Analisis Spasial Tingkat Risiko Bencana Tanah Longsor Berdasarkan Faktor Bahaya dan Kerentanan di Kecamatan Jabung Kabupaten Malang

Fitriyah, Aryanti and Fajri Anugroho, STP., M.Agr., Ph.D and Prof. Dr. Ir. Bambang Suharto, MS (2024) Analisis Spasial Tingkat Risiko Bencana Tanah Longsor Berdasarkan Faktor Bahaya dan Kerentanan di Kecamatan Jabung Kabupaten Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tanah longsor merupakan salah satu bencana yang menyebabkan kematian dan disebabkan oleh terganggunya kesetimbangan gaya yang ada pada lereng, yaitu gaya penahan serta gaya peluncur. Analisis secara spasial pada suatu daerah dapat digunakan untuk mengurangi terjadinya kerugian yang ditimbulkan akibat bencana tanah longsor ini. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui tingkat bahaya, kerentanan, dan risiko tanah longsor yang terjadi pada Kecamatan Jabung Kabupaten Malang. Pada tingkat bahaya parameter yang digunakan ialah tata guna lahan, jenis tanah, kemiringan lereng, jenis batuan, serta curah hujan. Pada faktor kerentanan, parameter yang digunakan ialah kepadatan penduduk, jumlah wanita dan penyandang cacat, tingkat pendidikan, serta rentang usia rentan (balita dan lansia). Data yang didapatkan dilakukan pembobotan serta skoring berdasarkan kelasnya. Pengolahan data menggunakan Software ArcGis sebagai analisis untuk tingkat risiko. Kecamatan Jabung memiliki tiga tingkat bahaya yang didominasi dengan tingkat bahaya tinggi yang dan memiliki luas area sebesar 9.369 Ha (76,43%). Tingkat bahaya sangat tinggi memiliki luas area sebesar 2.453,71 Ha (20,01%). Tingkat bahaya sedang di Kecamatan Jabung memiliki luas area yang paling kecil dari tingkat bahaya lainnya yaitu sebesar 436,11 Ha (3,56%). Kecamatan Jabung memiliki tiga tingkat kerentanan yang didominasi dengan tingkat sedang yang memiliki luas area sebesar 8.718,39 Ha (71,3%). Tingkat kerentanan dengan luas terbesar selanjutnya yaitu tingkat kerentanan tinggi yang memiliki luas area sebesar 2.783,85 Ha (22,8%). Tingkat kerentanan dengan luas area terkecil yaitu tingkat kerentanan rendah dengan luas area sebesar 722,93 Ha (5,9%). Kecamatan Jabung rata-rata memiliki tingkat risiko bencana tanah longsor yang rendah dengan luas area sebesar 8.200,16 Ha (67,09%). Tingkat risiko sedang memiliki luas area sebesar 3.983 Ha (32,6 %). Tingkat risiko bencana tanah longsor yang memiliki luas area terkecil di Kecamatan Jabung adalah tingkat risiko sangat rendah dan memiliki luas area sebesar 40,12 Ha (0,328%).

English Abstract

Landslides are one of the disasters that cause death and are caused by disruption of the balance of forces on the slope, namely the holding force and the sliding force. Spatial analysis in an area can be used to reduce losses incurred as a result of this landslide disaster. This research aims to determine the level of danger, vulnerability and risk of landslides that occur in Jabung District, Malang Regency. At the hazard level, the parameters used are land use, soil type, slope slope, rock type, and rainfall. In the vulnerability factor, the parameters used are population density, number of women and people with disabilities, education level, and vulnerable age range (toddlers and the elderly). The data obtained is weighted and scored based on class. Data processing uses ArcGis software as analysis for risk levels. Jabung District has three levels of danger, dominated by the high level of danger and has an area of 9,369 Ha (76.43%). The very high level of danger has an area of 2,453.71 Ha (20.01%). The medium danger level in Jabung District has the smallest area compared to the other danger levels, namely 436.11 Ha (3.56%). Jabung District has three levels of vulnerability, dominated by the medium level, which has an area of 8,718.39 Ha (71.3%). The level of vulnerability with the next largest area is the level of high vulnerability which has an area of 2,783.85 Ha (22.8%). The level of vulnerability with the smallest area is a low level of vulnerability with an area of 722.93 Ha (5.9%). On average, Jabung District has a low risk of landslides with an area of 8,200.16 Ha (67.09%). The moderate risk level has an area of 3,983 Ha (32.6%). The risk level for landslides which has the smallest area in Jabung District is a very low risk level and has an area of 40.12 Ha (0.328%).

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0524100015
Uncontrolled Keywords: Bahaya, Kecamatan Jabung, Kerentanan, Risiko, Tanah Longsor-Hazard, Jabung District, Vulnerability, Risk, Landslide
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 18 Apr 2024 07:49
Last Modified: 18 Apr 2024 07:49
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/217164
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Aryanti Fitriyah.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item