Nauvaldi, M. Tsani and Dr. Muktiono,, S.H., M.Phil and Bahrul Ulum Annafi,, S.H., M.H. (2023) Efektivitas Pendidikan Dan Pelatihan Dalam Meningkatkan Kinerja Pegawai Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 Tentang Manajemen Aparatur Sipil Negara (Studi di Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pada skripsi ini, penulis mengangkat permasalahan hukum yaitu Efektivitas Pendidikan dan Pelatihan dalam meningkatkan kinerja Pegawai berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 Tentang Manajemen Aparatur Sipil Negara. Salah satu hal dalam menerapkan sistem pengembangan kompetensi pegawai berdasarkan Pasal 210 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang manajemen Aparatur Sipil Negara adalah pendidikan dan pelatihan. Berdasarkan dari hasil observasi, pelaksanaan pendidikan dan pelatihan pada Badan Pengembangan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia Kabupaten Malang masih belum dilaksanakan sesuai dengan ketentuan, sehingga hal tersebut dirasa masih belum menjalankan ketentuan dari pasal 203 ayat (4) Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Aparatur Sipil Negara dengan sesuai, oleh karena itu hal tersebut perlu diadakan adanya pengembangan kompetensi pegawai dari instansi untuk memberikan arahan dan pengendalian kepada pegawai Aparatur Sipil Negara, khususnya di Badan Pengembangan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia Kabupaten Malang dengan tujuan untuk mengoptimalkan fungsi dan tujuan Pasal 203 Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Aparatur Sipil Negara. Dari latar belakang yang telah diuraikan di atas, penulis mengangkat penelitian dengan judul “Pelaksanaan Pembinaan Pegawai Aparatur Sipil Negara oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Malang. Penulis juga mengangkat rumusan masalah sebagai berikut: (1) Bagaimanakah efektivitas pendidikan dan pelatihan sebagai salah satu upaya dari pembinaan pegawai untuk meningkatkan kinerja pegawai di Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Malang? (2) Faktor-faktor apa sajakah yang mendukung dan menghambat efektivitas pendidikan dan pelatihan sebagai salah satu upaya dari pembinaan pegawai dalamxi meningkatkan kinerja pegawai di Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Malang? Skripsi ini ditulis menggunakan metode yuridis empiris, dengan menggunakan pendekatan penelitian yuridis sosiologis. Data primer penelitian ini diambil dari wawancara dengan beberapa pegawai dan staff dari BKPSDM Kabupaten Malang yang relevan dengan penelitian ini. Data sekunder dalam penelitian ini adalah data yang diperoleh dari peraturan perundang-undangan, buku-buku, arsip data dari BKPSDM Kabupaten Malang dan lain sebagainya yang relevan sebagai data pelengkap sumber data primer. Kemudian data tersebut dianalisis dengan metode deskriptif kualitatif. Berdasarkan teori efektivitas hukum yang dikemukakan oleh Soerjono Soekanto, bahwa efektif atau tidaknya suatu hukum ditentukan oleh 5 (lima) faktor, yang pertama adalah faktor hukumnya sendiri (Undang-undang), yang kedua adalah faktor penegak hukum (pihak-pihak yang membentuk maupun menerapkan hukum), yang ketiga faktor atau fasilitas yang mendukung penegakan hukum, yang keempat adalah faktor masyarakat (lingkungan dimana hukum tersebut berlaku atau diterapkan) dan yang kelima adalah faktor kebudayaan (hasil karya, cipta dan rasa yang didasarkan pada karsa manusia di dalam pergaulan hidup). Kemudian setelah dianalisis berdasarkan teori tersebut, maka dapat ditarik sebuah kesimpulan yaitu Pelaksanaan pengembangan kompetensi pegawai Aparatur Sipil Negara yang dilakukan oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Malang belum berjalan dengan maksimal.
English Abstract
In this thesis, the authors raise a legal issue, namely the Effectiveness of Education and Training in Improving Employee Performance based on Government Regulation Number 11 of 2017 concerning Management of the State Civil Apparatus. The background to choosing this legal issue is the Competency Development for State Civil Apparatus carried out by agencies in Indonesia by carrying out career development. One of the things in implementing an employee competency development system based on Article 210 paragraph (2) of Government Regulation Number 11 of 2017 concerning management of the State Civil Apparatus is education and training. Based on the results of observations, the implementation of education and training at the Personnel Development and Human Resources Agency for Malang Regency has not yet been carried out in accordance with the provisions, so it is felt that this has not fulfilled the provisions of article 203 paragraph (4) Government Regulation Number 11 of 2017 concerning Apparatus Management Accordingly, it is necessary to develop the competence of employees from agencies to provide direction and control to employees of the State Civil Apparatus, especially in the Personnel Development and Human Resources Agency. Malang Regency with the aim of optimizing the functions and objectives of Article 203 Government Regulation Number 11 of 2017 concerning Management of the State Civil Apparatus. From the background described above, the authors raised a study entitled "Implementation of State Civil Apparatus Development by the Staffing and Human Resource Development Agency in Malang Regency. The author also raises the following problem formulation: (1) How is the effectiveness of education and training as one of the efforts of employee development to improve employee performance in the Personnel and Human Resource Development Agency in Malang Regency? (2) What are the factors that support and hinder thexiii effectiveness of education and training as an effort to develop employees in improving employee performance in the Personnel and Human Resources Development Agency in Malang Regency? This thesis is written using empirical juridical method, using a sociological juridical research approach. The primary data for this study were taken from interviews with several employees and staff of the BKPSDM Malang Regency who were relevant to this research. Secondary data in this study are data obtained from laws and regulations, books, data archives from BKPSDM Malang Regency and others that are relevant as complementary data to primary data sources. Then the data were analyzed with a qualitative descriptive method. Based on the theory of legal effectiveness put forward by Soerjono Soekanto, that the effectiveness or failure of a law is determined by 5 (five) factors, the first is the legal factor itself (law), the second is the factor of law enforcers (parties who establish or apply law), the third is a factor or facility that supports law enforcement, the fourth is a community factor (the environment where the law applies or is applied) and the fifth is a cultural factor (work, creativity and taste based on human initiative in social life) . Then after being analyzed based on this theory, a conclusion can be drawn that is the implementation of competency development for State Civil Apparatus employees carried out by the Personnel and Human Resources Development Agency in Malang Regency has not run optimally.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 052301 |
Uncontrolled Keywords: | Efektivitas, Pendidikan dan Pelatihan Kinerja Pegawai, Manajemen Aparatur Sipil Negara |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Samuri |
Date Deposited: | 29 Jan 2024 01:13 |
Last Modified: | 29 Jan 2024 01:13 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/214445 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
M. TSANI NAUVALDI.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (2MB) |
Actions (login required)
View Item |