Kartika, Nuke Aprilia and Susenohaji, SE.,M.Si.,Ak. (2023) Analisis Perlakuan Pajak Pertambahan Nilai (Ppn) Masukan Wajib Pajak Yang Usahanya Terintegrasi (Studi Kasus Pada Pt X). Diploma thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana perlakuan PPN Masukan PT X berdasarkan peraturan-peraturan perpajakan yang berlaku sejak saat PT X belum berproduksi sampai pada saat PT X memutuskan untuk menambah kegiatan usahanya menjual ayam hidup yang merupakan Barang Kena Pajak strategis. Wajib Pajak yang penulis angkat dalam penelitian ini merupakan Wajib Pajak yang PPN Masukannya dikoreksi oleh Pemeriksa Pajak. Dalam menyelesaikan penelitian ini penulis menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa sejak Januari 2017 sampai dengan Juni 2019 PT X belum berproduksi, sehingga Pajak Masukan atas perolehan barang modal yang dimiliki PT X dapat dikreditkan. Selanjutnya, sejak Juli-Desember 2019 PT X mulai melakukan penjualan ayam marinasi yang atas penyerahannya terutang pajak dan daging ayam potong segar yang atas penyerahannya tidak dikenakan pajak. Di samping itu, pada tahun 2020 PT X juga mulai melakukan penjualan ayam hidup yang merupakan BKP Strategis setelah PT X melakukan penambahan kegiatan usahanya. Dengan demikian, atas Pajak Masukan yang hanya berkaitan dengan penyerahan ayam marinasi dapat dikreditkan seluruhnya, sedangkan atas Pajak Masukan yang hanya berkaitan dengan penyerahan daging ayam potong segar atau hanya berkaitan dengan penyerahan ayam hidup tidak dapat dikreditkan seluruhnya. Sementara itu, atas Pajak Masukan yang berkaitan dengan penyerahan yang terutang pajak dan tidak terutang pajak, seperti penyerahan ayam marinasi dan daging ayam potong segar, atau penyerahan ayam hidup, ayam marinasi, dan daging ayam potong segar, yang belum dapat diketahui dengan pasti jumlah penyerahan terutangnya, Pajak Masukannya harus dihitung dengan menggunakan pedoman penghitungan yang ada di dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 78/PMK.03/2010 beserta aturan perubahannya, yaitu Peraturan Menteri Keuangan Nomor 21/PMK.011/2014 dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 135/PMK.011/2014. Dengan demikian, Penulis menyarankan PT X untuk melakukan pemisahan secara detail terkait Pajak Masukan yang berkaitan dengan penyerahan yang terutang pajak, tidak terutang pajak, dan dibebaskan dari pengenaan pajak. Selain itu, PT X juga harus melakukan pengkreditan sesuai dengan peraturan-peraturan perpajakan yang berlaku.
English Abstract
This research was conducted to find out how PT X's Input VAT treatment was based on the tax regulations in force since PT X had not started production until PT X decided to increase its business activities selling live chickens which are strategic Taxable Goods. Taxpayers adopted by the authors in this study are taxpayers whose input VAT is corrected by the Tax Auditor. In completing this research the authors used a descriptive method with a qualitative approach. Based on the results of the study it was found that from January 2017 to June 2019 PT X had not yet produced, so that the Input Tax on the acquisition of capital goods owned by PT X could be credited. Furthermore, from July-December 2019 PT X started selling marinated chicken which is tax payable upon delivery and fresh cut chicken meat which is not subject to tax upon delivery. In addition, in 2020 PT X is also started to selling live chickens which is a Strategic Taxable Goods after PT X has added to its business activities. Thus, the Input Tax which is only related to the delivery of marinated chickens can be fully credited, while the Input Tax which is only related to the delivery of fresh cut chicken meat or only related to the delivery of live chickens cannot be fully credited. Meanwhile, on Input Tax relating to delivery of tax payable and non tax payable, such as submission of marinated chicken and fresh cut chicken meat, or submission of live chicken, marinated chicken and fresh cut chicken meat, which the amount of tax payable submission cannot be known with certainty, The input tax must be calculated using the calculation guidelines contained in the Regulation of the Minister of Finance Number 78/PMK.03/2010 and its amendment rules, namely Regulation of the Minister of Finance Number 21/PMK.011/2014 and Regulation of the Minister of Finance Number 135/PMK.011/ 2014. Thus, the author advises PT X to carry out a detailed separation regarding Input Tax relating to delivery that is tax payable, is not tax payable, and is exempt from tax imposition. In addition, PT X must also make credit in accordance with the applicable tax regulations.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Identification Number: | 0523170216 |
Uncontrolled Keywords: | PPN, PPN Masukan, Kredit Pajak-VAT, Input VAT, Tax Credit |
Divisions: | Program Vokasi > Keuangan dan Perbankan |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 07 Feb 2024 02:54 |
Last Modified: | 07 Feb 2024 02:54 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/214856 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
Nuke Aprillia Kartika.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Actions (login required)
View Item |