Strategi Pengembangan Usaha Frozen Fillet (Pangasius sp) Ikan Patin pada PT Delta Mina Perkasa di Sidoarjo, Jawa Timur.

Setiawan, Kiara Leti and Dr. Ir. Agus Tjahjono, MS. and Asyifa Anandya, S.Pi., M. Sc. (2024) Strategi Pengembangan Usaha Frozen Fillet (Pangasius sp) Ikan Patin pada PT Delta Mina Perkasa di Sidoarjo, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

PT Delta Mina Perkasa merupakan perusahaan yang berfokus pada sektor produksi dan pemasaran ikan. Perusahaan ini terkenal dengan berbagai produk ikan beku, salah satunya adalah frozen fillet ikan patin. Terdapat beberapa hambatan dalam operasional perusahaan, seperti kekurangan stok bahan baku. Tujuan dari penelitian ini antara lain mengidentifikasi kondisi faktual internal dan eksternal perusahaan, menganalisis strategi pengembangan, serta menganalisis strategis prioritas pada PT Delta Mina Perkasa di Sidoarjo, Jawa Timur. Penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2023 hingga Januari 2024 di PT Delta Mina Perkasa di Komplek Industri dan Pergudangan Sinar Buduran II, Jalan Lingkar Timur, Prasung Tani, Prasung, Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan jenis penelitian studi kasus. Data primer dalam penelitian diperoleh dari wawancara, observasi, dan pengisian kuesioner. Data sekunder yang digunakan meliputi jumlah tenaga kerja, jumlah mitra, dan dokumen terkait bisnis PT Delta Mina Perkasa. Metode penentuan sampel menggunakan metode purposive sampling. Metode analisis data yang digunakan terdiri dari analisis deskriptif kualitatif dan analisis deksriptif kuantitatif, yaitu analisis SWOT dan QSPM. Hasil identifikasi kondisi faktual internal kekuatan meliputi memiliki SDM yang berpengalaman dan berkompeten dibidangnya, memiliki mitra pemasok bahan baku, alat teknologi penyimpanan produk yang memadai, lokasi yang strategis dan berkejasama dengan HOREKA (hotel, restauran dan kafe). Faktor kelemahan meliputi keterbatasan stok bahan baku dan mahalnya biaya perawatan mesin. Hasil identifikasi kondisi faktual eksternal peluang meliputi adanya kebijakan dari pemerintah tentang pembatasan impor ikan, adanya sentra produksi ikan patin di Jawa Timur, perusahaan sejenis yang tidak memiliki mitra pemasok bahan baku, adanya trend kebutuhan makan sehat dan perkembangan teknologi informasi. Faktor ancaman meliputi perusahaan kompetitor sejenis, produk baru yang lebih inovatif dan fluktuasi harga ikan patin. Analisis IFAS dan EFAS mendapatkan nilai total sebesar 3,41 dan 3,00. Analisis Matriks IE (Internal Eksternal) menunjukkan pada posisisi GROWTH sel 1. Berdasarkan analisis SWOT, PT Delta Mina Perkasa telah mengidentifikasi 8 strategi prioritas pengembangan usaha. Strategi tersebut antara lain pengembangan produk inovatif berbasis SDM, kolaborasi pemerintah dengan mitra petani ikan patin, optimalkan biaya perawatan mesin, penambahan mitra sumber bahan baku, pelengkap produk sampingan frozen fillet ikan patin, pengembangan program loyalty pelanggan, penambahan stok persediaan ikan patin dan penyusunan cadangan finansial. Dari analisis QSPM, terlihat bahwa PT Delta Mina Perkasa menetapkan fokus utamanya pada pengembangan produk inovatif berbasis SDM, yang menduduki peringkat pertama. Fokus pada kemitraan inovatif dengan pemerintah menonjol sebagai langkah penting untuk memaksimalkan kebijakan pengolahan produk lokal. Saran yang dapat diberikan kepada perusahaan ini adalah memprioritaskan strategi penambahan mitra sumber bahan baku untuk mengatasi keterbatasan stok yang ada. Selain itu, penambahan stok persediaan ikan patin melalui pemanfaatan SDM berpengalaman dan teknologi internal harus menjadi fokus utama dalam implementasi strategi. Hal ini diharapkan dapat membantu perusahaan merencanakan dan melaksanakan langkah-langkah konkret untuk mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan di dalam industri frozen fillet ikan patin.

English Abstract

PT Delta Mina Perkasa is a company that focuses on the fish production and marketing sector. This company is famous for its various frozen fish products, one of which is frozen catfish fillets. There are several obstacles in the company's operations, such as a shortage of raw material stock. The objectives of this research include identifying the company's internal and external factual conditions, analyzing development strategies, and analyzing strategic priorities at PT Delta Mina Perkasa in Sidoarjo, East Java. The research was carried out from December 2023 to January 2024 at PT Delta Mina Perkasa in the Sinar Buduran II Industrial and Warehouse Complex, Jalan Lingkar Timur, Prasung Tani, Prasung, Buduran District, Sidoarjo Regency. The research method used is descriptive research with a case study type of research. Primary data in the research was obtained from interviews, observations, and filling out questionnaires. Secondary data used includes the number of workers, number of partners, and documents related to PT Delta Mina Perkasa's business. The sample determination method uses a purposive sampling method. The data analysis method used consists of qualitative descriptive analysis and quantitative descriptive analysis, namely SWOT and QSPM analysis. The results of identifying internal factual conditions revealed strengths including having experienced and competent human resources in their field, having raw material supplier partners, adequate product storage technology, strategic location, and collaboration with HOREKA (hotels, restaurants, and cafes). Weakness factors include raw material stock limitations and high machine maintenance costs. External factual condition identification results indicated opportunities including government policies on fish import restrictions, the presence of catfish production centers in East Java, similar companies lacking raw material supplier partners, the trend of healthy eating needs, and information technology advancements. Threat factors include similar competitor companies, more innovative new products, and catfish price fluctuations. IFAS and EFAS analysis obtained total scores of 3.41 and 3.00 respectively. IE Matrix analysis showed a GROWTH cell position 1. Based on SWOT analysis, PT Delta Mina Perkasa has identified 8 priority business development strategies. These strategies include developing innovative products based on human resources, collaborating with the government and catfish farmer partners, optimizing machine maintenance costs, adding raw material supplier partners, developing side products of frozen catfish fillets, developing customer loyalty programs, adding catfish inventory, and financial reserve arrangement. From the QSPM analysis, it is evident that PT Delta Mina Perkasa focuses primarily on developing innovative products based on human resources, ranking first. The focus on innovative partnerships with the government stands out as an important step in maximizing local product processing policies. A recommendation for the company is to prioritize the strategy of adding raw material supplier partners to overcome existing stock limitations. Additionally, increasing catfish inventory through the utilization of experienced human resources and internal technology should be the main focus in implementing strategies. This is expected to assist the company in planning and executing concrete steps to achieve sustainable growth in the frozen catfish fillet industry.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0524080076
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Sosial Ekonomi Agrobisnis Perikanan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 05 Jun 2024 08:38
Last Modified: 05 Jun 2024 08:38
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/220190
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Kiara Leti Setiawan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item