Pradesti, Eka and Edi Dwi Cahyono, M.Agr.Sc., Ph.D. and Yayuk Yuliati, MS. (2024) Pengalaman Inovatif Petani Dalam Pelengkungan Cabang Kopi Arabika (Coffea Arabica L.) (Studi Kasus: Agroforestri Kopi-Pinus Ub Forest Malang). Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Teknik budidaya yang berasal dari petani lokal perlu diupayakan dalam rangka peningkatan kesejahteraan. Petani lokal kaya dengan pengalaman, sehingga kemungkinan teknik yang dihadirkan cocok dengan kebutuhan. Penelitian ini berfokus pada teknik pelengkungan yang berasal dari petani lokal di kawasan agroforestri UB Forest yang mengintegrasikan tanaman kopi utamanya dengan pohon pinus. Teknik ini muncul karena hasil produksi kopi menurun, kondisinya lahan tertutupi kanopi pinus yang cukup rapat sehingga cahaya yang masuk berkurang. Pelaksanaan secara teknis ialah cabang tanaman kopi dilengkungkan (tidak sampai patah) kemudian diikat dengan tali, sehingga antar cabang tidak lagi rapat dan cahaya yang diterima merata meskipun cahaya yang masuk ke lahan terbatas. Pada umumnya teknik budidaya yang relatif masih baru tidak akan diterima begitu saja oleh petani lokal, utamanya dari pihak eksternal. Oleh karena itu, penelitian ini berfokus untuk mengungkap pengalaman petani lokal yang mendasari mereka menciptakan teknik pelengkungan. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif yang dilengkapi dengan data kuantitatif. Fokusnya pada informan yang memiliki banyak informasi. Peneliti sudah beberapa kali ke UB Forest untuk melihat teknik budidaya lain yang diterapkan dari eksternal, sayangnya petani merasa kurang cocok dan justru mengusulkan pelengkungan. Kemudian dilakukan FGD untuk membahas teknikteknik budidaya ini, yang dilanjutkan dengan wawancara mendalam pada 2 (dua) petani. Para petani ini adalah yang menanam kopi pertama kali di tengah larangan Perhutani pada saat itu. Analisis data mengacu pada Creswell (2014) dengan mengutamakan pembelajaran yang bisa diambil dari penelitian. Selanjutnya, penelitian ini juga dilengkapi dengan validitas dan reliabilitas data. Temuan dari penelitian ini bahwa dengan pelengkungan ternyata petani mendapatkan manfaat di mana produksi kopi meningkat hampir 2 (dua) kali lipat, kemudian biaya produksi yang dikeluarkan rendah karena tidak harus melakukan pemupukan (hemat tenaga & waktu). Selain itu, secara teknis mudah dilakukan, minim risiko dan tidak merusak hutan. Kemudian dalam pengembangan pelengkungan pada petani kopi lainnya yang dibutuhkan ialah dialog dengan melibatkan seluruh pihak, termasuk manajemen. Apalagi kendala yang sedang dihadapi petani adalah harga kopi menurun (persoalan manajemen), di mana belum ada kerja sama yang jelas antara petani kopi dengan manajemen UB Forest.
Item Type: | Thesis (Magister) |
---|---|
Identification Number: | 0524040197 |
Divisions: | S2/S3 > Magister Sosiologi, Fakultas Pertanian |
Depositing User: | Unnamed user with username nova |
Date Deposited: | 11 Jun 2024 07:58 |
Last Modified: | 11 Jun 2024 07:58 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/219996 |
![]() |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Eka Pradesti.pdf Download (4MB) |
Actions (login required)
![]() |
View Item |