Peranan Perempuan Pedagang Terhadap Tingkat Kesejahteraan Rumah Tangga (Studi Kasus Di Pasar Papar, Kecamatan Papar, Kabupaten Kediri)

Handayani, Nanda Fautri and Prof. Dr. Ir. Yayuk Yuliati, M.S. and Dr. Rita Parmawati, S.P., M.E. (2024) Peranan Perempuan Pedagang Terhadap Tingkat Kesejahteraan Rumah Tangga (Studi Kasus Di Pasar Papar, Kecamatan Papar, Kabupaten Kediri). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Rendahnya tingkat perekonomian rumah tangga merupakan alasan yang membuat perempuan memiliki peran ganda. Meskipun, mereka telah melakukan dua peran sekaligus dalam bekerja tetapi masih ada perbedaan dominan dalam pelaksanakannya. Adapun peranannya pada sektor publik yaitu berdagang dan pada sektor domestik melakukan pekerjaan rumah. Pada kasus ini menunjukkan bahwa adanya ketidakadilan gender karena harus melakukan dua tugas sekaligus. Perempuan yang bekerja sebagai pedagang disebabkan oleh pendapatan suami yang rendah dari kegiatan tani, sehingga membuat mereka berusahan untuk memperoleh tambahan dan memilih untuk menjadi pedagang. Salah satu tempat yang dipilih untuk kegiatan tersebut adalah Pasar Papar, pedagang yang ada di pasar ini tidak hanya dari wilayah masyarakat sekitar saja tetapi dari Kabupaten Nganjuk. Keterlibatan perempuan diharapkan mampu menciptakan stabilitas ekonomi rumah tangga. Kegiatan perempuan yang seharusnya berada dalam rumah tetapi harus terkena dampak dari kegiatan dagangnya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan alasan paling mendasar yang menyebabkan perempuan melakukan kegiatan dagang, serta menganalisis peranan perempuan maupun aktivitasnya saat melakukan kegiatan domestik (rumah tangga) ataupun saat melakukan kegiatan publik (berdagang) dan menganalisis berada pada tingkat mana kesejahteraan rumah tangga perempuan pedagang. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kualitatif dengan menggunakan perspektif gender. Peneliti dalam melaksanakan penelitian yang dilakukan ini merupakan instrumen kunci. Adapun waktu yang dibutuhkan dalam pelaksanaanya yaitu di mulai bulan Oktober 2023 sampai Mei 2024 terhitung mulai dari pembuatan proposal sampai dengan pembuatan laporan hasil penelitian. Informan yang dipilih dalam penelitian ini adalah perempuan pedagang yang ditentukan dengan teknik purposive sampling yaitu dengan menggunakan beberapa kriteria yang sudah ditetapkan agar memiliki kesesuaian dengan topik penelitian. Adapun kriterianya adalah perempuan yang sudah berkeluarga atau perannya menjadi istri, memiliki anak, saat berjualan memiliki lapak berada di LOS Pasar dan berdagang dalam waktu minimal yaitu 1 tahun. Penelitian ini didukung dengan menggunakan data primer dan sekunder. Penentukan lokasi penelitian dilakukan juga dengan teknik purposive sampling yaitu di Pasar Papar, Kecamatan Papar, Kabupaten Kediri. Metode analisis data yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif untuk mendeskripsikan hasil temuan penelitian, gender model Harvard untuk mengetahui peran perempuan dalam sektor domestik atau publik dan skala pengukuran untuk mengukur tingkat kesejahteraan rumah tangga pedagang. Uji keabsahan data yang digunakan agar informasi yang diperoleh valid dan sesuai dengan keadaan lokasi maka dalam penelitian ini menggunakan model triangulasi metodeHasil penelitian menunjukkan terkait alasan perempuan dalam melakukan kegiatan dagang memiliki alasan utama yaitu terkait ekonomi dalam rumah tangganya. Dengan melakukan kegiatan dagang maka mereka mampu menambah pendapatan dalam rumah tangga. Adapun pendapatan yang diperoleh suami yang tergolong rendah hal ini mendasari perempuan mengambil keputusan tersebut. Dari hasil wawancara dengan pedagang terkait peran ganda pedagang menunjukkan hasil bahwa perempuan belum mendapatkan peran yang adil dengan suami dalam sektor domestik (rumah tangga) dan sektor publik (berdagang), walaupun saat bekerja bisa membantu dalam perekonomian rumah tangga. Hal ini dibuktikan bahwa pada aspek aktivitas, akses, kontrol, dan manfaat yang diperoleh bersama bahwa aktivitas yang di tanggung perempuan memiliki kontribusi yang sangat tinggi, terutama pada sektor domestik (rumah tangga). Dapat disimpulkan bahwa belum tercapainya tingkat kesetaraan dalam pembagian peran antara perempuan dan laki-laki. Terkait tingkatan kesejahteraan rumah tangga yang dimiliki pedagang perempuan dari hasil penelitian menunjukkan bahwa ditinjau dari aspek pemenuhan kebutuhan pokok, kesehatan, pendidikan, dan pendapatan rumah tangga berada pada kategori sedang atau menurut tingkat kesejahteraan yaitu sudah sejahtera.

