Pengaruh Exercise Training terhadap Perubahan dan Tingkat Kebugaran pada Perokok.

Zahra, Tyas Anisa and Prof. Dr. Titin Andri W, S.Kp, M.Kes and Ns. Shila Wisnasari, S.Kep., M.Biomed (2023) Pengaruh Exercise Training terhadap Perubahan dan Tingkat Kebugaran pada Perokok. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Merokok memberikan pengaruh pada kesehatan. Kandungan zat yang ada dalam rokok dapat mempengaruhi kebugaran perokok. Kebugaran merupakan salah satu indikator kesehatan yang dapat diubah dan ditingkatkan melalui exercise training secara teratur. Exercise training adalah sebuah metode efektif untuk meningkatkan kebugaran fisik seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh exercise training terhadap perubahan dan tingkat kebugaran pada perokok. Rancangan penelitian adalah quasi experiment dengan desain penelitian pre post test with control group design. Responden penelitian ini adalah perokok dan non perokok di wilayah Kampus 2 Universitas Brawijaya, Dieng yang masing-masing terdiri dari 10 responden di setiap kelompok. Intervensi yang diberikan adalah exercise training intensitas sedang. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner tingkat kebugaran International Physical Activity Questionnaire-Short Form (IPAQ-SF). Uji yang digunakan adalah uji Wilcoxon dan uji Mann Whitney. Hasil penelitian menunjukkan tingkat kebugaran di kelompok perokok dan kelompok non perokok mayoritas berada di tingkat kebugaran sedang masing-masing sebanyak 6 orang (60%) dan 7 orang (70%). Hasil uji komparatif menunjukkan nilai p 0,648. Hasil tersebut menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan signifikan antara kedua kelompok terhadap intervensi tersebut. Sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat pengaruh exercise training yang signifikan pada tingkat kebugaran kelompok perokok. Meskipun demikian, pada kelompok non perokok menghasilkan perubahan dan tingkat kebugaran yang signifikan.

English Abstract

Smoking has an impact on health. The substances present in cigarettes can affect the fitness of smokers. Fitness is one of the health indicators that can be modified and improved through regular exercise training. Exercise training is an effective method to enhance an individual's physical fitness. This study aims to analyze the influence of exercise training on changes and fitness levels in smokers. The research design is a quasi-experiment with a pre-post-test with a control group design. The study respondents are smokers and non-smokers in the area of Campus 2, Universitas Brawijaya, Dieng, each consisting of 10 respondents in each group. The intervention provided is exercise training. The instrument used is the International Physical Activity Questionnaire-Short Form (IPAQ-SF) fitness level questionnaire. The tests used are the Wilcoxon test and the Mann-Whitney test. The research results show that the fitness level in both the smoker and non-smoker groups is mostly at a moderate fitness level, each with 6 individuals (60%) and 7 individuals (70%), respectively. Comparative test results show a p-value of 0.648. These results indicate that there is no significant difference between the two groups regarding the intervention. Therefore, it can be concluded that there is no significant impact of exercise training on the fitness level of the smoker group. However, in the non-smoker group, significant changes and improvements in fitness levels were observed.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0523160136
Uncontrolled Keywords: Exercise Training, Kebugaran, Perokok-Exercise Training, Fitness, Smokers
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 06 Feb 2024 04:14
Last Modified: 06 Feb 2024 04:14
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/214629
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Tyas Anisa Zahra.pdf
Restricted to Registered users only

Download (6MB)

Actions (login required)

View Item View Item