Strategi Community Building Untuk Identifikasi Dan Pengelolaan Potensi Konflik Antara Peternak Dengan Stakeholders (Studi Kasus: Cagar Alam Besowo, Kediri)

Firmansyah, Farell and Dr. Siti Azizah,, S.Pt., M.Sos., M.Commun (2024) Strategi Community Building Untuk Identifikasi Dan Pengelolaan Potensi Konflik Antara Peternak Dengan Stakeholders (Studi Kasus: Cagar Alam Besowo, Kediri). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Konflik antara peternak dan stakeholders di Cagar Alam Besowo menjadi perhatian serius karena dapat mengancam keberlanjutan usaha peternakan dan kelestarian lingkungan Cagar Alam Besowo. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya komunikasi efektif, perbedaan persepsi tentang pengelolaan sumber daya alam, dan ketidakjelasan regulasi yang menjadi sumber konflik. Oleh karena itu, diperlukan pendekatan strategis yang proaktif untuk mengidentifikasi dan mengelola potensi konflik yang terjadi. Masalah utama yang diidentifikasi adalah bagaimana mengatasi dan mengelola potensi konflik antara peternak dan stakeholders di Cagar Alam Besowo Gadungan melalui adanya penerapan strategi community building. Konflik ini bukan hanya mengancam kelangsungan usaha peternakan tetapi juga berdampak pada kelestarian lingkungan Cagar Alam Besowo Gadungan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi konflik yang terjadi antara peternak dengan stakeholders dan mengembangkan strategi pengelolaan konflik melalui pendekatan community building. Kerangka teoritis penelitian ini mencakup tiga aspek utama yaitu konflik, pengelolaan sumber daya alam, dan strategi community building. Teori konflik digunakan untuk memahami sifat, penyebab, dan dampak konflik antara peternak dan stakeholders. Teori pengelolaan sumber daya alam memberikan perspektif tentang pentingnya pengelolaan yang berkelanjutan dan partisipatif. Sementara teori strategi community building menjadi dasar untuk merancang strategi yang membangun kebersamaan dan pemahaman bersama di antara pihak yang berkonflik. Penelitian ini menggunakan metode wawancara mendalam dengan peternak dan stakeholders terkait. Analisis kuantitatif data digunakan untuk memahami dinamika konflik dan persepsi yang berkembang. Pendekatan deskriptif kuantitatif ini dipilih untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang kompleksitas konflik dan menciptakan strategi yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konflik antara peternak dan stakeholders di Cagar Alam Besowo disebabkan oleh kurangnya komunikasi efektif, perbedaan persepsi tentang pengelolaan sumber daya alam, dan ketidakjelasan regulasi terkait. Strategi community building yang diusulkan seperti pembentukan sense of community, keterlibatan aktif dalam pengambilan keputusan, dan peningkatan komunikasi serta pertemuan rutin dinilai dapat efektif dalam mengelola konflik.

English Abstract

This research addresses the issue of conflict between farmers and the management of Besowo Nature Reserve in the Kediri Region. The study aims to explore the factors causing conflicts, evaluate their impacts, and design a community building strategy as a proactive solution to manage the potential conflicts. The research methodology involves in depth interviews with farmers and relevant stakeholders, along with qualitative data analysis to understand the evolving dynamics and perceptions. The findings indicate that the primary conflict arises from a lack of effective communication, differing perceptions regarding natural resource management, and regulatory ambiguities. The proposed community building strategy includes concrete steps. The formation of a sense of community is the main focus to build camaraderie and shared understanding among farmers and stakeholders. Active involvement from both parties in decision making is identified as the key to success. Sustained communication and regular meetings are also suggested to enhance interaction and mutual understanding. Additionally, the strategy highlights the importance of using modern communication tools, such as suggestion boxes or online platforms, to facilitate the efficient exchange of ideas and grievances. This participatory approach is expected to create space for open discussions, alleviate tension, and yield more accommodating decisions. The research not only provides an in depth understanding of conflict dynamics in Besowo Nature Reserve but also offers a proactive perspective through the community building strategy. The implications of these findings include recommendations for management, local government, and relevant stakeholders to implement similar strategies in similar contexts. Thus, it is hoped that a more harmonious relationship between farmers and stakeholders can be established, supporting the sustainability of farming practices and environmental conservation in the area.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0524050131
Uncontrolled Keywords: Community Building, Conflict Management, Stakeholders Engagement, Natural Resource Management, Communication Strategies
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Unnamed user with username nova
Date Deposited: 22 Mar 2024 05:29
Last Modified: 22 Mar 2024 05:29
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/217332
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Farell Firmansyah.pdf
Restricted to Registered users only

Download (7MB)

Actions (login required)

View Item View Item