Hakim, Adinda Fasya Putri and Alies Poetri Lintangsari, S.S, M.Li (2024) Students’ Anxiety in Speaking English. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kecemasan berbicara merupakan masalah yang umum terjadi di kalangan pelajar, terutama ketika belajar Bahasa Inggris. Para peneliti menemukan bahwa berbicara bahasa Inggris di kelas membuat siswa merasa cemas, yang menyebabkan kecemasan. Dalam konteks latar belakang tersebut, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui data dan mengetahui apakah terdapat perbedaan kecemasan siswa pada masa pandemi dan setelah pandemi. Pada masa pandemi, siswa belajar di rumah melalui platform online, sedangkan setelah pandemi siswa kembali belajar di sekolah dan belajar tatap muka dengan siswa lainnya. Metode kuantitatif dengan kuesioner survei diterapkan dalam penelitian ini. Analisis data dilakukan secara deskriptif dan statistik. Selanjutnya, pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner tertutup. Populasi penelitian ini adalah siswa SMA yang ikut serta dalam penelitian ini sebanyak 131 siswa. Data dianalisis menggunakan paired sample t-test. Dari pengujian tersebut diperoleh hasil Sig. (2-tailed) adalah 0,684 yang menunjukkan perbedaan yang tidak signifikan pada tingkat kecemasan siswa dalam berbicara bahasa Inggris baik dalam situasi online maupun offline.
English Abstract
Speaking anxiety is a common issue among students, especially when studying English. The researchers discovered that speaking English in the class makes students feel anxious, which causes anxiety. In the context of this background, the purpose of this study was to find out the data and find whether there is a difference in students’ anxiety during the pandemic and after the pandemic. During the pandemic, students studied at home via online platforms, while after the pandemic, students returned to study at school and studied face-to-face with other students. The quantitative method with a survey questionnaire was applied in this study. The data analysis was carried out descriptively and statistically. Furthermore, the data was gathered through a closed-ended questionnaire. The population of this study was 131 senior high school students who participated in this study. The data was analyzed using the paired sample t-test. From the test, the result of Sig. (2- tailed) is 0,684 which indicates the insignificant difference in the students’ level of anxiety in speaking English in both online and offline circumstances.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | 0524120025 |
| Uncontrolled Keywords: | Anxiety, English Education, Pandemic, Post-Pandemic, Speaking-Kecemasan, Pendidikan Bahasa Inggris, Pandemi, Pasca Pandemi, Berbicara |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Pendidikan Bahasa Inggris |
| Depositing User: | Sugeng Moelyono |
| Date Deposited: | 17 May 2024 03:05 |
| Last Modified: | 17 May 2024 03:05 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/218976 |
![[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO]](http://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Adinda Fasya Putri Hakim.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |