Analisa Kualitas Polen Sebagai Sumber Pakan Lebah Madu Apis Mellifera Di Desa Pandanajeng Kecamatan Tumpang Kabupaten Malang.

Amelia Sari, Berlina and Dr. Ir. Aris Sri Widati, M.S. (2024) Analisa Kualitas Polen Sebagai Sumber Pakan Lebah Madu Apis Mellifera Di Desa Pandanajeng Kecamatan Tumpang Kabupaten Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Indonesia adalah negara tropis yang memiliki banyak keragaman tanaman berbunga, mampu menghasilkan nektar dan polen yang tentunya memiliki potensi besar bagi pengusaha peternak lebah madu. Saat ini, lebah madu Apis mellifera menjadi salah satu jenis yang paling banyak dibudidaya oleh masyarakat. Lebah merupakan serangga yang hidup berkoloni, setiap koloni lebah madu terdiri dari tiga kasta, termasuk satu lebah ratu, beberapa ratus lebah pejantan, dan ribuan lebah pekerja. Setiap kasta lebah memiliki tugas masing-masing yang berbeda. Tugas dari lebah pekerja yaitu mengumpulkan makanan, menjaga dan membersihkan sarang, merawat dan memberi makan larva, dan memproduksi madu. Pakan bagi lebah madu yaitu berupa nektar dan polen yang berasal dari tanaman berbunga. Nektar adalah cairan manis yang dihasilkan oleh kelenjar nektaris tanaman, dan terdapat pada berbagai bagian seperti bunga, daun, dan batang, sedangkan polen adalah produk yang dihasilkan oleh organ reproduksi jantan tanaman dalam bentuk serbuk. Polen memiliki kandungan gizi yang bermanfaat karena mengandung tinggi protein, vitamin, mineral, asam amino, dan unsur lainnya. Lebah memerlukan protein dari polen untuk mendukung berbagai perubahan fisiologisnya, termasuk perkembangan otot penerbangan, peningkatan massa toraks, pertumbuhan ovarium pada lebah ratu, dan peningkatan umur lebah madu. Sehingga diperlukan kualitas polen yang memiliki kandungan nutrisi yang mencukupi kebutuhan lebah. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Pandanajeng, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang dan Laboratorium Saraswanti Indo Genetech, Surabaya, selama 2 bulan yang dimulai pada tanggal 16 Agustus 2023 – 16 Oktober 2023. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana kualitas polen dari berbagai jenis tanaman dilokasi penelitian, yang dikumpulkan lebah madu Apis mellifera sebagai sumber pakan ditinjau dari kadar protein, karbohidrat, lemak, abu, air, dan asam amino. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan menganalisis perbedaan komposisi nutrisi polen yang dikumpulkan lebah madu pada lokasi penelitian dengan waktu pengumpulan yang berbeda. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 200 gram polen. Polen yang digunakan untuk penelitian ini adalah polen yang berasal dari 10 stup yang berbeda, dengan waktu pengambilan setiap 3 hari sekali, selama 1 jam 30 menit pada pukul 08.00 WIB, dalam kurun waktu 1 bulan, kemudian sampel dibagi menjadi 2 bagian yaitu (1) minggu ke-1 dan ke- 2, (2) minggu ke-3 dan ke-4, serta dilakukan pula pengukuran suhu dan kelembapan dilokasi penelitian. Setelah pengumpulan sampel, dilakukan pengujian sampel menggunakan pengujian analisis proksimat dan asam amino. Data pengamatan yang digunakan yaitu data kuantitatif berupa pengukuran komposisi nutrisi polen, seperti analisis kadar protein, kadar karbohidrat, kadar lemak, kadar abu, kadar air dan asam amino. Hasil penelitian menunjukkan bahwa polen yang dikumpulkan lebah madu Apis mellifera dilokasi penelitian dengan rata-rata suhu awal 25,94 oC ± 2,30 dan suhu akhir 31,37 oC ± 1,49, serta kelembapan awal 61,33% ± 10,52 dan kelembapan akhir 41,56% ± 5,52, memiliki komposisi nutrisi sebagai berikut: Polen pada pengambilan minggu ke-1 dan ke- 2 memiliki 13,35% protein, 55,44% karbohidrat, 2,19% lemak, 1 ,92% abu, dan 27,12% air, sedangkan polen pada pengambilan minggu ke-3 dan ke-4 memiliki 16,04% protein, 68,28% karbohidrat, 3,62% lemak, 1,92% abu, dan 10,15% air. Pada kedua kandungan polen memiliki 18 komponen asam amino, dengan 10 komponen asam amino esensial dan 8 asam amino non esensial. Polen pada pengambilan minggu ke-1 dan ke-2 memiliki 6,44 % asam amino esensial dan 7,46% asam amino non-esensial, sedangkan polen pada pengambilan minggu ke-3 dan ke-4 memiliki 7,36% asam amino esensial dan 9,14% asam amino non-esensial. Kualitas polen yang dikumpulkan lebah madu Apis mellifera di Desa Pandanajeng, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang menunjukan kadar protein, karbohidrat, lemak, abu, air dan asam amino yang cukup untuk memenuhi kebutuhan pakan lebah madu. Pengumpulan polen pada minggu ke-3 dan ke-4 menunjukan nilai yang lebih tinggi dibandingkan pengumpulan polen pada minggu ke-1 dan ke-2.

English Abstract

The aim of this research is to determine the quality of pollen in Pandanajeng Village, Tumpang Sub-district, Malang Regency, which is collected by Apis mellifera honey bees as a food source. The research method used is a descriptive method analyzing the differences in the nutritional composition of pollen collected by honey bees at the research location at different collection times. The study consists of two stages: sample collection and laboratory testing. Pollen collection was conducted every three days for one month, and the samples were divided into two parts: (1) weeks 1 and 2, (2) weeks 3 and 4. The laboratory experiment involved two types of tests: proximate analysis and amino acid testing. Proximate testing included various components of pollen such as protein, carbohydrates, fats, ash, and water. Pollen collected during weeks 1 and 2 had 13.35% protein, 55.44% carbohydrates, 2.19% fats, 1.92% ash, and 27.12% water, while pollen collected during weeks 3 and 4 had 16.04% protein, 68.28% carbohydrates, 3.62% fats, 1.92% ash, and 10.15% water. Both samples contained 18 amino acid components, with 10 essential amino acids and 8 non-essential amino acids. Pollen collected during weeks 1 and 2 had 6.44% essential amino acids and 7.46% non-essential amino acids, whereas pollen collected during weeks 3 and 4 had 7.36% essential amino acids and 9.14% non-essential amino acids.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 052305
Uncontrolled Keywords: Amino Acids, Nutrion, Polen.
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Zainul Mustofa
Date Deposited: 01 Feb 2024 06:39
Last Modified: 01 Feb 2024 06:39
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/215417
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Berlina Amelia Sari.pdf
Restricted to Registered users only until 31 December 2026.

Download (1MB)

Actions (login required)

View Item View Item