Pengaruh Penggunaan Ukuran Filter Cartridge yang Berbeda terhadap Efisiensi Pemanenan Nannochloropsis Oculata di Unit Pakan Hidup Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara, Jawa Tengah

Dewi, Alvianti Anggita and Wahyu Endra Kusuma, S.Pi, MP., D.Sc and drh. Syaifullah, M.Si (2024) Pengaruh Penggunaan Ukuran Filter Cartridge yang Berbeda terhadap Efisiensi Pemanenan Nannochloropsis Oculata di Unit Pakan Hidup Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara, Jawa Tengah. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Proses pemanenan Nannochloropsis oculata yang umum digunakan ialah dengan menggunakan bahan kimia (flokulasi). Akan tetapi, penggunaan bahan kimia seperti NaOH dan besi klorida dapat mengubah sel N. oculata dan bersifat racun. Hal tersebut dapat dicari alternatifnya yakni dengan menggunakan metode filtrasi. Salah satu metode filtrasi dalam pemanenan mikroalga ialah dengan menggunakan filter cartridge. Metode filtrasi yang digunakan mampu menghasilkan N. oculata yang lebih pekat dengan alat yang dapat digunakan berkali-kali dengan jangka waktu tertentu. Pemekatan N. oculata perlu dilakukan karena jumlah sel yang tinggi dibutuhkan sebagai pakan alami. Tujuan dilakukan penelitian ini ialah menganalisis hasil biomassa N. oculata dan menentukan ukuran filter cartridge terbaik yang dapat dilakukan untuk pemanenan biomassa N. oculata. Penelitian dilaksanakan pada bulan November 2023 hingga Desember 2023 di Unit Pakan Hidup Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara. Metode yang digunakan dalam penelitian “Pengaruh Penggunaan Ukuran Filter Cartridge yang Berbeda terhadap Efisiensi Pemanenan Nannochloropsis oculata di Unit Pakan Hidup Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara, Jawa Tengah” ialah penelitian kuantitatif (eksperimental). Perlakuan yang dilakukan ialah menggunakan 5 perlakuan dengan ukuran filter cartridge yang berbeda dengan 4 kali ulangan. Perlakuan panen Nannochloropsis oculata ialah penggunaan ukuran filter cartridge dengan ukuran 0,45 µm (perlakuan A), ukuran 1 µm (perlakuan B), ukuran 5 µm (perlakuan C), ukuran 0,45 µm, 1 µm, dan 5 µm (perlakuan D), dan ukuran 1 µm dan 5 µm (perlakuan E). Pemanenan dilakukan pada hari ke-6 kultivasi N. oculata. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan filter cartridge pada proses pemanenan N. oculata memberikan pengaruh terhadap produksi biomassa N. oculata yang didapatkan. Ukuran filter cartridge yang terbaik dalam proses pemanenan N. oculata ialah ukuran pori 0,45 µm yang dibuktikan pada hasil ANOVA dan uji BNT bahwa nilai sign <0,05 dengan nilai rerata hasil biomassa tertinggi yakni 6,09 × 104 mg/m3. Nilai efisiensi pemanenan N. oculata dengan menggunakan filter cartridge dilihat dari nilai BR yakni sebesar 93%.

English Abstract

The commonly used Nannochloropsis oculata harvesting process is by using chemicals (flocculation). However, the use of chemicals such as NaOH and ferric chloride can alter N. oculata cells and are toxic. This can be looked for alternatives, namely by using the filtration method. One of the filtration methods in microalgae harvesting is by using a cartridge filter. The filtration method used is able to produce more concentrated N. oculata with a tool that can be used many times with a certain period of time. N. oculata concentration needs to be done because of the high number of cells needed as natural food. The purpose of this research is to analyze the yield of N. oculata biomass and determine the best cartridge filter size that can be done for harvesting N. oculata biomass.. The research was conducted from November 2023 to December 2023 at the Live Feed Unit of the Center for Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara. The method used in the research "The Effect of Using Different Sizes of Filter Cartridge on Biomass Production of Nannochloropsis Oculata at the Live Feed Unit of the Center for Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara, Central Java" is quantitative research (experimental). The treatment carried out were using 5 treatments with different cartridge filter sizes with 4 replications. The treatment of harvesting Nannochloropsis oculata were the use of a cartridge filter size with a size of 0,45 µm (treatment A), size 1 µm (treatment B), size 5 µm (treatment C), size 0,45 µm, 1 µm, and 5 µm (treatment D), and size 1 µm and 5 µm (treatment E). Harvesting was done on the 6th day of N. oculata cultivation. The results of this study indicate that the use of cartridge filters in the N. oculata harvesting process has an influence on the biomass production of N. oculata obtained. The best cartridge filter size in the N. oculata harvesting process was 0,45 µm pore size as evidenced in the ANOVA and BNT test results that the sign value <0,05 with the highest mean biomass yield value of 6,096 × 104 mg/m3. The efficiency value of harvesting N. oculata using a cartridge filter is seen from the BR value which is 93%.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	052408
Uncontrolled Keywords:	Nannochloropsis oculata, filter cartridge, biomassa, pakan alami-Nannochloropsis oculata, cartridge filter, biomass, live feed
Divisions:	Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Budidaya Perairan
Depositing User:	soegeng sugeng
Date Deposited:	19 Aug 2024 03:16
Last Modified:	19 Aug 2024 03:16
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/224255

Text (DALAM MASA EMBARGO) Alvianti Anggita Dewi.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Actions (login required)

View Item