Model Estimasi Luas Daun Tanaman Orok-Orok (Crotalaria Juncea) Sebagai Sumber Hijauan Pakan Ternak Pada Lingkungan Bawah Naungan

Muntakobin Sah, Ahmad (2023) Model Estimasi Luas Daun Tanaman Orok-Orok (Crotalaria Juncea) Sebagai Sumber Hijauan Pakan Ternak Pada Lingkungan Bawah Naungan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ukuran daun menjadi salah satu faktor kunci dalam penilaian produktivitas tanaman. Dimensi daun sangat terkait dengan kemampuan tanaman dalam menyerap cahaya matahari dan menjalankan proses fotosintesis, yang pada akhirnya berperan dalam produksi karbohidrat, protein, dan nutrisi lainnya. Dalam bidang penelitian pertanian dan hortikultura, pengukuran luas daun sering digunakan untuk mengevaluasi produktivitas tanaman karena informasi tentang luas daun dapat memberikan gambaran tentang tingkat pertumbuhan dan kesehatan tanaman. Tanaman yang sehat dan produktif cenderung memiliki daun yang lebih luas dan jumlah yang lebih banyak, mencerminkan kapasitas tanaman untuk menangkap lebih banyak cahaya matahari dan menjalankan proses fotosintesis secara efisien. Penelitian ini dilaksanakan di Jatikerto, Kepanjen, Kota Malang. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November sampai Januari 2023. Materi untuk penelitian ini antara lain pendugaan luas daun Crotalaria Juncea menggunakan parameter panjang x lebar, berat daun, dan keliling daun. Daun Crotalaria Juncea yang digunakan adalah sebanyak 50 tangkai daun (1 tangkai daun berisi 3 daun) sehingga berjumlah 150 daun, diukur dari pangkal daun hingga ujung, mencakup ketiga helai anak daun pada setiap daun. Penelitian menggunakan metode studi kasus pada 150 helai daun Crotalaria Juncea (masing-masing dari pangkal hinga ujung, mencakup seluruh anak daun). Metode pendugaan luas daun dan perhitungan indeks luas daun menggunakan tanaman orok-orok yang ditanam dari biji hingga siap digunakan sebagai bahan penelitian. Pengukuran luas tanah yang dinaungi menggunakan konsep proyeksi lurus kebawah. Untuk pendugaan pengukuran luas daun, diperlukan bantuan program minitab dengan metode parameter, metode analisis regresi, metode LAM. Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel bebas terhadap variabel terikat melalui Uji T berdasarkan kriteria pengujian ketika diperoleh nilai t(hit) < t(tabel) sehingga dapat disimpulkan H0 diterima dan H1 ditolak.vi Sedangkan, pada variabel bebas yang memperoleh nilai t (hitung) > t (tabel) yang artinya yang berarti H0 ditolak dan H1 diterima. Hal ini berarti bahwa terdapat pengaruh nyata (P< 0,05) dari variabel bebas (parameter panjang daun, lebar daun, Panjang x lebar, berat daun dan keliling) terhadap variabel terikat yaitu luas daun. Hasil pengujian yang dilakukan menunjukkan bahwa setiap perubahan variabel bebas (parameter panjang x lebar daun, keliling daun dan berat daun) mempunyai pengaruh atau hubungan yang signifikan terhadap variabel terikat luas daun tanaman Orok-Orok (Crotalaria Juncea). Sedangkan Panjang daun tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap luas daun tanaman Orok-Orok (Crotalaria Juncea)

English Abstract

this study aims to determine the purpose of model for estimating the leaf area of the orok-orok plant (Crotalaria Juncea) as a source of green foot in animal environments. This research was conducted in Jatikerto, Kepanjen, Malang City. This research was carried out from November to January 2023. The material for this research includes estimating the leaf area of Crotalaria Juncea using the parameters length x width, leaf weight and leaf circumference. The Crotalaria Juncea leaves used were 50 petioles (1 petiole contains 3 leaves) for a total of 150 leaves, measured from the base of the leaf to the tip, including the three leaflets on each leaf. The research used a case study method on 150 Crotalaria Juncea leaves (each from base to tip, covering all leaflets). The research results show that the independent variable is related to the dependent variable through the T Test based on the test criteria when the value obtained is t(hit) < t(table) so it can be concluded that H0 is accepted and H1 is rejected. Meanwhile, the independent variable has a value of t (calculated) > t (table), which means that H0 is rejected and H1 is accepted. This means that there is a real influence (P < 0.05) of the independent variables (parameters of leaf length, leaf width, length x width, leaf weight and circumference) on the dependent variable, namely leaf area. The results of the tests carried out showed that each change in the independent variables (parameters length x width of leaf, leaf circumference and leaf weight) had a significant influence or relationship on the dependent variable of leaf area of the Orok-Orok (Crotalaria Juncea) plant. Meanwhile, leaf length does not have a significant effect on the leaf area of Orok-Orok (Crotalaria Juncea) plants.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052405
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Annisti Nurul F
Date Deposited: 27 Jun 2024 04:39
Last Modified: 27 Jun 2024 04:39
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/222196
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Ahmad muntakobin sah.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item