Potensi Antibakteri Senyawa Metabolit Sekunder dari Ekstrak Daun Black Mustard (Brassica nigra L.) Terhadap Ralstonia solanacearum Penyebab Layu Bakteri Pada Kentang.

Qonita, . and Luqman Qurata Aini, SP., M. Si., Ph.D. (2024) Potensi Antibakteri Senyawa Metabolit Sekunder dari Ekstrak Daun Black Mustard (Brassica nigra L.) Terhadap Ralstonia solanacearum Penyebab Layu Bakteri Pada Kentang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tanaman kentang (Solanum tuberosum L.) merupakan salah satu komoditas penting dalam mendukung program diversitas pangan dan ketahanan pangan Indonesia karena kandungan karbohidratnya yang tinggi. Namun, produksi kentang di Indonesia tergolong fluktuatif sehingga naik turun jumlahnya tidak dapat diprediksi. Padahal, tingkat konsumsi kentang terus bertambah setiap tahunnya. Salah satu faktor penyebab penurunan produksi kentang yaitu serangan bakteri patogen Ralstonia solanacearum. Selama ini, Upaya yang telah dilakukan yaitu dengan pemberian bakterisida kimia, namun penggunaan secara terus menerus dapat menyebabkan pencemaran tanah dan resistensi. Pengendalian hayati dengan memanfaatkan senyawa metabolit sekunder yang bersifat antibakteri pada tanaman sawi hitam (black mustard) dapat menjadi solusi alternatif dalam mengendalikan bakteri R. solanacearum penyebab layu pada kentang. Tanaman sawi hitam (Brassica nigra L.) sering digunakan dalam skema rotasi tanam kentang, sehingga dapat mendukung pertumbuhan serta mengendalikan hama dan penyakit pada tanaman kentang. Pada penelitian ini, dilakukan uji coba penghambatan bakteri dengan menggunakan ekstrak daun black mustard. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus-November 2023 di Laboratorium Penyakit Tumbuhan, Universitas Brawijaya serta Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi (BALITKABI) Kota Malang. Prosedur penelitian meliputi purifikasi isolat bakteri R. solanacearum, persiapan sampel ekstrak, ekstraksi dengan metode maserasi, identifikasi gugus fungsi senyawa dengan FTIR, identifikasi kandungan senyawa dengan GC-MS, uji fitokimia, dan uji daya hambat antibakteri. Penelitian ini menggunakan 6 jenis perlakuan dengan 4 kali ulangan. Adapun variabel pengamatan penelitian ini meliputi potensi antibakteri dari gugus fungsi dan senyawa metabolit sekunder dari ekstrak daun black mustard, kemunculan zona bening pada media uji, serta kandungan senyawa antibakteri pada sampel ekstrak. Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan hasil bahwa ekstrak daun black mustard (Brassica nigra L.) telah terbukti secara kualitatif maupun kuantitatif mengandung senyawa metabolit sekunder yang bersifat antibakteri. Diketahui bahwa dari sampel yang dianalisis dengan FTIR terdapat gugus fungsi yang membentuk senyawa flavonoid sebagai bahan antibakteri. Kemudian hasil identifikasi dengan GC-MS juga menunjukkan senyawa-senyawa metabolit yang bersifat antibakteri. Hal ini dibuktikan dengan hasil uji daya hambat antibakteri ekstrak terhadap R. solanacearum yang menunjukkan bahwa ekstrak daun black mustard efektif dalam menghambat bakteri patogen R. solanacearum dengan dosis paling optimal berada pada persentase konsentrasi ekstrak sebanyak 80%. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa senyawa metabolit sekunder yang terkandung pada ekstrak daun black mustard memiliki potensi tinggi sebagai upaya untuk menekan serangan penyakit layu pada kentang.

English Abstract

Potato plants (Solanum tuberosum L.) are one of the important commodities in supporting Indonesia's food diversity and food security programs because of their high carbohydrate content. However, potato production in Indonesia is relatively fluctuating so the ups and downs in numbers cannot be predicted. In fact, the level of potato consumption continues to increase every year. One of the factors causing the decline in potato production is the attack of the pathogenic bacteria Ralstonia solanacearum. So far, efforts have been made to apply chemical bactericides, but continuous use can cause soil pollution and resistance. Biological control by utilizing secondary metabolite compounds that have antibacterial properties in black mustard plants can be an alternative solution in controlling the R. solanacearum bacteria that causes wilt in potatoes. Bitter mustard plants (Brassica nigra L.) are often used in potato crop rotation schemes, so that they can support growth and control pests and diseases in potato plants. In this research, bacterial inhibition trials were carried out using black mustard leaf extract. This research was carried out in August-November 2023 at the Plant Disease Laboratory, Brawijaya University and the Research Institute for Various Nut and Tuber Crops (BALITKABI) Malang City. The research procedures included purification of R. solanacearum bacterial isolates, preparation of extract samples, extraction using the maceration method, identification of compound functional groups using FTIR, identification of compound content using GC-MS, phytochemical tests, and antibacterial inhibition tests. This study used 6 types of treatment with 4 repetitions. The observation variables in this research include the antibacterial potential of functional groups and secondary metabolite compounds from black mustard leaf extract, the appearance of clear zones in the test media, and the content of antibacterial compounds in the extract samples. Based on the research results, it was found that black mustard leaf extract (Brassica nigra L.) has been proven qualitatively and quantitatively to contain secondary metabolite compounds which are antibacterial. It is known that from the samples analyzed by FTIR there are functional groups that form flavonoid compounds as antibacterial ingredients. Then the identification results using GC-MS also showed metabolite compounds that were antibacterial. This is proven by the results of the antibacterial inhibitory test of the extract against R. solanacearum which shows that black mustard leaf extract is effective in inhibiting the pathogenic bacteria R. solanacearum with the most optimal dose being an extract concentration percentage of 80%. Therefore, it can be concluded that the secondary metabolite compounds contained in black mustard leaf extract have high potential as an effort to suppress wilt disease attacks on potatoes.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0524040037
Divisions: Fakultas Pertanian > Hama dan Penyakit Tanaman
Depositing User: Unnamed user with username nova
Date Deposited: 12 Feb 2024 04:13
Last Modified: 12 Feb 2024 04:13
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/215944
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Qonita.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB)

Actions (login required)

View Item View Item