Larasati, Annisa and Ns. Niko Dima K, S.Kep., M.Kep., Sp. Kep.Kom (2024) Penerapan Intervensi Deep Slow Breathing Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Penderita Hipertensi Di UPT Pelayanan Sosial Tresna Werdha Pasuruan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Seiring bertambahnya usia, setiap manusia akan mengalami penuaan (degeneratif) yang berdampak pada penurunan fungsi fisiologis dan daya tahan tubuh. Pada usia lanjut seringkali terjadi penebalan dinding arteri dan mengakibatkan peningkatan tekanan darah. Teknik Deep Slow Breathing merupakan bagian dari intervensi keperawatan yang bertujuan untuk menurunkan tekanan darah. Metode yang digunakan adalah Case Study dengan memberikan intervensi Deep Slow Breathing pada Ny. R dan Ny. S. Penelitian dilakukan pada tanggal 18 - 24 Maret 2024 di UPT PSTW Pasuruan. Hasil Pretest diketahui bahwa nilai tekanan darah Ny. R 160/100 mmHg dan Ny. S adalah 175/110 mmHg. Hasil Post-test diketahui bahwa nilai tekanan darah s pada Ny. R adalah 140/85 mmHg dan Ny. S adalah 145/85 mmHg sehingga dapat disimpulkan bahwa intervensi Deep Slow Breathing efektif digunakan untuk menurunkan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi. Terapi Deep Slow Breathing a menyebabkan peningkatan sensitivitas barorefleksi dan penurunan aktivitas saraf simpatis, dimana aktivasi kemorefleksi berpotensi menyebabkan tekanan darah tinggi.
English Abstract
As we get older, every human being will experience aging (degenerative) which has an impact on decreasing physiological function and body resistance. In old age, arterial walls often thicken and this results in increased blood pressure. The Deep Slow Breathing technique is part of a nursing intervention aimed at lowering blood pressure. The method used is a Case Study by providing Deep Slow Breathing intervention to Mrs. R and Mrs. S. The research was conducted on March 18 - 24 2024 at UPT PSTW Pasuruan. Pre-test results showed that Mrs. R 160/100 mmHg and Mrs. S is 175/110 mmHg. Post-test results showed that the blood pressure value s in Mrs. R is 140/85 mmHg and Mrs. S is 145/85 mmHg so it can be concluded that the Deep Slow Breathing intervention is effectively used to reduce blood pressure in elderly people with hypertension. Deep Slow Breathing therapy causes an increase in baroreflex sensitivity and a decrease in sympathetic nerve activity, where chemoreflex activation has the potential to cause high blood pressure.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 052416 |
| Uncontrolled Keywords: | Teknik Relaksasi Deep Slow Breathing, Tekanan Darah, Lansia, Hipertensi-Deep Slow Breathing Relaxation Technique, Blood Pressure, Elderly, Hypertension |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Profesi Keperawatan |
| Depositing User: | soegeng sugeng |
| Date Deposited: | 12 Aug 2024 06:24 |
| Last Modified: | 12 Aug 2024 06:24 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/223723 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Annisa Larasati.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |