Manajemen Modal Kerja Usaha Pembenihan dan Pembesaran Ikan Nila (Oreochromis Niloticus sp.) Pada Usaha Mikro Perikanan di Kota Malang, Jawa Timur

Zivana, Vickhy Baby Fadillah and Dr. Tiwi Nurjannati Utami,, S.Pi., MM (2024) Manajemen Modal Kerja Usaha Pembenihan dan Pembesaran Ikan Nila (Oreochromis Niloticus sp.) Pada Usaha Mikro Perikanan di Kota Malang, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Sektor perikanan memiliki potensi yang sangat besar terutama bagi pendapatan. Perikanan budidaya juga memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian Indonesia, serta berperan dalam menjaga keberlanjutan sumber daya perikanan. Kegiatan budidaya adalah usaha pemeliharaan untuk mempertahankan kelangsungan hidup. Usaha mikro adalah jenis usaha yang memiliki skala kecil dan biasanya dimiliki serta dijalankan oleh individu atau kelompok kecil. Usaha mikro sering memiliki hambatan yaitu modal yang sangat terbatas. Usaha mikro memerlukan manajemen modal kerja untuk membantu pemilik dalam melaksanakan kegiatan perusahaannya dalam hal menentukan jumlah dana yang harus tersedia dan untuk dapat melihat asal sumber dana itu diperoleh. Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan perbandingan latar belakang, tantangan, peluang, dan perkembangan usaha pembenihan dan pembesaran ikan nila skala Mikro di Kota Malang, Jawa Timur. Kemudian, untuk menganalisis manajemen modal kerja yang telah dilakukan usaha pembenihan dan pembesaran ikan nila skala Mikro di Kota Malang, Jawa Timur. Penelitian dilaksanakan pada 4 tempat yang berlokasi di Kota Malang, antara lain Redtis yang berlokasi di Kelurahan Bakalankrajan, Singo Mandiri yang berlokasi di Kelurahan Kauman, Khawi Fish Farm yang berlokasi di Kelurahan Buring, dan Nila Kekar HNK yang berlokasi di Kelurahan Tlogowaru. Penelitian ini dilaksanakan mulai dari bulan Maret-April 2024. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu partisipasi wawancara, observasi, dan dokumentasi. Jenis sumber data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptif kualitatif. Metode analisis data yang digunakan antara lain triangulasi data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Metode penentuan informan yang digunakan penelitian ini yaitu dengan metode purposive sampling. Hasil penelitian ini akan disajikan dalam dua bagian diantaranya perbandingan antar usaha mikro pembenihan dan pembesaran ikan nila kota malang dan manajemen modal kerja usaha mikro pembenihan dan pembesaran di kota malang. Hasil penelitian terkait perbandingan antar usaha mikro, dapat diketahui bahwa Budidaya Redtis, Pembesaran Singo Mandiri, Pembesaran Khawi Fish Farm, dan Pembesaran Nila Kekar HNK adalah usaha mikro yang memiliki latar belakang, tantangan, peluang, dan perkembangan yang berbeda. Semua usaha ini menunjukkan potensi besar dalam pembenihan dan pembesaran ikan nila dengan cara yang berbeda, meskipun menghadapi tantangan dalam menjaga kualitas dan pengelolaan usaha. Hasil penelitian terkait manajemen modal kerja usaha mikro pembenihan dan pembesaran ikan nila di kota malang menunjukkan bahwa, perencanaan kas mencakup pencatatan yang menyeluruh dan terorganisir untuk memastikan ketersediaan dana yang cukup. Perencanaan piutang dilakukan dengan kebijakan yang diterapkan untuk mengurangi risiko piutang tak tertagih. Perencanaan persediaan dilakukan dengan memastikan stok yang cukup dan kualitas bahan baku yang memadai. Pengorganisasian kas secara mandiri oleh pemilik usaha menunjukkan bahwa secara keseluruhan yang mengatur kas adalah pemilik itu sendiri. Dalam pengorganisasian piutang kebanyakan pemilik usaha memilih sistem pembayaran langsung. Pengorganisasian persediaan dilakukan dengan pencatatan untuk memastikan ketersediaan bahan baku yang diperlukan untuk operasional. Pada pelaksanaan kas, para pemilik membelanjakan kas sesuai kebutuhan. Meskipun ada perbedaan antara perencanaan dan pelaksanaan kas, pemilik usaha mengatasi hal tersebut dengan dana darurat. Pelaksanaan piutang cenderung minim karena kebanyakan usaha lebih memilih pembayaran langsung untuk menghindari risiko. Pelaksanaan persediaan dilakukan secara rutin dan disesuaikan dengan siklus produksi dengan memilih pemasok berdasarkan kualitas. Pengawasan kas melalui pencatatan menunjukkan adanya upaya untuk mengontrol penggunaan dana. Pengawasan piutang dilakukan dengan merekapitulasi kredit dan beberapa usaha hanya menerapkan pembayaran tunai. Pengawasan persediaan dilakukan dengan memantau masa kadaluwarsa dan kualitas persediaan. Saran yang dapat diberikan peneliti adalah menghitung pengeluaran dan pemasukan agar optimal dan memaksimalkan keuntungan dapat menggunakan rumus BEP (Break Even Point) dan profit margin. Menggunakan metode perhitungan stok persediaan yang lebih formal seperti menggunakan EOQ (Economic Order Quantity). Menetapkan kebijakan kredit dengan jangka waktu pembayaran yang jelas untuk menghindari risiko piutang tak tertagih dengan five C’s of credit. Diharapkan pemerintah dapat menjadi wadah untuk bantuan permodalan dan memberikan pelatihan mengenai manajemen modal kerja. Diharapkan bisa menjadi sumber atau referensi pembanding untuk penelitian selanjutnya dan menambah objek data penelitian.

