Identifikasi dan Ukuran Biologi Ikan Pari Yang Di Daratkan Di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Brak Muncar, Banyuwangi, Jawa Timur

Devi, Dinda Ayu Rosita and Muhammad Arif Rahman,, S.Pi., M.App.Sc and Dr. Ir. Tri Djoko Lelono, M.Si (2024) Identifikasi dan Ukuran Biologi Ikan Pari Yang Di Daratkan Di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Brak Muncar, Banyuwangi, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Keberadaan ikan pari membuat nilai jual ekonomis yang cukup tinggi di pasar Indonesia, sehingga sering diburu nelayan untuk diperdagangkan, salah satunya ikan pari yang tertangkap dan di daratkan pada TPI Brak Muncar, Banyuwangi. Penelitian bertujuan untuk mengidentifikasi dan analisis parameter biologi ikan pari dominan meliputi identifikasi ikan pari yang didaratkan, distribusi frekuensi panjang, hubungan panjang bobot, nisbah kelamin, mengetahui ukuran pertama kali matang klasper (Lm50), ukuran pertama kali tertangkap (Lc50), tingkat kematangan klasper, dan regulasi status konservasi dan perlindungan Nasional maupun Internasional ikan pari yang didaratkan pada TPI Brak Muncar. Sampel ikan pari diambil dari mulai Januari 2023 – Februari 2024 melalui metode deskriptif kuantitatif dengan menggunakan ukuran lebar tubuh (cm), Total panjang (cm), dan bobot (Kg), identifikasi keragaman ikan pari,dan dokumentasi. Hasil penelitian terdapat 7 famili dengan 35 spesies berjumlah 2.454 ekor. Terdapat 4 jenis ikan pari dominan yang digunakan analisis biologi yakni Neotrygon orientalis, Taeniurra lymma, Mobula thurstoni, dan Rhinobatos jimbaranensis. Distribusi frekuensi panjang ikan pari dominan N. orientalis ukuran 9 cm – 50 cm, T. lymma ukuran 8 – 39 cm, M. thurstoni ukuran 35 – 208 cm, R. jimbaranensis ukuran 50 – 99 cm. Hubungan panjang bobot N. orientalis dengan pola pertumbuhan isometrik, T. lymma, M. thurstoni, R. jimbaranensis dengan keadaan alometrik negatif. Nisbah kelamin melalui uji chi – square pada N. orientalis, T. lymma, M. thurstoni memiliki dengan rasio 0.9 : 1 rasio dikatakan seimbang, dan R. jimbaranensis dengan rasio 0.6 : 1 dikatakan tidak seimbang. Tingkat kematangan kelamin jantan klasper pada ikan pari dominan yakni N. orientalis, T. lymma, M. thurstoni, R. jimbaranensis didominasi dalam keadaan belum matang kelamin. Dinamika populasi Ikan Pari dominan melalui 2. Dinamika populasi Ikan Pari dominan melalui Length at First Matture (Lm50) dan Length at First Capture (Lc50) yakni N. orientalis, T. lymma, M. thurstoni memiliki perbandingan Lc50 > Lm50 dan R. jimbaranensis memiliki perbadingan nilai Lc50 < Lm50. Status konservasi IUCN pendataan dari pendaratan ikan pari di TPI Brak Muncar didapati 6 redlist yakni 6 ekor Ciritically (CR), 8 ekor Endangered (EN), 14 ekor Vulnerable (VU), 3 Near threatened (NT), 3 ekor Least concern (LC). 1 ekor Data Deficient (DD). Sedangkan yang termasuk ke dalam peraturan Internasional APPENDIX CITES yakni APPENDIX II CITES terdapat 9 spesies. Kategori yang termasuk dalam peraturan Nasional dalam PERMEN-KP/NO.61/2018 berisi perlindungan terhadap APPENDIX CITES dan di Muncar ditemui APPENDIX II CITES. Hal ini membuat ikan pari perlu diperhatikan dalam mengelola perikanan melalui pemantauan populasi, mendukung pengumpulan informasi ikan pari dalam pembuatan kebijakan regulasi atas perlindungan keberlanjutan ikan pari.

English Abstract

The existence of stingrays makes a high economic value in the Indonesian market, so it is often hunted by fishermen to be traded, one of which is stingrays caught and landed at TPI Brak Muncar, Banyuwangi. The study aims to identify and analyze dominant stingray biological parameters including identification of stingrays landed, length frequency distribution, length-weight relationship, sex ratio, knowing the size of the first time mature claspers (Lm50), the size of the first time caught (Lc50), the level of maturity claspers, and regulation of conservation status and national and international protection of stingrays landed at TPI Brak Muncar. Stingray samples were taken from January 2023 - February 2024 through quantitative descriptive method using body width (cm), total length (cm), and weight (Kg), identification of stingray diversity, and documentation. The results of the study were 7 families with 35 species totaling 2,454 fish. There are 4 dominant stingray species used for biological analysis, namely Neotrygon orientalis, Taeniurra lymma, Mobula thurstoni, and Rhinobatos jimbaranensis. Length frequency distribution of dominant stingrays N. orientalis size 9 cm - 50 cm, T. lymma size 8 - 39 cm, M. thurstoni size 35 - 208 cm, R. jimbaranensis size 50 - 99 cm. Length-weight relationship of N. orientalis with isometric growth pattern, T. lymma, M. thurstoni, R. jimbaranensis with negative allometric state. Sex ratio through chi-square test on N. orientalis, T. lymma, M. thurstoni has a ratio of 0.9: 1 ratio is said to be balanced, and R. jimbaranensis with a ratio of 0.6 : 1 is said to be unbalanced. The level of sex maturity of the clasper males in the dominant stingrays namely N. orientalis, T. lymma, M. thurstoni, R. jimbaranensis is dominated in an immature state. Population dynamics of dominant stingrays through Length at First Matture (Lm50) and Length at First Capture (Lc50), namely N. orientalis, T. lymma, M. thurstoni has a comparison of Lc50> Lm50 and R. jimbaranensis has a comparison of Lc50 < Lm50 values. IUCN conservation status data collection from stingray landings at TPI Brak Muncar found 6 redlists, namely 6 Ciritically (CR), 8 Endangered (EN), 14 Vulnerable (VU), 3 Near threatened (NT), 3 Least concern (LC). 1 Data Deficient (DD). While those included in the international APPENDIX CITES regulations, namely APPENDIX II CITES, there are 9 species. The category included in the National regulation in PERMEN-KP/NO.61/2018 contains protection of APPENDIX CITES and in Muncar APPENDIX II CITES was found. This makes stingrays need to be considered in managing fisheries through population monitoring, supporting the collection of stingray information in making regulatory policies for the protection of stingray sustainability

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	052408
Uncontrolled Keywords:	Ikan pari, Hubungan panjang bobot, Nisbah kelamin, IUCN, PPP Muncar-Stingray, Length-weight relationship, Sex ratio, IUCN, PPP Muncar
Divisions:	Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan
Depositing User:	soegeng sugeng
Date Deposited:	20 Aug 2024 07:58
Last Modified:	20 Aug 2024 07:58
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/224377

Text (DALAM MASA EMBARGO) Dinda Ayu Rosita Devi.pdf Restricted to Registered users only Download (6MB)

Actions (login required)

View Item