Aplikasi EPA SWMM 5.1 Pada Perencanaan Sistem Drainase Kawasan Perumahan El Banna City Kecamatan Karangploso Kabupaten

Pradana, Luiz Agusta Musa and Prof. Dr. Ir. Ussy Andawayanti, MS., IPM., ASEAN Eng. and Dr. Runi Asmaranto, ST., MT., IPM., ASEAN Eng. (2024) Aplikasi EPA SWMM 5.1 Pada Perencanaan Sistem Drainase Kawasan Perumahan El Banna City Kecamatan Karangploso Kabupaten. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Drainase perumahan di Indonesia merupakan aspek penting yang sering menghadapi berbagai masalah. Sistem drainase yang baik sangat penting untuk mencegah banjir, mengurangi erosi tanah, dan menjaga kesehatan lingkungan. Namun, banyak perumahan di Indonesia tidak memiliki sistem drainase yang dirancang dan dibangun dengan baik. Hal ini sering terjadi karena kurangnya perencanaan awal yang baik dan penggunaan bahan yang tidak sesuai. Selain itu, pemeliharaan yang kurang menyebabkan banyak sistem drainase mengalami penyumbatan oleh sampah dan sedimen, yang secara signifikan mengurangi efektivitasnya. Urbanisasi yang cepat juga menjadi masalah besar, karena perkembangan perumahan yang pesat seringkali tidak diimbangi dengan peningkatan infrastruktur drainase yang memadai. Perubahan iklim, dengan peningkatan intensitas hujan dan cuaca ekstrem, semakin memperparah kondisi ini. Oleh karena itu, perbaikan dan pemeliharaan sistem drainase yang baik menjadi sangat penting untuk meningkatkan kualitas hidup di kawasan perumahan di Indonesia. Untuk mengatasi masalah ini, sumur injeksi dapat menjadi solusi efektif. Sumur injeksi berfungsi untuk menyerap air hujan ke dalam tanah, mengurangi limpasan permukaan dan membantu mengisi kembali air tanah. Selain itu, penggunaan aplikasi EPA SWMM (Storm Water Management Model) dapat membantu dalam perencanaan dan pengelolaan sistem drainase yang lebih baik. EPA SWMM adalah perangkat lunak yang digunakan untuk mensimulasikan aliran air hujan dan sistem pembuangan air limbah, memungkinkan perencana dan insinyur untuk menganalisis, merancang, dan mengelola infrastruktur drainase dengan lebih efisien. Dengan penerapan sumur resapan dan penggunaan teknologi canggih seperti EPA SWMM, diharapkan masalah drainase perumahan di Indonesia dapat diminimalkan, meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan keberlanjutan lingkungan. v Perhitungan dimensi saluran dengan kala ulang 5 tahun dan penggunaan sumur injeksi dilakukan untuk mengetahui kapasitas drainase di perumahan El Banna City. Dengan bantuan perangkat lunak EPA SWMM 5.1, hasil simulasi digunakan sebagai pembanding kapasitas saluran terhadap jumlah sumur injeksi yang akan dibangun. Dari perhitungan manual, debit air yang dihasilkan adalah 1,307 m³/det, sementara hasil simulasi menunjukkan debit sebesar 1,352 m³/det. Selisih antara kedua hasil ini adalah 0,045 m³/det. Berdasarkan perhitungan tersebut, diperlukan total 96 sumur injeksi dengan dimensi 1,2 meter kali 6 meter. Implementasi sumur injeksi ini diharapkan dapat mengoptimalkan kapasitas drainase perumahan El Banna City, mengurangi risiko banjir, dan memastikan pengelolaan air yang lebih efisien.

English Abstract

Residential drainage in Indonesia is an important aspect that often faces various problems. A good drainage system is essential to prevent flooding, reduce soil erosion and maintain a healthy environment. However, many housing estates in Indonesia do not have well-designed and constructed drainage systems. This is often due to a lack of good initial planning and the use of inappropriate materials. In addition, lack of maintenance causes many drainage systems to become clogged with trash and sediment, significantly reducing their effectiveness. Rapid urbanization is also a major problem, as rapid housing development is often not matched by adequate upgrades to drainage infrastructure. Climate change, with increased rainfall intensity and extreme weather, further exacerbates these conditions. Therefore, the improvement and maintenance of a good drainage system is very important to improve the quality of life in residential areas in Indonesia. To address this issue, injection wells can be an effective solution. Injection wells function to absorb rainwater into the ground, reduce surface runoff and help replenish groundwater. In addition, the use of the EPA SWMM (Storm Water Management Model) application can assist in the planning and management of better drainage systems. EPA SWMM is software used to simulate storm water flow and wastewater disposal systems, allowing planners and engineers to analyze, design and manage drainage infrastructure more efficiently. With the implementation of infiltration ponds and the use of advanced technology such as EPA SWMM, it is hoped that residential drainage problems in Indonesia can be minimized, improving people's quality of life and environmental sustainability. Calculation of channel dimensions with a 5-year return period and the use of injection wells was carried out to determine the drainage capacity in El Banna City housing. With the help of EPA SWMM 5.1 software, the simulation results are used as a comparison of channel capacity against the number of injection wells to be built. vii From the manual calculation, the resulting water discharge is 1.307 m³/det, while the simulation results show a discharge of 1.352 m³/det. The difference between these two results is 0.045 m³/det. Based on these calculations, a total of 96 injection wells with dimensions of 1.2 meters by 6 meters are required. The implementation of these injection wells is expected to optimize the drainage capacity of El Banna City housing, reduce the risk of flooding, and ensure more efficient water management.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	052407
Uncontrolled Keywords:	Drainase, EPA SWMM, Hidrologi, Sumur Injeksi - Drainage, EPA SWMM, Hydrology, Injection Well
Divisions:	Fakultas Teknik > Teknik Pengairan
Depositing User:	soegeng sugeng
Date Deposited:	12 Jul 2024 07:16
Last Modified:	12 Jul 2024 07:16
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/222580

Text (DALAM MASA EMBARGO) Luiz agusta musa pradana.pdf Restricted to Registered users only Download (15MB)

Actions (login required)

View Item