Studi Kasus : Pemberian Intervensi Speos Untuk Memperlancar Dan Meningkatkan Produksi Asi Pada Ibu Post Partum Di Puskesmas Pakisaji

Saputriyana, Tasya and Ns. Ayut Merdikawati, S.Kep., M.Kep (2024) Studi Kasus : Pemberian Intervensi Speos Untuk Memperlancar Dan Meningkatkan Produksi Asi Pada Ibu Post Partum Di Puskesmas Pakisaji. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

ASI merupakan hal penting yang dapat diberikan untuk bayi baru lahir. Salah satu alasan sebagian ibu berhenti menyusui bayinya dan beralih ke susu formula karena menganggap bayi menangis dan menolak ASI yang tidak mencukupi. Padahal bisa disebabkan oleh faktor lain seperti teknik menyusui yang salah, posisi yang tidak nyaman, atau perlekatan yang tidak tepat. Masalah umum lainnya yang sering menyebabkan ibu berhenti menyusui bayinya sehingga tidak tercapainya pemberian ASI eksklusif antara lain penyumbatan saluran susu, puting datar, puting nyeri, dan payudara bengkak. Dalam upaya memperlancar ASI salah satu metode yang dapat diterpkan yakni metode SPEOS ( Stimulasi Pijat Endorphin, Oksitosin, dan Sugestif). Metode SPEOS adalah penggabungan dari stimulasi pijat endorfin, pijat oksitosin, dan sugestif. Metode yang digunakan adalah Case Study dengan memberikan intervensi SPEOS pada Ny. B. Penelitian dilakukan pada tanggal 24-27 Desember 2024 di Puskesmas Pakisaji. Intervensi dilakukan di Puskesmas dan rumah pasien saat pasien sudah pulang dengan dilakukan metode SPEOS satu kali sehari dan mengukur produksi ASI sebelum dan sesudah dilakukan metode SPEOS. Produksi ASI Ny.B pada hari pertama setelah dilakukan metode SPEOS sebanyak 1 cc, hari kedua sebanyak 3 cc, hari ketiga sebanyak 6 cc, dan hari keempat sebanyak 12 cc. Metode SPEOS dapat merangsang hormon yang meningkatkan produksi dan pelepasan ASI, sehingga membuatnya lebih lancar.

English Abstract

Breast milk is an important thing that can be given to newborn babies. One of the reason Some mothers stop breastfeeding their babies and switch to formula milk because they think the baby cries and refuses insufficient breast milk. Even though it can be caused by factors others such as incorrect breastfeeding techniques, uncomfortable positions, or poor attachment appropriate. Another common problem that often causes mothers to stop breastfeeding their babies so that exclusive breastfeeding is not achieved, including blockage of the milk ducts, flat nipples, sore nipples, and swollen breasts. In an effort to facilitate breast milk, one method that can be applied is the SPEOS method ( Endorphin, Oxytocin and Suggestive Massage Stimulation). The SPEOS method is a combination of endorphin massage stimulation, oxytocin massage, and suggestive massage. The method used was a Case Study by providing SPEOS intervention to Mrs. B. The research was conducted on 24-27 December 2024 at the Pakisaji Community Health Center. The intervention was carried out at the Community Health Center and the patient's home when the patient had gone home using the SPEOS method once a day and measuring breast milk production before and after using the SPEOS method. Mrs. B's breast milk production on the first day after using the SPEOS method was 1 cc, on the second day it was 3 cc, on the third day it was 6 cc, and on the fourth day it was 12 cc. The SPEOS method can stimulate hormones that increase the production and release of breast milk, making it smoother

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	052416
Uncontrolled Keywords:	Metode SPEOS, Menyusui, Post Partum, ASI-SPEOS method, breastfeeding, post partum, breast milk
Divisions:	Fakultas Ilmu Kesehatan > Profesi Keperawatan
Depositing User:	Sugeng Moelyono
Date Deposited:	19 Jul 2024 02:40
Last Modified:	19 Jul 2024 02:40
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/223981

Text (DALAM MASA EMBARGO) Tasya Saputriyana.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Actions (login required)

View Item