Analisis Stabilitas Lereng dengan Perkuatan Soil Nailing Studi Kasus Lereng Desa Dadaprejo

Putra, Arba Ardana and Zaika,ST., M.T, Dr. Eng. Ir. Yulvi and Munawir, M.T, Prof. Dr. Ir. As’ad (2024) Analisis Stabilitas Lereng dengan Perkuatan Soil Nailing Studi Kasus Lereng Desa Dadaprejo. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Lereng di Desa Dadaprejo mengalami kelongsoran pada Agustus 2020. Skripsi ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan lereng tersebut dalam menerima berbagai variasi besar dan jarak pembebanan. Perkuatan yang digunakan dalam analisis ini adalah perkuatan soil nailing. Data-data yang digunakan merupakan data primer seperti parameter tanah yang diperoleh dari pengujian yang dilakukan di Laboratorium Universitas Brawijaya. Hasil analisis stabilitas lereng eksisting menunjukkan nilai FS sebesar 1,102. Karena nilai FS < 1,2 maka lereng tersebut dikatagorikan tidak aman. Dari hasil analisis stabilitas lereng eksisting menggunakan aplikasi Slope/W, didapatkan nilai FS sebesar 1,298. Karena nilai FS > 1,2 maka lereng tersebut dikatagorikan dalam kondisi aman. Dari hasil analisis stabilitas lereng eksisting menggunakan aplikasi Plaxis 8.6, di dapatkan nilai FS sebesar 1,220. Karena FS < 1,2 maka lereng tersebut dikatagorikan aman. Analisis yang menggunakan variasi besar dan jarak pembebanan menunjukkan bahwa semakin besar pembebanan maka semakin kecil nilai FS. Analisis yang menggunakan variasi jarak menunjukkan bahwa semakin jauh jarak posisi pembebanan dari tepi lereng, semakin kecil nilai FS. Lereng eksisting tidak mampu menahan beban yang diberikan dengan software plaxis di berbagai variasi jarak pembebanan (FS<1,2). Pada Slope/W lereng mampu menahan beban hingga 20kN/m2 di berbagai jarak pembebanan. Lereng dengan perkuatan soil nailing mampu menahan beban hingga 100kN/m2 dengan software plaxis di berbagai variasi jarak pembebanan. Pada Slope/W lereng mampu menahan beban hingga 60kN/m2 di berbagai jarak pembebanan.

English Abstract

The slope in Dadaprejo Village experienced a landslide in August 2020. This paper aims to analyze the ability of the slope to withstand various loads and distances of loading. The reinforcement used in this analysis is soil nailing reinforcement. The data used are primary data such as soil parameters obtained from testing at Brawijaya University Laboratory. The results of the existing slope stability analysis showed an FS value of 1.102, because FS < 1.2 the slope is categorized as unsafe. From the results of existing slope stability analysis using Slope/W, an FS value of 1.298 was obtained. Because FS > 1.2, the slope is categorized as safe. From the results of existing slope stability analysis using Plaxis 8.6 application, an FS value of 1.220 was obtained. Because FS < 1.2, the slope is categorized as safe. The analysis using variations in loads and distance of loading shows that the larger the loading, the smaller the FS value. Analysis using variations in distance shows that the farther the loading position from the edge of the slope, the smaller the FS value. The existing slope cannot withstand the load given by the Plaxis software at various distances of loading (FS < 1.2). With Slope/W, the slope can withstand loads up to 20kN/m² at various distances of loading. The slope with soil nailing reinforcement can withstand loads up to 100kN/m² with Plaxis software at various distances of loading. With Slope/W, the slope can withstand loads up to 60kN/m² at various distances of loading.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0524070078
Uncontrolled Keywords: Stabilitas, Lereng, Angka Keamanan, Soil Nailing, Longsor
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: Unnamed user with username nova
Date Deposited: 12 Jul 2024 07:19
Last Modified: 12 Jul 2024 07:19
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/221280
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Arba Ardana Putra.pdf
Restricted to Registered users only

Download (12MB)

Actions (login required)

View Item View Item