Benarkah Rasa Syukur Menjadi Prediktor Kebahagiaan Individu? : Studi pada Suku Badui

Antari, Jihan Khairina and Dr. Lusy Asa Akhrani,, S.Psi., M.Psi (2024) Benarkah Rasa Syukur Menjadi Prediktor Kebahagiaan Individu? : Studi pada Suku Badui. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Rasa Syukur seringkali dikaitkan dengan dengan kebahagiaan individu dan diekspresikan dengan cara yang berbeda-beda. Salah satu fenomena Suku Badui yang mengandung nilai kebersyukuran adalah Upacara Kawalu yang merupakan upacara ungkapan rasa syukur masyarakat Suku Badui. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran kebersyukuran terhadap kebahagiaan masyarakat Suku Badui. Penelitian dilakukan dengan pendekatan kuantitatif korelasional dan data dianalisis menggunakan teknik analisis regresi linear sederhana. Alat ukur yang digunakan pada kedua variabel penelitian adalah The Gratitude Questionnaire (GQ) dan Oxford Happiness Questionnaire-Short Form (OHQ-SF). Penelitian ini melibatkan 103 responden masyarakat Suku Badui yang dipilih dengan teknik purposive sampling berdasarkan kriteria sebagai berikut : 1) Masyarakat asli Suku Badui; 2) Berusia Minimal 17 Tahun; 3) Berdomisili di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten; dan 4) Patuh pada budaya dan tradisi Badui. Hasil dari penelitian ini menunjukkan adanya peran yang signifikan antara kebersyukuran terhadap kebahagiaan masyarakat Suku Badui. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi masyarakat Suku Badui untuk terus melestarikan nilai-nilai kebersyukuran di kehidupan sehari-hari.

English Abstract

Gratitude is often associated with individual happiness and expressed in different ways. The Badui people continue to live in simplicity while preserving the customs and traditions of their ancestors. One of the phenomena of the Badui people that embodies the value of gratitude is the Kawalu Ceremony, which is an expression of gratitude among the Badui community. This research aims to determine the role of gratitude in the happiness of the Badui community. The research was conducted using a quantitative correlational approach, and the data were analyzed using simple linear regression analysis. The measurement tools used for both research variables were The Gratitude Questionnaire (GQ) and the Oxford Happiness Questionnaire-Short Form (OHQ-SF). This research involved 103 respondents from the Badui community who were selected using purposive sampling technique based on the following criteria: 1) Native Badui community members; 2) Minimum age of 17 years; 3) Residing in the Lebak Regency, Banten Province; and 4) Adherence to Badui culture and traditions. The results of this study indicate a significant role of gratitude in the happiness of the Badui community. This research is expected to serve as a reference for the Badui community to continue preserving the values of gratitude in their daily lives.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: ,0524110007
Uncontrolled Keywords: Badui, Budaya, Kebahagiaan, Kebersyukuran.
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Psikologi
Depositing User: Unnamed user with username nova
Date Deposited: 01 Mar 2024 06:30
Last Modified: 01 Mar 2024 06:30
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/216715
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Jihan Khairina Antari.pdf
Restricted to Registered users only

Download (21MB)

Actions (login required)

View Item View Item