Putri, Imelda Aurel Lia and Fahreza Okta Setyawan, S.Kel., M.T and M. Arif Zainul Fuad, S.Kel., M.Sc (2024) Analisis Kesesuaian Kawasan Wisata Pantai Berbasis Sistem Informasi Geografis (SIG) Di Pantai Banyu Meneng, Malang Selatan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kabupaten Malang memiliki potensi wisata yang cukup tinggi yaitu wisata pantai. Wisata pantai merupakan jenis wisata yang berkaitan dengan kegiatan rekreasi pantai dengan memanfaatkan sumberdaya pantai yang dilakukan di sepanjang area pantai. Pantai yang berada di daerah malang selatan berbatasan langsung dengan Samudera Hindia, sehingga gelombang tinggi dapat memberikan ancaman yang nyata bagi pengunjung, sehingga diperlukan analisis kesesuaian wisata. Kesesuaian wisata merupakan kecocokan suatu area/lahan atau suatu aktivitas dengan menggunakan berbagai kriteria tertentu untuk memenuhi tujuan penggunaan suatu lahan. Pantai Banyu Meneng termasuk pantai yang memperbolehkan wisatawannya untuk berenang jika dibandingkan dengan pantai lainnya yang ada di malang selatan, dan pantai ini masih tergolong rendah untuk pengawasan dan pengelolaannya. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui nilai indeks beserta area kesesuaian wisata pantai berbasis Sistem Informasi Geografis (SIG) di Pantai Banyu Meneng. Penelitian dilaksanakan pada bulan maret 2024 di Pantai Banyu Meneng, Kabupaten Malang. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif. Metode pengambilan data dilakukan dengan cara observasi lapang, dan tanya jawab terhadap pihak pengelola pantai. Metode analisis kesesuaian kawasan ditentukan berdasarkan nilai dari tiap parameter yang digunakan. Analisis kesesuaian menggunakan beberapa parameter perairan seperti kecepatan arus, kecerahan perairan, kedalaman perairan, tipe pantai, material dasar perairan, kemiringan pantai, tutupan lahan, lebar pantai, tinggi gelombang, biota berbahaya, dan ketersediaan air tawar. Peta kesesuaian didapatkan dari hasil pengolahan menggunakan beberapa peta parameter yang dioverlay. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan area kesesuaian wisata pantai di Pantai Banyu meneng pada dua kategori kegiatan/aktivitas wisata. Pada kategori berjemur yang termasuk area sangat sesuai yaitu sebesar 3.730,44 m2, yang termasuk area sesuai sebesar 866,48m2, dan yang termasuk area tidak sesuai sebesar 1.139,21 m2. Area kesesuaian pada kategori berenang yang termasuk area sangat sesuai yaitu sebesar 3.966,85 m2, dan yang termasuk area sesuai sebesar 6.509,01 m2. Berdasarkan luasnya area, dapat disimpulkan bahwa pada kategori berjemur termasuk dalam area yang sangat sesuai, dan pada kategori berenang termasuk dalam area yang sesuai.
English Abstract
Malang Regency has a fairly high tourism potential, namely beach tourism. Beach tourism is a type of tourism related to beach recreation activities by utilizing beach resources carried out along the beach area. The beach in the southern Malang area is directly adjacent to the Indian Ocean, so high waves can pose a real threat to visitors, so an analysis of tourism suitability is needed. Tourism suitability is the suitability of an area/land or an activity using a variety of specific criteria to fulfill the intended use of a land. Banyu Meneng Beach is a beach that allows tourists to swim compared to other beaches in southern Malang, and this beach is still relatively low in supervision and management. Therefore, this research was conducted to determine the index value and the area of suitability for beach tourism based on Geographic Information System (GIS) at Banyu Meneng Beach. The research was conducted in March 2024 at Banyu Meneng Beach, Malang Regency. This research used a survey method using a quantitative descriptive approach. The data collection method was carried out by field observation, and interviews with the beach management. The area suitability analysis method was determined based on the value of each parameter used. The suitability analysis uses several water parameters such as current speed, water brightness, water depth, beach type, water bottom material, beach slope, land cover, beach width, wave height, dangerous biota, and freshwater availability. The suitability map is obtained from the processing results using several overlaid parameter maps. Based on the results of the research, the suitability area of beach tourism at Banyu Meneng Beach is obtained in two categories of tourism activities. In the sunbathing category, which includes a very suitable area of 3,730.44 m2, which includes a suitable area of 866.48m2, and which includes an unsuitable area of 1,139.21 m2. The area of suitability in the swimming category, which includes a very suitable area of 3,966.85 m2, and a suitable area of 6,509.01 m2. Based on the size of the area, it can be concluded that the sunbathing category is included in a very suitable area, and the swimming category is included in a suitable area.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0524080316 |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Ilmu Kelautan |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 27 Aug 2024 06:34 |
Last Modified: | 27 Aug 2024 06:34 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/224740 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Imelda Aurel Lia Putri.pdf Restricted to Registered users only Download (9MB) |
Actions (login required)
View Item |