English Abstract

The low level of household economy is the reason that makes women have a dual role. Although, they have performed two roles at once in working but there are still dominant differences in their implementation. The role in the public sector is trading and in the domestic sector doing housework. This case shows that there is gender injustice because they have to do two tasks at once. Women who work as traders are caused by their husbands' low income from farming activities, which makes them endeavour to obtain additional income and choose to become traders. One of the places chosen for this activity is Papar Market, where traders are not only from the surrounding community but also from Nganjuk Regency. Women's involvement is expected to create household economic stability. Women's activities that should be in the home but must be affected by their trading activities. This study aims to describe the most basic reasons that cause women to engage in trading activities, as well as analyse the role of women and their activities when doing domestic activities (household) or when doing public activities (trading) and analyse at what level the household welfare of women traders is. This research uses a qualitative research design using a gender perspective. The researcher in carrying out the research conducted is a key instrument. The time needed in its implementation is from October 2023 to May 2024 starting from making proposals to making research reports. The informants selected in this study were women traders who were determined by purposive sampling technique, namely by using several predetermined criteria in order to have compatibility with the research topic. The criteria are women who are married or whose role is to be a wife, have children, when selling have stalls in LOS Pasar and trade for a minimum of 1 year. This research is supported by using primary and secondary data. The research location was also determined using purposive sampling technique, namely in Pasar Papar, Papar District, Kediri Regency. The data analysis method used is descriptive qualitative to describe the research findings, the Harvard gender model to determine the role of women in the domestic or public sector and the measurement scale to measure the level of welfare of trader households. The data validity test used so that the information obtained is valid and in accordance with the location situation, this research uses a method triangulation model. The results showed that related to the reasons for women in carrying out trading activities, the main reason is related to the economy in their households. By doing trading activities, they are able to increase household income. As for the income earned by the husband, which is relatively low, this underlies the women's decision. From the results of interviews with traders related to the dual role of traders, the results show that women have not received an equitable role with their husbands in the domestic sector (household) and the public sector (trading), although when working it can help in the household economy. It is evidenced thatin the aspects of activity, access, control, and benefits obtained together that the activities carried out by women have a very high contribution, especially in the domestic sector (household). It can be concluded that the level of equality in the division of roles between women and men has not been achieved. Regarding the level of household welfare owned by women traders, the results of the study show that in terms of fulfilment of basic needs, health, education, and household income are in the medium category or according to the level of welfare, which is already prosperous.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0524040234
Divisions: Fakultas Pertanian > Agribisnis
Depositing User: Unnamed user with username nova
Date Deposited: 19 Jun 2024 07:48
Last Modified: 19 Jun 2024 07:48
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/220128
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Nanda Fautri Handayani.pdf

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item