Proses Penyediaan Taman Kota Berdasarkan Fungsi Ruang Terbuka Hijau di Kota Bojonegoro

Kamilatuzzahroh, Milla and Dr. Septiana Hariyani, S.T., M.T. and Johannes Parlindungan, ST., MT., Ph.D. (2024) Proses Penyediaan Taman Kota Berdasarkan Fungsi Ruang Terbuka Hijau di Kota Bojonegoro. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ketersediaan taman dianggap penting untuk meningkatkan kesehatan dan menciptakan ruang interaksi sosial. Taman kota berdasarkan fungsinya bermanfaat pada sektor ekologis, ekonomi, sosial budaya, estetika, resapan air dan penanggulangan bencana. Pemerintah Kota Bojonegoro berupaya mencapai target 20% RTH publik di perkotaan melalui program pembangunan RTH yang terdiri dari tahap perencanaan, penyediaan lahan dan perancangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prioritas pemerintah dalam penyediaan taman kota di Bojonegoro, khususnya terkait fungsi taman kota. Penelitian ini menggunakan metode AHP untuk mengetahui nilai vektor prioritas pada masing-masing fungsi penyediaan taman. Data diperoleh melalui kuesioner AHP yang melibatkan responden berupa perwakilan stakeholder yang terlibat dalam pengambilan keputusan penyediaan taman kota di Bojonegoro. Hasil kajian ini adalah arahan proses penyediaan taman kota di Kota Bojonegoro berdasarkan fungsinya sebagai RTH publik di Kota Bojonegoro. Adapun berdasarkan analisis yang telah dilakukan diketahui prioritas fungsi penyediaan taman kota secara berurutan dilihat dari nilai vektor prioritas fungsi yaitu fungsi sosial budaya sebesar 0,684, fungsi estetika sebesar 0,679, fungsi ekonomi sebesar 0,666, fungsi ekologis sebesar 0,477, fungsi resapan air sebesar 0,298, dan fungsi penanggulangan bencana sebesar 0,195. Berdasarkan hasil penelitian ini pemerintah diharapkan dapat mengoptimalkan fungsi yang diprioritaskan dalam penyediaan taman kota di Kota Bojonegoro.

English Abstract

The availability of parks is considered important for improving health and creating spaces for social interaction. Urban parks based on their functions are beneficial in the ecological, economic, socio-cultural, aesthetic, water catchment and disaster management functions. Bojonegoro City Government tried to achieve the target of 20% Public Green Open Space in urban areas through the Green Open Space development program which consists of planning, land provision and design stages. This reasearch aimed to determine the government's priorities in providing urban parks in Bojonegoro, especially related to the function of urban parks. This reasearch used the AHP method to determine the priority vector value in each park provision function. Data was obtained through an AHP questionnaire involving respondents in the form of stakeholder representatives involved in making decisions on the provision of urban parks in Bojonegoro. Based on the analysis that has been carried out, it is known that priority function of providing urban parks is sequentially seen from the function priority vector value, namely the socio-cultural function of 0,684, the aesthetic function of 0,679, the economic function of 0,666, the ecological function of 0,477, the water catchment function of 0,298 and the function of disaster management of 0,195. Through this research, it is expected that the government will optimize the prioritized functions in providing urban parks in Bojonegoro City.

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: 042407
Uncontrolled Keywords: taman-kota, Ruang-Terbuka-Hijau, Analisis-Hirarki-Proses.
Divisions: S2/S3 > Magister Perencanaa Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik
Depositing User: Unnamed user with username nova
Date Deposited: 08 Aug 2024 04:40
Last Modified: 08 Aug 2024 04:40
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/222674
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Milla Kamilatuzzahroh.pdf
Restricted to Registered users only

Download (10MB)

Actions (login required)

View Item View Item