah pihak, pemerintah dan masyarakat sekitar memiliki andil besar dalam hal tersebut. Upaya pelestarian dan pemeliharaan situs sangat penting karena situs-situs tersebut telah dimakan oleh waktu sehingga membutuhkan perawatan yang hati-hati dan ekstra. Namun, pelestarian situs-situs bersejarah tidak hanya seputar pemeliharaan fisik, tetapi juga menjaga nilai-nilai sejarah dan budaya yang terkandung di dalamnya. Contoh utama pentingnya melestarikan situs bersejarah di Candi Songgoriti. Karena candi tersebut unik memiliki 3 sumber mata air berbeda di tempat yang berdekatan dan bentuk candi sekarang sudah tidak utuh lagi disebabkan bencana alam serta ulah oknum tidak bertanggung jawab di masa lampau, sehingga upaya pelestarian melalui pendidikan sejarah lokal harus gencar dilakukan agar identitas dari candi tersebut tidak hilang dimakan waktu. Tujuan penelitian ini adalah untuk merancang environment concept art pada film “Wanua Bharata” sebagai warisan pengetahuan sejarah Songgoriti melalui pendekatan semiotika Roland Barthes. Sehingga dari penelitian ini diharapkan bisa memberikan informasi kepada para siswa kelas 4-6 SDN Songgokerto 03 untuk lebih mengenal cerita lokal daerahnya dan dapat mengedukasi keteladan tokoh dalam cerita sehingga bisa menerapkannya di dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini menggunakan mixed method, pengambilan data melalui proses studi literatur, observasi, dan wawancara dengan pendekatan semiotika Roland Barthes. Setelah tahapan perancangan media utama selesai, kemudian dilakukan uji coba kepada seluruh murid kelas 4-6 SDN Songgokerto 03. Penyampaian materi melalui audio visual animasi dapat sangat efisien, efektif, dan interaktif untuk anak-anak. Sehingga penting untuk membuat aset ilustrasi environment yang menarik dan sesuai konsep Film “Wanua Barata”, yang mengangkat latar belakang jaman Kerajaan Mataram Kuno.

English Abstract

Knowledge is a fundamental aspect possessed by everyone within the scope of life. In the 21st century, many people have forgotten or taken lightly the knowledge of past events, as evidenced by several cases of vandalism of historic buildings. Therefore, preserving historical sites indeed requires the cooperation of various parties, with the government and local communities playing a significant role. The effort to preserve and maintain these sites is crucial because they have been worn down by time and require careful and extra maintenance. However, preserving historical sites is not just about physical maintenance, but also about safeguarding the historical and cultural values they contain. A prime example of the importance of preserving historical sites is the Songgoriti Temple. This temple is unique because it has three different springs in close proximity, and its current form is no longer intact due to natural disasters and irresponsible actions in the past. Hence, preservation efforts through local historical education must be actively conducted to ensure that the identity of the temple is not lost over time. The aim of this research is to design environment concept art for the film "Wanua Bharata" as a legacy of historical knowledge of Songgoriti through Roland Barthes' semiotics approach. This research is expected to provide information to students of grades 4-6 at SDN Songgokerto 03 to better understand their local stories and educate them on the exemplary characters in the story so they can apply these values in their daily lives. This study uses a mixed-method approach, collecting data through literature studies, observations, and interviews using Roland Barthes' semiotics approach. After the main media design phase is completed, a trial is conducted with all students of grades 4-6 at SDN Songgokerto 03. Delivering material through animated audiovisuals can be very efficient, effective, and interactive for children. Therefore, it is important to create engaging environment illustration assets that align with the concept of the film "Wanua Bharata," which is set in the era of the Ancient Mataram Kingdom.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Identification Number:	052417
Uncontrolled Keywords:	Sejarah, Environment, Concept Art, Semiotika Roland Barthes, Songgoriti-History, Environment, Concept Art, Roland Barthes Semiotics, Songgoriti
Divisions:	Program Vokasi > D4 Desain Grafis
Depositing User:	Sugeng Moelyono
Date Deposited:	29 Aug 2024 08:00
Last Modified:	29 Aug 2024 08:00
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/224844

Text (DALAM MASA EMBARGO) AJENG SASKI NOVALITA.pdf Restricted to Registered users only Download (11MB)

Actions (login required)

View Item