Hubungan Karakteristik Demografi dengan Keterampilan Penanganan Kegawatdaruratan Rumah Tangga pada Masyarakat di Desa Kalisongo, Kecamatan Dau Kabupaten Malang

Karmawan, Limas Majid and Ns. Mukhamad Fathoni, S.Kep, MNS and Ns. Bintari Ratih K., S. Kep. M. Kep (2023) Hubungan Karakteristik Demografi dengan Keterampilan Penanganan Kegawatdaruratan Rumah Tangga pada Masyarakat di Desa Kalisongo, Kecamatan Dau Kabupaten Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kejadian kegawatdaruratan meningkat setiap tahunnya dan kejadian ini dapat terjadi dimana saja, salah satunya adalah rumah tangga. Kegawatdaruratan rumah tangga diantaranya mimisan, luka bakar, perdarahan luar, dan tersedak, dimana keterampilan penanganan pertolongan pertama yang baik akan menentukan kesembuhan dan keselamatan seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara karakteristik demografi dengan keterampilan penanganaan kegawatdaruratan rumah tangga pada masyarakat. Dilakukan analitik korelasional dengan pendekatan cross-sectional yang melibatkan 120 responden dengan cara purposive sampling. Data yang didapat dianalisis bivariat menggunakan Uji Spearman Rank. Karakteristik responden sebagian besar masyarakat berusia dewasa awal (26,7%), berjenis kelamin perempuan (55,8%) yang telah menempuh sampai pendidikan dasar (53,3%), bekerja sebagai karyawan swasta (26,7%), dan berpendapatan rendah (62,5%). Kemudian mayoritas telah menikah (77,5%) dan memiliki jumlah anak yang ideal (88,3%), serta pernah mengalami kejadian kegawatdaruratan rumah tangga sebelumnya (57.5%). Hasil yang didapat menunjukkan sebagian besar mempunyai keterampilan yang cukup (56,7%) dan tidak ada hubungan yang signifikan antara karakteristik demografi dengan keterampilan penangangan kegawatdaruratan rumah tangga. Dengan nilai p-value masing-masing karakteristik > 0,05, usia (0,958), jenis kelamin (0,805), tingkat pendidikan (0,692), pekerjaan (0,215), tingkat pendidikan (0,450), status pernikahan (0,418), jumlah anak dalam 1 rumah (0,884), dan riwayat kejadian kegawatdaruratan rumah tangga sebelumnya (0,538). Hal ini disebabkan karena terdapat faktor lain yang dapat mempengaruhi keterampilan sesorang dalam melakukan pertolongan pertama pada kecelakaan rumah tangga diantaranya, pengalaman, sikap, persepsi turun-temurun dan informasi yang dapat diakses dimana saja seperti media sosial. Oleh karena itu, hendaknya untuk dilakukan pelatihan dan pendampingan pertolongan pertama pada kecelakaan rumah tangga tanpa melihat latar belakang demografi, tetapi tetap memperhatikan cara penyampaian yang sesuai. Sehingga keterampilan menangani kejadian gawat dirumah akan meningkat yang dapat mengurangi resiko keparahan bahkan kematian.

English Abstract

Emergency incidents have increased in the last year and it happen at unexpected places, one of the most common accidents occurs at home. Domestic accidents such as nosebleeds, burns, external bleeding, and choking, which are good first-aid skills that will determine recovery and safety. This research aims to determine the relationship between demographic characteristics and household emergency first aid skills in society. Correlational analysis was carried out using a cross-sectional approach that involved 120 respondents using purposive sampling. The data obtained were analyzed bivariately using the Spearman Rank Statistical Test. The characteristics of the respondents, that most people were early adults (26.7%), female (55.8%), had been completed primary education (53.3%), worked as private employees (26.7%), and income low (62.5%). The majority were married (77.5%) had the ideal number of children (88.3%), and had experienced a household emergency before (57.5%). The results show that the majority have sufficient skills (56.7%) and there is no significant relationship between demographic characteristics and household emergency first aid skills. Shown by p-value for each characteristic > 0.05, age (0.958), gender (0.805), education level (0.692), occupation (0.215), education level (0.450), marital status (0.418), number of children at home (0.884), and history of previous household emergencies (0.538). It is caused by other factors that can influence a person's skills in providing first aid for household accidents, including experience, attitudes, hereditary perceptions, and information that can be accessed from anywhere, such as social media. Therefore, training and assistance first aid for household accidents should be carried out without looking at the demographic background, but still provide appropriate methods to deliver information. So, it can be improve first aid skills to handle emergency incidents at home and reduce the risk of severity and mortality.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: 0523160109
Uncontrolled Keywords: Keterampilan Penanganan, Pertolongan Pertama, Demografi, Kegawatdaruratan Rumah Tangga, Masyarakat
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 05 Feb 2024 04:28
Last Modified: 05 Feb 2024 04:28
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/214286
[thumbnail of DALAM MASA EMBARGO] Text (DALAM MASA EMBARGO)
Limas Majid Karmawan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (6MB)

Actions (login required)

View Item View Item