Analisa Indeks Kekeringan dengan Metode Standardized Precipitation Index (SPI) Pada DAS Blega, Kabupaten Bangkalan.

Dewi, Winnie Meilinda and Prof. Dr. Eng. Donny Harisuseno, ST., MT. and Amar Sajali, ST., M. Eng., Ph.D. (2024) Analisa Indeks Kekeringan dengan Metode Standardized Precipitation Index (SPI) Pada DAS Blega, Kabupaten Bangkalan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kekeringan didefinisikan sebagai sebuah fenomena alam dimana kurangnya pasokan air di suatu daerah dalam kurun waktu yang berkepanjangan. Kekeringan terjadi karena perubahan iklim dimana intensitas curah hujan rendah yang berarti mengakibatkan perubahan jangka panjang pola cuaca dan suhu di bumi. Pola cuaca yang berubah menyebabkan rentang waktu pada musim penghujan dan kemarau yang tidak lagi seimbang. Menyikapi hal tersebut, maka dibutuhkan adanya studi mengenai analisa indeks kekeringan serta pemetaan sebaran kekeringan yang bertujuan sebagai bentuk peringatan awal jika peristiwa kekeringan terjadi pada lokasi studi. Studi ini berlokasi pada DAS Blega, Kabupaten Bangkalan. Data yang digunakan dalam studi ini yaitu data curah hujan pengamatan mulai dari 2007-2021, data curah hujan satelit CHIRPS pada tahun 1992-2006 yang digunakan untuk melakukan perpanjangan data, dan peta DAS Blega. Kemudian dilakukan uji stastistika, kemudian diperoleh perpanjangan data menjadi 30 tahun. Data tersebut akan digunakan untuk melakukan analisa indeks kekeringan menggunakan metode Standardized Precipitation Index (SPI) setelah didapatkan nilai indeks kekeringan selanjutnya dilakukan penggambaran peta kekeringan menggunakan metode Invers Distance Weighted (IDW) pada aplikasi Arcgis 10.8. Pada Studi ini mengahasilkan nilai indeks kekeringan terparah menggunakan metode Standardized Precipitation Index (SPI), dimana periode 1 bulanan kekeringan terparah sebesar -2,04 pada tahun 2003, periode 3 bulanan kekeringan terparah sebesar -2,78 pada tahun 2018, periode 6 bulanan kekeringan terparah sebesar -4,29 pada tahun 2019, periode 12 bulanan kekeringan terparah sebesar -2,14 pada tahun 2018. Kejadian kekeringan pada DAS Blega diperkirakan terjadi selama 2 tahun sekali. Berdasarkan hasil analisis penggambaran sebaran kekeringan pada DAS Blega yang telah disesuaikan dengan data sebenarnya di lokasi studi menurut BPBD Kabupaten Bangkalan menunjukkan pada tahun 2019 memiliki presentase kesesuaian sebesar 75,97%.

English Abstract

Drought is defined as a natural phenomenon where there is a lack of water supply in an area for a prolonged period of time. Drought occurs due to climate change where the intensity of rainfall is low, which means that it results in long-term changes in weather patterns and temperatures on earth. Changing weather patterns cause the time span of the rainy and dry seasons to become unbalanced. In response to this, it is necessary to conduct studies regarding drought index analysis and mapping of the distribution of drought which aims to provide an early warning if a drought event occurs at the study location. This study is located in the Blega Watershed, Bangkalan Regency. The data used in this study are observational rainfall data starting from 2007-2021, CHIRPS satellite rainfall data from 1992-2006 which was used to extend the data, and the Blega watershed map. Then a statistical test was carried out, then the data was extended to 30 years. This data will be used to analyze the drought index using the Standardized Precipitation Index (SPI) method. After obtaining the drought index value, a drought map is then drawn using the Inverse Distance Weighted (IDW) method in the Arcgis 10.8 application. This study produced the worst drought index value using the Standardized Precipitation Index (SPI) method, where the 1-month period of the worst drought was -2.04 in 2003, the 3-month period of the worst drought was -2.78 in 2018, the 6-month period of drought the worst was -4.29 in 2019, the worst 12-month period of drought was -2.14 in 2018. Drought events in the Blega watershed are estimated to occur once every 2 years. Based on the results of the analysis of the depiction of the distribution of drought in the Blega watershed which has been adjusted to the actual data at the study location according to the Bangkalan Regency BPBD, it shows that in 2019 it had a suitability percentage of 75.97%.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0524070067
Uncontrolled Keywords: Kekeringan Meteorologis, Standardized Precipitation Index (SPI), Invers Distance Weighted (IDW).
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Pengairan
Depositing User: Unnamed user with username nova
Date Deposited: 27 Jun 2024 08:33
Last Modified: 27 Jun 2024 08:33
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/220445
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Winnie Meilinda.pdf
Restricted to Registered users only

Download (17MB)

Actions (login required)

View Item View Item