Pengembangan Sistem Pengaduan Masyarakat Berbasis Website (Studi Kasus : Desa Karangtalun, Kecamatan Kalidawir, Kabupaten Tulungagung)

Fanoja, Galang and Ir. Issa Arwani, S.Kom., M.Sc. and Djoko Pramono, S.T., M.Kom. (2024) Pengembangan Sistem Pengaduan Masyarakat Berbasis Website (Studi Kasus : Desa Karangtalun, Kecamatan Kalidawir, Kabupaten Tulungagung). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Desa Karangtalun yang berada di Kabupaten Tulungagung merupakan desa yang sudah memperoleh nilai IDM (Indeks Desa Membangun) sebesar 0,9 yang berarti desa tersebut memperoleh predikat mandiri dari pemerintah sehingga dapat dipastikan bahwa Desa Karangtalun memiliki infrastuktur internet yang sangat baik, namun untuk saat ini namun mekanisme pengaduan masyarakat hanya dapat dilakukan dengan mengadu secara langsung kepada pamong desa atau datang secara langsung ke Balai Desa. Hal ini menyebabkan proses pengaduan masyarakat menjadi tidak efisien dan menyebabkan permasalahan tak kunjung selesai. Dari permasalahan tersebut dikembangkan sebuah sistem pengaduan masyarakat daring untuk mempermudah masyarakat dalam mengirim pengaduan dan membantu pemerintah desa dalam mengelola pengaduan dan memberikan pelayanan publik yang baik. Aplikasi berbasis website ini akan dikembangkan menggunakan metode waterfall dan framework laravel untuk bagian database akan menggunakan MySQL dan menggunakan API OpenStreetMap sebagai penyedia data lokasi dan penentuan koordinat lokasi yang akan divisualisasikan oleh leaflet. Pada tahap pengujian sistem akan menggunakan black-box untuk pengujian fungsional dan User Acceptance Testing untuk pengujian nonfungsional pada sistem. Hasil black-box mendapatkan hasil 100% yang menunjukkan bahwa sistem memenuhi kebutuhan fungsional sedangkan pada pengujian User acceptance testing (UAT) mendapatkan hasil 90.1% yang menunjukkan bahwa aplikasi dapat diterima oleh pengguna dan sudah memenuhi kebutuhan nonfungsional.

English Abstract

Karangtalun Village in Tulungagung Regency has achieved an VDM (Village Development Index) value of 0.9, indicating that it has been awarded an independent predicate by the government. This confirms that Karangtalun Village has excellent internet infrastructure. However, at present, the community complaint mechanism is limited to direct complaints to village officials or visiting the Village Hall. The current complaint process is inefficient and can leave issues unresolved, making it difficult for the village government to provide good public services to the village community. To address these issues, an online community complaint system will be developed to facilitate the submission and management of complaints, ultimately improving public services. The website-based community complaint system application will be developed using the waterfall method and the Laravel framework. MySQL will be used for the database and the Openstreetmap API will be used as a location data provider to determine location coordinates that will be visualized by leaflets. Black-box testing will be used for functional testing, and User Acceptance testing will be used for non-functional testing during the system testing stage. The black-box testing yielded 100% results, indicating that the system meets functional requirements. The User Acceptance testing (UAT) results yielded 90.1%, indicating that the application is acceptable to users and has met non-functional requirements.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0524150082
Uncontrolled Keywords: Pengaduan Masyarakat, Metode Waterfall, User Acceptance Testing, Open Street Map-Community Complaint, Waterfall Methodology, User Acceptance Testing, Open Street Map.
Divisions: Fakultas Ilmu Komputer > Teknologi Informasi
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 21 Feb 2024 01:55
Last Modified: 21 Feb 2024 01:55
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/215599
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Galang Fanoja.pdf
Restricted to Registered users only

Download (6MB)

Actions (login required)

View Item View Item