Izza, Reva Fikra Al and Johan Wahyudi, S.IP., MA and Wimmy Haliim, S.IP., M.Sos (2023) Analisis Pengimplementasian E-government Berdasarkan Teori Jaringan Aktor (Studi Kasus: Aplikasi Alpukat Betawi di Kelurahan Cengkareng Timur). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi telah berdampak pada berbagai bidang termasuk dalam kebijakan dan layanan publik sehingga menghadirkan konsep e-government. Terjadinya pandemi Covid-19 telah memberikan tuntutan terhadap pemerintah untuk segera mengimplementasikan e-government. Penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus ini bertujuan untuk menganalisis aktor-aktor dalam proses pengimplementasian e-government di kelurahan Cengkareng Timur, Kota Jakarta Barat berdasarkan teori jaringan aktor. Pengumpulan data dalam penelitian dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan studi dokumen. Teknik penentuan informan dilakukan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukan bahwa aktor-aktor dalam pengimplementasian aplikasi Alputak Betawi di kelurahan Cengkareng Timur saling berkaitan dan membentuk jaringan melalui proses translasi. Tahap problematisation menunjukan keinginan dinas dukcapil untuk mempermudah masyarakat dalam mendapatkan layanan administratif dan tersingkronisasi dengan Jakarta Smart City. Tahap Interessement berupa sosialisasi yang dilakukan dinas dukcapil dibantu oleh kelurahan untuk mengajak masyarakat menggunakan aplikasi Alpukat Betawi melalui sosialisasi. Tahap enrolment ditunjukan dengan dinas dukcapil dan kelurahan yang memposisikan diri sebagai pemberi layanan terhadap masyarakat sebagai penerima layanan. Tahap mobilization ditunjukan ketika masyarakat memberikan respin terhadap aplikasi Alpukat Betawi telah dirilis.
English Abstract
Advances in information and communication technology have had an impact on various fields including in public policy and services so as to present the concept of e-government. The occurrence of the Covid-19 pandemic has placed demands on the government to immediately implement e-government. This descriptive qualitative research with a case study approach aims to analyze actors in the process of implementing e-government in East Cengkareng Urban Village, West Jakarta City based on actor network theory. Data collection in research is carried out by observation, interviews, and document studies. Determining informant technique is carried out using purposive sampling techniques. The results showed that the actors in implementing the Alputak Betawi application in East Cengkareng Urban Village are interrelated and form networks through the translation process. The problematisation phase shows the desire of the dukcapil office to ease access for people to get administrative services and synchronize with Jakarta Smart City. The Integration phase is in the form of socialization carried out by the dukcapil office assisted by the village to invite the community to use the Alpukat Betawi application through socialization. The enrolment phase is shown by the Civil Registry Service Office and Urban Village office that position themselves as service providers to the community as service recipients. The mobilization phase is shown when the community responds to the Alpukat Betawi application has been released.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 0523110033 |
Uncontrolled Keywords: | Teori Jaringan Aktor, Translasi, E-government-Actor Network Theory, Translation, E-government |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Politik |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 27 Mar 2024 00:56 |
Last Modified: | 27 Mar 2024 00:56 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/217650 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Reva Fikra Al Izza.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) |
Actions (login required)
View Item |