Aurelia, Alya Devina and Dr. Yulian Wiji Utami, S.Kp., M.Kes and Ns. Sholihatul Amaliya, S.Kep., M.Kep., Sp.Kep.An. (2024) Hubungan Riwayat Berat Badan Lahir Rendah Dengan Tingkat Perkembangan Anak Usia 1-3 Tahun. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Bayi yang lahir dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) memiliki pertumbuhan organ yang masih belum sempurna dan memicu adanya kemungkinan risiko mengalami hambatan perkembangan. Penelitian tentang hubungan tingkat berat badan lahir dengan perkembangan anak belum banyak dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan Tingkat berat badan lahir rendah dengan tingkat perkembangan anak usia 1-3 tahun di kota Malang. Penelitian ini menggunakan desain analasis korelasi dengan pendekatan cross-sectional. Total responden penelitian ini sebanyak 31 orang ibu yang mempunyai anak usia 1–3 tahun dengan riwayat berat badan lahir rendah di Malang. Instrumen penelitian menggunakan Kuesioner Pra-Skrining Perkembangan (KPSP) dan kuesioner data demografi ibu. Sebagian besar anak memiliki riwayat berat badan lahir rendah (BBLR) sebesar 93,5%, sedangkan sebagian kecil perkembangan pada anak dengan kondisi berat badan lahir sangat rendah (BBLSR) sebesar 3,2% dan berat badan lahir sangat amat rendah (BBLSAR) sebesar 3,2%. Pengujian statistik dilakukan dengan menggunakan uji rank sperman dan didapatkan hasil jika nilai p 0,039. Hasil ini menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara riwayat tingkat BBLR dengan perkembangan anak usia 1-3 tahun di Kota Malang. Berdasarkan nilai koefisien korelasi (r) didapatkan hasil sebesar 0,372 menunjukan kedua variabel memiliki tingkat hubungan yg cukup serta nilai r positif menunjukkan bahwa hubungan searah dimana semakin tinggi berat badan lahir semakin baik perkembangannya.
English Abstract
Babies born with low birth weight (LBW) have incomplete organ growth and trigger a possible risk of experiencing developmental barriers. Research on the relationship between birth weight level and child development has not been widely conducted. This study aims to determine the relationship between low birth weight level and the level of development of children aged 1-3 years in Malang city. This study used a correlation analysis design with a cross-sectional approach. The total respondents of this study were 31 mothers who had children aged 1-3 years with a history of low birth weight in Malang. The research instrument used the Developmental Pre-Screening Questionnaire (KPSP) and maternal demographic data questionnaire. Most of the children had a history of low birth weight (LBW) at 93.5%, while a small proportion developed in children with very low birth weight (LBW) conditions at 3.2% and very low birth weight (VLBW) at 3.2%. Statistical testing was carried out using the Sperman rank test and the results were obtained if the p value was 0.039. These results indicate a significant relationship between the history of LBW level and the development of children aged 1-3 years in Malang City. Based on the correlation coefficient (r), the result of 0.372 shows that the two variables have a sufficient level of relationship and the positive r value indicates that the relationship is unidirectional where the higher the birth weight the better the development.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 052416 |
Uncontrolled Keywords: | KPSP, Perkembangan Anak, Toddler, Tingkat BBLR-KPSP, Child Development, Toddler, LBW Level |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan |
Depositing User: | Sugeng Moelyono |
Date Deposited: | 12 Aug 2024 06:24 |
Last Modified: | 12 Aug 2024 06:24 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/223722 |
![]() |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Alya Devina Aurelia.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) |
Actions (login required)
![]() |
View Item |