English Abstract

The fisheries sector has enormous potential, especially for income. Aquaculture also makes a significant contribution to the Indonesian economy, and plays a role in maintaining the sustainability of fisheries resources. Cultivation activities are maintenance efforts to maintain survival. Microbusiness is a type of business that has a small scale and is usually owned and run by individuals or small groups. Micro businesses often have obstacles, namely very limited capital. Micro businesses require working capital management to assist the owner in carrying out the company's activities in terms of determining the amount of funds that must be available and to be able to see the source of the funds obtained. The aim of this research is to describe the comparison of micro-scale tilapia hatchery and rearing businesses in Malang City, East Java. Then, to analyze the working capital management that has been carried out by micro-scale tilapia hatchery and rearing businesses in Malang City, East Java. The research was carried out in 4 places located in Malang City, including Redtis located in Bakalankrajan Village, Singo Mandiri located in Kauman Village, Khawi Fish Farm located in Buring Village, and Nila Kekar HNK located in Tlogowaru Village. This research was carried out from March-April 2024. The data collection methods used in this research are interview participation, observation and documentation. The types of data sources used are primary data and secondary data. The type of research used is qualitative descriptive research. The data analysis methods used include data triangulation, data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The method for determining informants used in this research is the purposive sampling method. The results of this research will be presented in two parts, including a comparison between tilapia hatchery and grow-out micro businesses in Malang City and working capital management of hatchery and grow-out micro businesses in Malang City. From the results of research related to comparisons between micro businesses, it can be seen that Redtis Cultivation, Mandiri Singo Farming, Khawi Fish Farm Farming, and HNK Stocky Tilapia Farming are micro businesses that have different backgrounds, challenges, opportunities and developments. All of these businesses show great potential in hatching and rearing tilapia fish in different ways, even though they face challenges in maintaining quality and business management. The results of research related to comparisons between micro businesses, it can be seen that Redtis Cultivation, Mandiri Singo Rearing, Khawi Fish Farm Rearing, and Growing Strong Tilapia HNK is a micro-enterprise that has different backgrounds, challenges, opportunities and developments. All vii these businesses show great potential in hatching and rearing tilapia in different ways, although they face challenges in maintaining quality and managing the business. The results of research related to working capital management of tilapia hatchery and rearing micro businesses in Malang City show that cash planning includes comprehensive and organized record keeping to ensure the availability of sufficient funds. Receivables planning is carried out with policies implemented to reduce the risk of bad debts. Inventory planning is carried out by ensuring sufficient stock and adequate quality of raw materials. Organizing cash independently by the business owner shows that overall it is the owner himself who manages cash. When organizing receivables, most business owners choose a direct payment system. Organizing inventory is carried out by recording to ensure the availability of raw materials needed for operations. In cash management, owners spend cash as needed. Although there is a difference between cash planning and execution, business owners overcome this with an emergency fund. Accounts receivables tend to be minimal because most businesses prefer direct payments to avoid risk. Inventory is carried out routinely and adjusted to the production cycle by selecting suppliers based on quality.Cash supervision through recording shows an effort to control the use of funds. Supervision of receivables is carried out by recapitulating credit and some businesses only use cash payments. Inventory control is carried out by monitoring the expiration date and quality of inventory. The advice that researchers can give is to calculate expenses and income so that they are optimal and maximize profits by using the BEP (Break Even Point) formula and profit margin. Using a more formal inventory stock calculation method such as using EOQ (Economic Order Quantity). Establish a credit policy with clear payment terms to avoid the risk of bad debts with the five C's of credit. It is hoped that the government can become a forum for capital assistance and provide training regarding working capital management. It is hoped that it can become a source or comparative reference for further research and add to research data objects.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052408
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Agrobisnis Perikanan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 16 Aug 2024 03:02
Last Modified: 16 Aug 2024 03:02
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/224180
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Vickhy Baby Fadillah Zivana.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item