Aspek Biologi dan Rasio Potensi Pemijahan Ikan Kurisi (Nemipterus japonicus) Pada Hasil Tangkapan Jaring Tarik Berkantong yang Didaratkan di PPP Mayangan

Andini, Putri and Dr. Ir. Daduk Setyohadi,, MP. and Dr. Ir. Gatut Bintoro,, M.Sc. (2024) Aspek Biologi dan Rasio Potensi Pemijahan Ikan Kurisi (Nemipterus japonicus) Pada Hasil Tangkapan Jaring Tarik Berkantong yang Didaratkan di PPP Mayangan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Potensi perikanan ikan kurisi di Selat Madura menjadi kategori hasil tangkapan ikan demersal yang dominan. Ikan kurisi juga menjadi salah satu hasil tangkapan dominan di PPP Mayangan, Probolinggo yang ditangkap menggunakan alat tangkap Jaring Tarik Berkantong (JTK). Mayoritas nelayan di PPP Mayangan, Probolinggo menggunakan alat tangkap Jaring Tarik Berkantong (JTK) untuk menangkap ikan. Status eksploitasi ikan kurisi (Nemipterus japonicus) dalam penelitian ini dianalisis menggunakan metode Spawning Potential Ratio (SPR). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis aspek biologi dan status eksploitasi ikan kurisi (Nemipterus japonicus) menggunakan metode Spawning Potential Ratio (SPR). Penelitian ini dilakukan selama 4 bulan, dalam periode waktu Desember 2023 – Maret 2024 di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Mayangan, Probolinggo, Jawa Timur. Data-data yang didapatkan dalam penelitian ini diantaranya adalah data panjang dan berat ikan, jenis kelamin ikan, berat gonad dan tingkat kematangan gonad yang merupakan data primer. Data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini meliputi data suhu yang diperoleh dari website oceancolor dan data produksi ikan kurisi di PPP Mayangan pada tahun 2023. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Data-data yang diperoleh selama penelitian dianalisis aspek biologi, sehingga hasil yang diperoleh dapat digunakan untuk analisis status eksploitasi menggunakan metode SPR. Hasil analisis hubungan panjang berat ikan kurisi (Nemipterus japonicus) adalah alometrik negatif. Hasil analisis nisbah kelamin pada 120 sampel ikan kurisi (Nemipterus japonicus) menunjukkan bahwa proporsi antara jenis kelamin betina dan jantan adalah 2,2:1, yang berarti ada perbedaan yang signifikan antara proporsi ikan betina dan jantan. Hasil analisis TKG menunjukkan bahwa TKG yang dominan adalah tingkat I. Nilai IKG tertinggi pada bulan Desember 2023 yang menunjukkan bahwa musim puncak pemijahan ikan kurisi (Nemipterus japonicus) berada pada bulan Desember 2023. Nilai Lm ikan kurisi (Nemipterus japonicus) sebesar 15,1 cm. Nilai K sebesar 0,4/tahun dan nilai L∞ = 34,19 cm, nilai L95% = 16,6 cm, sedangkan nilai Lc = 14,6 cm. Nilai Lc < Lm yang berarti bahwa ikan yang dominan tertangkap adalah ikan yang belum matang gonad. Analisis Z menunjukkan bahwa nilai Z = 2,66/tahun, nilai M = 0,98/tahun, dan nilai F = 1,68/tahun. Nilai SPR yang diperoleh dalam penelitian ini sebesar 8% yang berarti SPR ikan kurisi (Nemipterus japonicus) di PPP Mayangan berstatus over-exploited.

English Abstract

The potential of the kurisi fish fishery in the Madura Strait is the dominant demersal fish catch category. Kurisi fish is also one of the dominant catches at PPP Mayangan, Probolinggo which is caught using Pocket Drag Net (JTK) fishing gear. The majority of fishermen in PPP Mayangan, Probolinggo use Pocket Drag Net (JTK) fishing gear to catch fish. The exploitation status of Threadfin Bream (Nemipterus japonicus) in this study was analyzed using the Spawning Potential Ratio (SPR) method. The aim of this research is to analyze the biological aspects and exploitation status of kurisi fish (Nemipterus japonicus) using the Spawning Potential Ratio (SPR) method. This research was conducted for 4 months, in the time period December 2023 – March 2024 at the Mayangan Coastal Fisheries Port (PPP), Probolinggo, East Java. The data obtained in this research include data on the length and weight of the fish, sex of the fish, gonad weight and gonad maturity level which are primary data. Secondary data used in this research includes temperature data obtained from the Oceancolor website and data on Threadfin Bream production at PPP Mayangan in 2023. The method used in this research is a quantitative method. The data obtained during the research was analyzed for biological aspects, so that the results obtained can be used to analyze exploitation status using the SPR method. The results of the analysis of the relationship between length and weight of Threadfin Bream (Nemipterus japonicus) were negative allometric. The results of sex ratio analysis on 120 samples of kurisi fish (Nemipterus japonicus) show that the proportion between female and male sex is 2.2:1, which means there is a significant difference between the proportion of female and male fish. The results of TKG analysis show that the dominant TKG is level I. The highest IKG value was in December 2023, indicating that the peak spawning season for kurisi fish (Nemipterus japonicus) was in December 2023. The Lm value of Threadfin Bream (Nemipterus japonicus) is 15,1 cm. The K value is 0,41/year and the L∞ value = 34,19 cm, the L95% value = 16,6 cm, while the Lc value = 14,6 cm. The Lc < Lm value means that the dominant fish caught are fish that have immature gonads. Z analysis shows that the Z value = 2,66/year, the M value = 0,98/year, and the F value = 1,68/year. The SPR value obtained in this research was 8%, which means that the SPR of Threadfin Bream (Nemipterus japonicus) in Mayangan PPP has over-exploited status.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052408
Uncontrolled Keywords: Nemipterus japonicus, aspek biologi, SPR-Nemipterus japonicus, biological aspects, SPR
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 23 Aug 2024 08:48
Last Modified: 23 Aug 2024 08:48
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/224559
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
PUTRI ANDINI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Actions (login required)

View Item View Item