Aryaningrum, Berliana Putri and Dr. Zainal Abidin, S.Pi., MBA., MP and Mentari Puspa Wardani, S.Pi., M.Si (2024) Analisis Gap Harapan dan Kenyataan Pengunjung Untuk Pengembangan Ekowisata di Kebun Raya Mangrove Surabaya. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kondisi ekosistem mangrove yang telah rusak di Indonesia sekitar 52% dari jumlah luas ekosistem mangrove yang dimiliki. Untuk memperbaiki ekosistem mangrove yang rusak perlu dilakukan upaya untuk melakukan perbaikan. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah dengan menerapkan suatu daerah ekosistem mangrove menjadi sebuah ekowisata. Kota Surabaya sendiri merupakan kota yang memiliki beberapa wilayah mangrove yang tersebar di berbagai kecamatan dan saat ini dilakukan upaya untuk melakukan pengembangan ekosistem mangrove yaitu dengan mendirikan Kebun Raya Mangrove yang terletak di Kecamatan Gunung Anyar. Maka dari itu tujuan dari adanya penelitian ini adalah untuk menganalisis 1) Gap harapan dan persepsi pengunjung, 2) Tingkat kepuasan pengunjung terhadap kualitas pelayanan, 3) tingkat kepuasan terhadap tingkat kepentingan dan kinerja, dan 4) Strategi Pengembangan untuk meningkatkan kepuasan pengunjung di Kebun Raya Mangrove Surabaya. Penelitian ini merupakan penelitian lapang dengan menggunakan analisis deskriptif kuantitatif, analisis gap (Servqual) untuk mengetahui adanya kesenjangan antara persepsi dan harapan pengunjung, Customer Satisfaction Index untuk mengetahui tingkat kepuasan pengunjung dan Importance Performance Analysis untuk mengetahui atribut yang perlu dilakukan perbaikan kinerja untuk meningkatkan kepuasan pengunjung terhadap Kebun Raya Mangrove Surabaya. Penelitian ini menggunakan subjek pengunjung di Kebun Raya Mangrove Surabaya dengan menyebar kuesioner menggunakan metode incidental sampling. Berdasarkan metode linear time function, sampel yang digunakan pada metode ini sebanyak 72 orang yang mengunjungi Kebun Raya Mangrove Surabaya dan berusia minimal 17 tahun. Hasil penelitian menunjukkan pada analisis gap atribut daya tarik dan kenyamanan masih terdapat kesenjangan (gap) sebesar -0,01 dan -0,05. Atribut aksesibilitas dan aktivitas tidak terdapat kesenjangan sehingga dapat dikatakan pengunjung puas dengan pelayanan yang diberikan dengan nilai sebesar 0,01 dan 0,03. Berdasarkan hasil Customer Satisfaction Index menunjukkan hasil 80,87% , maka dapat disimpulkan bahwa pengunjung merasa puas dengan pelayanan yang diberikan. Berdasarkan hasil Importance Performance Analysis atribut yang harus menjadi prioritas utama untuk dilakukan perbaikan adalah tempat parkir yang nyaman dan luas. Berdasarkan hasil tersebut maka bisa mengetahui atribut yang digunakan dalam pengembangan Kebun Raya Mangrove Surabaya sehingga dapat meningkatkan tingkat kepuasan.
English Abstract
The condition of damaged mangrove ecosystems in Indonesia is around 52% of the total mangrove ecosystem area. To repair damaged mangrove ecosystems, efforts need to be made to make improvements. One of the efforts that can be done is to apply a mangrove ecosystem area into an ecotourism. Surabaya City itself is a city that has several mangrove areas scattered in various sub-districts and is currently making efforts to develop mangrove ecosystems, namely by establishing a Mangrove Botanical Garden located in Gunung Anyar District. Therefore, the purpose of this research is to analyze 1) Gap of visitor expectations and perceptions, 2) The level of visitor satisfaction with service quality, 3) the level of satisfaction with the level of importance and performance, and 4) Development Strategy to increase visitor satisfaction at the Surabaya Mangrove Botanical Garden. This research is a field study using quantitative descriptive analysis, gap analysis (Servqual) to determine the gap between visitor perceptions and expectations, Customer Satisfaction Index to determine the level of visitor satisfaction and Importance Performance Analysis to determine the attributes that need to be improved performance to increase visitor satisfaction with the Surabaya Mangrove Botanical Garden. This study uses the subject of visitors at the Surabaya Mangrove Botanical Garden by distributing questionnaires using the incidental sampling method. Based on the linear time function method, the sample used in this method was 72 people who visited the Surabaya Mangrove Botanical Garden and were at least 17 years old. The results showed that in the gap analysis of the attractiveness and comfort attributes there was still a gap of -0.01 and -0.05. Accessibility and activity attributes have no gaps so it can be said that visitors are satisfied with the services provided with a value of 0.00 and +0.04. Based on the results of the Customer Satisfaction Index shows the results of 80.87%, it can be concluded that visitors are satisfied with the services provided. Based on the results of Importance Performance Analysis attributes that should be the top priority for improvement is a comfortable and spacious parking lot. Based on these results, it can find out the attributes used in the development of the Surabaya Mangrove Botanical Garden so that it can increase the level of satisfaction.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0524080112 |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Sosial Ekonomi Agrobisnis Perikanan |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 27 Jun 2024 02:55 |
Last Modified: | 27 Jun 2024 02:55 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/221541 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Berliana Putri Aryaningrum.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) |
Actions (login required)
View Item |