Prioritas Arahan Peningkatan Kinerja Terminal Pondok Cabe di Kota Tangerang Selatan

Oktafani, Ardelia Nisa and Prof. Dr. Ir. Budi Sugiarto Waloejo, MSP. and Fauzul Rizal Sutikno, ST., MT., Ph.D (2023) Prioritas Arahan Peningkatan Kinerja Terminal Pondok Cabe di Kota Tangerang Selatan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Terminal Pondok Cabe merupakan terminal penumpang tipe A yang berada di Kota Tangerang Selatan. Terdapat perbedaan pelayanan yang diberikan pada setiap tipe terminal penumpang dimana untuk tipe A memiliki peran atau fungsi dalam menyediakan angkutan lintas batas negara dan/atau angkutan antar kota antar provinsi (AKAP). Selain itu, terminal tipe A juga menyediakan pelayanan angkutan antar kota dalam provinsi (AKDP), angkutan perkotaan (AK), dan/atau angkutan perdesaan (ADES). Namun dari hasil survei, masih ditemukan permasalahan pada Terminal Pondok Cabe yaitu minimnya frekuensi penumpang. Selain itu, beberapa fasilitas utama serta penunjang juga belum tersedia pada terminal sehingga pelayanan yang diberikan menjadi tidak maksimal. Tujuan penelitian ini berfungsi untuk mengidentifikasi serta mengevaluasi kinerja operasional dan pelayanan yang diberikan oleh Terminal Pondok Cabe saat ini. Digunakan metode analisis deskriptif komparatif dan analisis load factor untuk mengidentifikasi kinerja operasionalnya. Sedangkan untuk mengetahui kinerja pelayanannya, digunakan analisis IPA berdasarkan persepsi pengguna terminal. Setelah melakukan analisis, diketahui bahwa terdapat ketidaksesuaian dalam sirkulasi internal dan eksternal terminal, salah satunya yaitu tidak terpisahnya jalur keberangkatan dengan jalur kedatangan bus. Ketidaksesuaian lokasi terhadap jaringan jalan juga masih ditemukan pada Terminal Pondok Cabe. Beberapa fasilitas yang tersedia juga belum memenuhi standar luas minimal untuk terminal penumpang tipe A serta masih terdapat fasilitas utama maupun penjunang yang belum tersedia pada terminal. Terkait load factor, diketahui untuk seluruh trayek memiliki nilai <70%. Selain itu, dari persepsi pengguna AKAP terdapat 10 atribut kinerja pelayanan dengan tingkat kepentingan yang tinggi namun tingkat kepuasan yang dirasakan masih rendah. Berdasarkan persepsi pengguna DAMRI terdapat 5 atribut yang dianggap berlebihan dalam pemberian pelayanan, dimana atribut memiliki tingkat kepentingan yang rendah namun tingkat kepuasan yang dirasakan tinggi. Sedangkan berdasarkan persepsi pengelola, terdapat atribut yang masuk ke dalam kuadran prioritas utama. Selanjutnya akan dilakukan perumusan arahan peningkatan kinerja yang didasari pada hasil kinerja operasional dan pelayanan yang masih ditemukan permasalahan. Arahan peningkatan tersebut akan menjadi data yang digunakan dalam penentuan prioritas dengan menggunakan analisis quality function of deployment. Penentuan priotitas arahan peningkatan ditentukan dengan berdasarkan nilai absolute importance.

English Abstract

Pondok Cabe Terminal is a type A passenger terminal located in South Tangerang City. There are differences in the services provided at each type of passenger terminal where type A has a role or function in providing cross-border transportation and/or interprovincial city transportation (AKAP). In addition, type A terminals also provide services for inter-provincial city transportation (AKDP), urban transportation (AK), and/or rural transportation (ADES). However, from the survey results, problems were still found at Pondok Cabe Terminal, namely the lack of passenger frequency. In addition, several main and supporting facilities are also not yet available at the terminal so the services provided are not maximized. The purpose of this study is to identify and evaluate the operational performance and services provided by the current Pondok Cabe Terminal. Comparative descriptive analysis methods and load factor analysis are used to identify operational performance. Meanwhile, to determine the performance of its services, IPA analysis is used based on the perceptions of terminal users. After conducting the analysis, it is known that there are discrepancies in the internal and external circulation of the terminal, one of which is not separate departure lanes with bus arrival lanes. Location mismatches to the road network are also still found at Pondok Cabe Terminal. Some of the available facilities also do not meet the minimum area standards for type A passenger terminals and there are still main and auxiliary facilities that are not available at the terminal. Regarding the load factor, it is known that all routes have a value of <70%. In addition, from the perception of AKAP users, there are 10 service performance attributes with a high level of importance but a low level of perceived satisfaction. Based on the perception of DAMRI users, 5 attributes are considered excessive in providing service, where the attributes have a low level of importance but a high level of perceived satisfaction. While based on the perception of managers, there are attributes that fall into the top priority quadrant. Furthermore, the formulation of performance improvement directions will be carried out based on the results of operational performance and services that are still found in problems. The direction of improvement will be the data used in determining priorities using the quality function of deployment analysis. Determination of the priority of the improvement direction is determined based on the absolute importance value.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	0523070413
Uncontrolled Keywords:	Terminal-Pondok-Cabe; Kinerja-Pelayanan; Kinerja-Operasional.
Divisions:	Fakultas Teknik > Teknik Perencanaa Wilayah dan Kota
Depositing User:	Endang Susworini
Date Deposited:	05 Feb 2024 06:36
Last Modified:	05 Feb 2024 06:36
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/215331

Text (DALAM MASA EMBARGO) Ardelia Nisa Oktafani.pdf Restricted to Registered users only Download (19MB)

Actions (login required)

View Item