Wijaya, Guruh Wahyu and Ir. Ismu Rini Dwi Ari, M.T., Ph.D. and Nailah Firdausiyah, ST.,MT.,PhD. (2024) Modal Sosial Dalam Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Badan Usaha Milik Desa Di Desa Belun Kecamatan Temayang Kabupaten Bojonegoro. Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Badan Usaha Milik Desa (Bumdesa) adalah lembaga atau organisasi yang menjalankan kegiatan atau usaha untuk mengembangkan perekonomian di desa. Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PAdesa), berkontribusi terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat, mengentaskan kemiskinan, dan mengurangi pengangguran. Namun kegiatan Bumdes mandiri banyak yang mengalami stagnasi dan kurangnya pemahaman masyarakat terhadap keberadaan Bumdes. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur tingkat modal sosial masyarakat desa Belun dalam meningkatkan kesejahteraan melalui Bumdes. Penelitian ini menggunakan diagram Venn dan Social Network Analysis (SNA) untuk memetakan dan mengukur hubungan, dan informasi antar individu, kelompok, atau lembaga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat partisipasi masyarakat di Desa Belun berada pada tingkat sedang, dengan tingkat kepadatan dan sentralitas yang tinggi. Terdapat 17 tokoh sentral yang tergabung dalam Bumdes di Desa Belun. Bumdes mandiri belum memberikan kontribusi finansial. Berdasarkan kesimpulan dan rekomendasi, disarankan agar modal sosial pada Bumdes mandiri perlu diperkuat terutama dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat tentang kegiatan yang dilakukan, menumbuhkan rasa memiliki terhadap upaya yang dikembangkan Bumdes, dan meningkatkan kapasitas pengurus Bumdes melalui pendampingan dari instansi terkait dan pemerintah desa
English Abstract
Village-owned enterprises (Bumdesa) are institutions or organizations that carry out activities or businesses to develop the economy in villages. The main objectives are to increase Village Own Source Revenue (PAdesa), contribute to improving community welfare, alleviate poverty, and reduce unemployment. However, many independent Bumdes activities are experiencing stagnation and a lack of community understanding of the existence of Bumdes. The purpose of this research is to measure the level of social capital in the Belun village community in improving welfare through Bumdes. This research uses Venn diagrams and Social Network Analysis (SNA) to map and measure relationships, and information among individuals, groups, or institutions. The results show that the level of community participation in Belun village is at a moderate level, with high-density levels and centrality. There are 17 central figures connected to the Bumdes in Belun village. Independent Bumdes have not yet made financial contributions. Based on the conclusions and recommendations, it is suggested that social capital in independent Bumdes needs to be strengthened, especially in conveying information to the community about the activities carried out, to foster a sense of ownership in the efforts developed by Bumdes, and to enhance the capacity of Bumdes management through mentoring from relevant agencies and village governments
Item Type: | Thesis (Magister) |
---|---|
Identification Number: | 042407 |
Uncontrolled Keywords: | BUMDES, Desa Belun, Social Network Analysis, Modal Sosial - BUMDES, Belun Village, Social Network Analysis, Social Capital |
Divisions: | S2/S3 > Magister Perencanaa Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik |
Depositing User: | Sugeng Moelyono |
Date Deposited: | 12 Jul 2024 07:13 |
Last Modified: | 12 Jul 2024 07:13 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/222530 |
![]() |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Guruh Wahyu Wijaya.pdf Restricted to Registered users only Download (6MB) |
Actions (login required)
![]() |
View Item |