Hubungan Antara Makanan Pendamping Asi (Mpasi) Dengan Skor Def-T Pada Anak Usia 6-24 Bulan Di Posyandu Puskesmas Mulyorejo, Kota Malang

Rahmadani, Syifa and Prof. Dr. drg. Muhammad Chair Effendi SU, Sp.KGA. (2023) Hubungan Antara Makanan Pendamping Asi (Mpasi) Dengan Skor Def-T Pada Anak Usia 6-24 Bulan Di Posyandu Puskesmas Mulyorejo, Kota Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pendahuluan: Pemberian Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) merupakan pemberian makanan kepada bayi disaat pemberian ASI saja sudah tidak mencukupi kebutuhan nutrisi bayi. Pemberian makanan pada bayi yang tidak memadai dapat berhubungan dengan terjadinya karies gigi. Asupan makan yang diberikan pada bayi dapat mempengaruhi pembentukan karies, terutama makanan yang bersifat kariogenik. Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) terhadap skor def-t pada anak usia 6-24 bulan di Posyandu Puskesmas Mulyorejo, Kota Malang. Metode: menggunakan desain deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional study. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 62 anak usia 6-24 bulan di Posyandu Puskesmas, Kota Malang yang diambil secara total sampling. Uji statistik menggunakan Spearman. Hasil: nilai signifikansi sebesar 0.894 (sig > 0.05) yang menujukkan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) terhadap skor def-t. Korelasi yang didapatkan adalah r = -0.017 yang mendekati 0 artinya korelasinya sangat lemah. Kesimpulan: tidak terdapat hubungan antara Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) terhadap skor def-t pada anak usia 6-24 bulan di Posyandu Puskesmas Mulyorejo, Kota Malang.

English Abstract

Introduction: Complementary Feeding (MP-ASI) is the process starting when breast milk or formula fed alone are no longer sufficient to meet the nutritional requirements of infants. Inadequate feeding of infants can be associated with the occurrence of dental caries. Feeding intake given to infants can affect the formation of caries, especially foods that are cariogenic. Objective: this study aims to determine the relationship between complementary foods (MP-ASI) on def-t scores in children aged 6-24 months at Posyandu Puskesmas Mulyorejo, Malang City. Method: using analytical descriptive design with cross sectional study approach. The number of samples in this study was 62 children aged 6-24 months at the Posyandu Puskesmas, Malang City which was taken in total sampling. Statistical tests using Spearman. Results: significance value of 0.894 (sig > 0.05) which showed no significant relationship between complementary feeding (MP-ASI) and def-t score. The correlation obtained is r = -0.017 which is close to 0 meaning that the correlation is very weak. Conclusion: there is no relationship between complementary foods (MP-ASI) and def-t scores in children aged 6-24 months at Posyandu Puskesmas Mulyorejo, Malang City.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0524140040
Uncontrolled Keywords: makanan pendamping ASI, karies gigi, early childhood caries, skor def-t, makanan kariogenik complementary food, dental caries, early childhood caries, scor def-t, cariogenic food
Divisions: Fakultas Kedokteran Gigi > Kedokteran Gigi
Depositing User: Sugeng Moelyono
Date Deposited: 03 Jun 2024 07:53
Last Modified: 03 Jun 2024 07:53
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/220054
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Syifa Rahmadani.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Actions (login required)

View Item View Item