Pramu, Natasya Wahyu Ananda and Prof. Dr. Ir. Arief Prajitno, MS. and Renanda Baghaz D. S. P, S. Pi, MP, M. Sc (2024) Uji Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Alpukat (Persea americana Mill.) terhadap Bakteri Pseudomonas fluorescens secara In Vitro. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pengembangan dan keberlanjutan kegiatan budidaya ikan air tawar sering dihadapkan oleh permasalahan yang dapat mengganggu produktivitas. Salah satunya yaitu apabila terjadi serangan penyakit pada ikan. Penyakit masuk dalam salah satu permasalahan utama pada pengembangan budidaya di sektor perikanan. Penyakit infeksius yang disebabkan oleh bakteri sering kali menimbulkan kematian ikan dalam jumlah besar dan dalam kurun waktu singkat. Salah satu dari berbagai macam jenis bakteri yang dapat menyebabkan ikan terinfeksi penyakit adalah bakteri Pseudomonas fluorescens. Bakteri tersebut sering ditemukan pada berbagai jenis ikan air tawar dan dapat menyebabkan kematian massal pada ikan hingga 90%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak daun alpukat (Persea americana Mill.) terhadap daya hambat bakteri P. fluorescens secara in vitro. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2023 hingga Februari 2024 di Laboratorium Budidaya Ikan Divisi Parasit dan Penyakit Ikan, Universitas Brawijaya, Malang. Metode penelitian ini yaitu menggunakan metode eksperimental laboratoris. Rancangan penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Penelitian ini menggunakan 5 perlakuan dari ekstrak Persea americana Mill. yang dimulai pada dosis 250 ppm, 500 ppm, 1.000 ppm, 2.000 ppm, dan 4.000 ppm dengan 3 kali ulangan di masing-masing perlakuan. Terdapat 2 variabel kontrol yakni kontrol positif (antibiotik tetracycline dosis 50 ppm) dan kontrol negatif (aquades). Hasil uji fitokimia ekstrak etanol 96% daun alpukat (Persea americana Mill.) menunjukkan bahwa ekstrak tersebut mengandung senyawa metabolit sekunder berupa tanin, saponin, dan fenolik yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri. Hasil penelitian yang sudah dilakukan menunjukkan jika semakin tinggi pemberian konsentrasi ekstrak alpukat (Persea americana Mill.), semakin besar pula zona hambat pertumbuhan bakteri P. fluorescens yang terbentuk. Diameter zona bening tertinggi diperoleh pada perlakuan E (4.000 ppm) dengan rata-rata diameter zona bening 9,66 mm dan diameter terendah diperoleh pada perlakuan A (250 ppm) dengan rata-rata diameter sebesar 7,49 mm. Hubungan antara dosis ekstrak etanol daun alpukat (Persea americana Mill.) terhadap diameter zona bening yang terbentuk pada bakteri P. fluorescens menghasilkan persamaan linier y= 0,0005x + 7,6989 dengan nilai determinasi R2 = 0,7292. Kekuatan hambat etanol daun alpukat (Persea americana Mill.) terhadap bakteri P. fluorescens termasuk dalam kategori sedang dan bersifat bakteriostatik.
English Abstract
The development and sustainability of freshwater fish farming activities is often faced with problems that can disrupt productivity. One of them is if there is a disease attack on the fish. Disease is one of the main problems in the development of aquaculture in the fisheries sector. Infectious diseases caused by bacteria often cause fish deaths in large numbers and within a short period of time. One of the various types of bacteria that can cause fish to become infected with disease is the Pseudomonas fluorescens bacteria. This bacteria is often found in various types of freshwater fish and can cause mass death of up to 90% of fish. This study aims to determine the effect of administering avocado leaf extract (Persea americana Mill.) on the inhibitory power of P. fluorescens bacteria in vitro. This research was carried out from December 2023 to February 2024 at the Fish Cultivation Laboratory, Division of Fish Parasites and Diseases, Brawijaya University, Malang. This research method uses laboratory experimental methods. This research design used a Completely Randomized Design (CRD). This research used 5 treatments of Persea americana Mill. extract. starting at doses of 250 ppm, 500 ppm, 1,000 ppm, 2,000 ppm, and 4,000 ppm with 3 repetitions in each treatment. There are 2 control variables, namely positive control (tetracycline antibiotic dose 50 ppm) and negative control (distilled water). The results of the phytochemical test of the 96% ethanol extract of avocado leaves (Persea americana Mill.) show that the extract contains secondary metabolite compounds in the form of tannins, saponins and phenolics which can inhibit bacterial growth. The results of research that has been carried out show that the higher the concentration of avocado extract (Persea americana Mill.), the greater the growth inhibition zone for P. fluorescens bacteria that is formed. The highest clear zone diameter was obtained in treatment E (4,000 ppm) with an average clear zone diameter of 9.66 mm and the lowest diameter was obtained in treatment A (250 ppm) with an average diameter of 7.49 mm. The relationship between the dose of ethanol extract of avocado leaves (Persea americana Mill.) and the diameter of the clear zone formed in P. fluorescens bacteria produces a linear equation y= 0.0005x + 7.6989 with a determination value of R2 = 0.7292. The inhibitory power of avocado leaf ethanol (Persea americana Mill.) against P. fluorescens bacteria is in the medium category and is bacteriostatic
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 0524080055 |
| Uncontrolled Keywords: | Antibacterial, Ethanol Extract of Avocado Leaves, P. fluorescens, MIC. Antibakteri, Ekstrak Etanol Daun Alpukat, P. fluorescens, MIC. |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Budidaya Perairan |
| Depositing User: | soegeng sugeng |
| Date Deposited: | 30 May 2024 06:14 |
| Last Modified: | 30 May 2024 06:14 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/219757 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Natasya Wahyu Ananda Pramu.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |