Pengaruh Perlakuan Awal Pulsed Electric Field (PEF) dan Solid State Fermentation (SSF) menggunakan Jamur Tiram Putih terhadap Kadar dan Struktur Lignoselulosa pada Ampas Kelapa

Hanami, Amanda Farah and Prof. Dr. Ir. Bambang Dwi Argo, DEA (2024) Pengaruh Perlakuan Awal Pulsed Electric Field (PEF) dan Solid State Fermentation (SSF) menggunakan Jamur Tiram Putih terhadap Kadar dan Struktur Lignoselulosa pada Ampas Kelapa. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Hemiselulosa merupakan salah satu komponen lignoselulosa yang terdiri dari gula monomer berupa xilan sebagai bahan baku produk kimia furfural. Lignoselulosa merupakan komponen yang memiliki struktur kompleks sehingga penggunaan hemiselulosa secara murni perlu dilakukan delignifikasi untuk memecah ikatan antar komponen lignoselulosa. Pada penelitian ini, dilakukan kombinasi perlakuan awal berupa Pulsed Electric Field (PEF) dan Solid State Fermentation (SSF) menggunakan jamur tiram putih pada ampas kelapa sehingga meningkatkan kandungan hemiselulosa. Variabel perlakuan yang digunakan dalam penelitian adalah ukuran substrat (20, 40, dan 60 mesh), lama waktu PEF (30, 60, dan 90 detik), serta lama inkubasi (10, 20, dan 30 hari). Pada Penelitian ini digunakan CCD (Central Composite Design) menggunakan software Design Expert 12 yang menghasilkan 20 perlakuan percobaan. Berdasarkan hasil analisa lignoselulosa, kadar hemiselulosa tertinggi diperoleh pada variasi perlakuan ukuran substrat 40 mesh, lama waktu PEF 60 detik, dan lama inkubasi sebesar 28,64% dengan kadar lignin sebesar 9,67%. Jika dibandingkan dengan sampel kontrol, terjadi peningkatan hemiselulosa dan penurunan lignin setelah diberikan perlakuan awal. Hasil uji morfologi pada ampas kelapa setelah perlakuan menunjukkan permukaan sampel terlihat lebih rusak, pecah, dan membentuk pori-pori dengan diameter berbeda-beda berkisar 5,79 µm – 13,83 µm. Berdasarkan analisa FTIR, terdapat pergeseran gugus fungsi yang menunjukkan komponen lignoselulosa pada sampel ampas kelapa setelah diberikan perlakuan. Selain itu, terdapat gugus fungsi yang terdeteksi pada sampel setelah perlakuan tetapi tidak terbaca pada sampel tanpa perlakuan.

English Abstract

Hemicellulose is one of the lignocellulosic components composed of monomer sugars such as xylan, which serves as a raw material for the chemical product furfural. Lignocellulose is a component with a complex structure, thus the pure use of hemicellulose requires delignification to break down the bonds between lignocellulosic components. In this study, a combination of preliminary treatments consisting of Pulsed Electric Field (PEF) and Solid State Fermentation (SSF) using white oyster mushrooms on coconut pulp was carried out to increase the hemicellulose content. The treatment variables used in the study included substrate size (20, 40, and 60 mesh), PEF duration (30, 60, and 90 seconds), and incubation period (10, 20, and 30 days). This study utilized a Central Composite Design (CCD) with Design Expert 12 software, resulting in 20 experimental treatments. Based on the lignocellulose analysis, the highest hemicellulose content was obtained with the treatment variation of 40 mesh substrate size, 60 seconds of PEF time, and an incubation period of 28.64% with a lignin content of 9.67%. Compared to the control sample, there was an increase in hemicellulose and a decrease in lignin following the preliminary treatment. Morphological tests on the coconut pulp after treatment showed that the sample surface appeared more damaged, cracked, and formed pores of varying diameters ranging from 5.79 µm to 13.83 µm. According to FTIR analysis, there were shifts in functional groups indicating lignocellulosic components in the coconut pulp sample after treatment. Additionally, functional groups detected in the treated sample were not read in the untreated sample.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0524100065
Uncontrolled Keywords: Ampas kelapa, hemiselulosa, lignin, ukuran substrat, Pulsed Electric Field (PEF), dan Solid State Fermentation (SSF)
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 31 May 2024 07:49
Last Modified: 31 May 2024 07:49
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/219813
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Amanda Farah Hanami.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item