Irawan, Rokhmad Aji and Prof. Dr. Ir. Osfar Sjofjan,, M.Sc., IPU., ASEAN Eng. (2023) Efek Penambahan Tepung Nano Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Robb) Enkapsulasi Sebagai Aditif Pakan Terhadap Kadar Kolesterol, WHC, Kandungan Protein, dan Keempukan Daging Dada Ayam Pedaging. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
This study investigated the effect of encapsulated turmeric nanoflour (Curcuma xanthorrhiza Robb) as a feed additive on broiler carcass quality. Carcass quality parameters assessed included breast meat cholesterol content, Water Holding Capacity (WHC), protein content, and tenderness. A total of 144 unsexed DOC (Day Old Chick) Lohman (CP 707) broilers with an average body weight of 47.98±2.24 g were utilized in the experiment. The study employed a Completely Randomized Design (CRD) with 6 treatments and 4 replicates. Treatments consisted of: P0: 100% basal diet, P1: basal diet + antibiotic, P2: basal diet + 0.25% encapsulated turmeric, P3: basal diet + 0.50% encapsulated turmeric, P4: basal diet + 0.75% encapsulated turmeric, and P5: basal diet + 1.00% encapsulated turmeric. Breast meat cholesterol, WHC, protein content, and tenderness were measured as response variables. Data were analyzed using One-Way Analysis of Variance (ANOVA) and Duncan's Multiple Range Test (DMRT). The results revealed a significant effect of encapsulated turmeric nanoflour as a feed additive on breast meat cholesterol and protein content (P<0.05). However, no significant effect was observed on WHC and tenderness. Based on these findings, supplementation with encapsulated turmeric nanoflour as a feed additive yielded the best outcomes for breast meat cholesterol and protein content at levels of 0.5% and 1%, respectively. However, supplementation did not significantly influence WHC and tenderness.
English Abstract
Penelitian ini telah dilaksanakan di Desa Ampeldento, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang. Analisis kualitas karkas dilakukan di Laboratorium Nutrisi dan Makanan Ternak; Laboratorium Teknologi Hasil Ternak Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya serta di Laboratorium Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Brawijaya pada bulan November 2022 sampai Januari 2023. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian tepung nano temulawak (Curcuma xanthorrhiza Robb) enkapsulasi sebagai aditif pakan terhadap kualitas karkas yang meliputi; kadar kolesterol daging dada, WHC (Water Holding Capacity), kandungan protein, dan tingkat keempukan pada daging ayam pedaging. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah tepung temulawak yang dienkapsulasikan menggunakan penyalut maltodekstrin, dioven dan digiling menggunakan mesin grinding hingga menjadi tepung bertekstur mash, serta ayam pedaging 144 ekor DOC (Day Old Chick) strain Lohman (CP 707) yang diproduksi PT Charoen Pokphand Jaya Farm, dengan kriteria jenis kelamin unsex dan berat badan rata-rata 47,98±2,24 g. Kandang yang digunakan menggunakan kandang koloni 24 petak dengan ukuran masing-masing kandang memiliki ukuran 0,8×0,8×1 meter persegi. Setiap petak kandang telah diberi label perlakuan dan diisi dengan 6 ekor ayam pedaging. Alas kandang berupa karung yang telah ditaburi sekam. Pakan diberikan dengan menggunakan takaran setiap pagi dan sore dan air minum diberikan secara ad-libitum. Pakan yang digunakan dalam penelitian ini berupa pakan komersial (BR-1 CP511B) produksi PT. Charoen Pokphand Indonesia. Masing-masing ulangan terdiri dari 6 ekor Ayam Pedaging. Metode penelitian yang digunakan adalah percobaan lapang dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 6 perlakuan 4 ulangan. P0: 100% pakan basal, P1: pakan basal + antibiotik, P2 : pakan basal + 0,25% enkapsulasi temulawak, P3: pakan basal + 0,50% enkapsulasi temulawak, P4: pakan basal + 0,75% enkapsulasi temulawak, P5: pakan basal + 1,00% enkapsulasi temulawak. Variabel yang diamati dari penelitian ini antara lain kadar kolesterol, WHC, kandungan protein, dan keempukan daging dada ayam pedading. Analisis data menggunakan analisis ragam (anova) dan Duncan's Multiple Range Test (DMRT). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa adanya pengaruh yang signifikan terhadap kadar kolesterol dan kandungan protein daging dada (P<0,05), tetapi tidak adanya pengaruh yang signifikan terhadap WHC dan tingkat keempukan daging dada (P>0,05). Kadar kolesterol pada perlakuan P3 (23.15 ± 0.25) menunjukkan hasil terbaik dibandingkan perlakuan yang lainnya. WHC pada perlakuan P4 (33.8675 ± 19.83) menunjukkan hasil terbaik dibandingkan perlakuan yang lainnya. Kandungan protein pada perlakuan P5 (47.73 ± 0.01) menunjukkan hasil tertinggi dibandingkan perlakuan yang lainnya. Tingkat keempukan pada perlakuan P0 (6.25 ± 2.05) menunjukkan hasil terbaik dibandingkan perlakuan yang lainnya. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penambahan tepung nano temulawak enkapsulasi sebagai aditif pakan memberikan hasil terbaiknya terhadap kadar kolesterol dan kandungan protein pada level pemberian masing – masing 0,5% dan 1%. Tetapi hasil yang didapatkan pada uji WHC dan tingkat keempukan daging dada tidak memberikan pengaruh yang berarti.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 052305 |
Uncontrolled Keywords: | Broilers, Carcass quality, Encapsulated turmeric nanoflour, Cholesterol content, WHC, Protein content, Tenderness |
Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | Unnamed user with username nova |
Date Deposited: | 23 Feb 2024 02:56 |
Last Modified: | 23 Feb 2024 02:56 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/216456 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
ROKHMAD AJI IRAWAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Actions (login required)
View Item |