Prasetyowati, Firsta Endah and Emma Yuliani,, ST., MT., Ph.D. and Dr. Eng. Ir. Tri Budi Prayogo,, ST., MT. (2023) Identifikasi Risiko Kegagalan Proses Produksi Instalasi Pengolahan Air Minum (IPAM) Karangpilang II Kota Surabaya Menggunakan Metode Failure Mode And Effect Analysis (FMEA). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
PDAM Surya Sembada ialah BUMD yang bekerja pada bidang distribusi air bersih untuk wilayah Surabaya dan sekitarnya. Sungai Surabaya yang menjadi salah satu sumber air baku PDAM Surya Sembada, memiliki kondisi indeks pencemaran sedang hingga berat (Priyono, 2017). Sehingga mengharuskan kualitas produksi yang dihasilkan oleh PDAM Surya Sembada tetap memenuhi baku mutu sehingga aman digunakan oleh konsumennya. Adakalanya terjadi kegagalan pada proses produksinya. Pada kasus ini ketidaksesuaian antara kualitas air produksi dengan standar mutu yang telah ditetapkan pemerintah dapat dikatakan sebagai kegagalan proses produksi. Pada penelitian ini metode analisis Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) digunakan untuk mendeteksi risiko yang terjadi. FMEA merupakan suatu metode sistematis untuk mengetahui dan mencegah sebanyak mungkin failure mode (Hidayat, 2007). Metode FMEA menggunakan pendekatan risiko dengan severity, occurrence, dan detection yang kemudian ditentukan untuk mendapatkan nilai Risk Priority Number (RPN). Sehingga output dari penelitian ini yaitu memberikan rekomendasi perbaikan yang bertujuan untuk mereduksi kegagalan produksi dan diharap dapat meningkatkan kualitas produk kepada perusahaan. Hasil analisis menggunakan FMEA menunjukkan bahwa terdapat 13 penyebab kegagalan. Dimana nilai RPN tertinggi terjadi pada unit clearator yaitu disebabkan oleh gradient kecepatan, kecepatan aliran, dan bilangan reynold. Dimana masing-masing potensi kegagalan memiliki nilai RPN sebesar 80. Perbaikan yang diusulkan yaitu dengan melakukan pengaturan dan pengecekan debit yang masuk secara berkala menggunakan alat flowmeter atau alat pengukur debit pada inlet bak.
English Abstract
PDAM Surya Sembada is a BUMD working in the field of clean water distribution for Surabaya and surrounding areas. Surabaya River, one of the raw water sources of PDAM Surya Sembada, has a moderate to severe pollution index condition (Priyono, 2017). This requires that the quality of production produced by PDAM Surya Sembada continues to meet the quality standards so that it is safe to use by its consumers. Sometimes there is a failure in the production process. In this particular case, the incompatibility between the quality of produced water and the government's quality standards can be considered as a failure of the production process. In this research, the Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) method is used to detect the risks that occur. FMEA systematically identifies and prevents as many failure modes as possible (Hidayat, 2007). The FMEA method uses a risk approach with severity, occurrence, and detection which is then determined to get the Risk Priority Number (RPN) value. The output of this research is to provide recommendations for improvements that aim to reduce production failures and are expected to improve product quality for the company. The results of the analysis using FMEA show that there are 13 causes of failure. The highest RPN value occurs in the clearer unit caused by velocity gradient, flow velocity, and Reynold's number with each potential failure having an RPN value of 80. The proposed improvement is to set and check the incoming discharge periodically using a flowmeter or discharge measuring device at the inlet of the tub.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 052307 |
Uncontrolled Keywords: | Pengendalian Kualitas, IPAM, Fishbone, FMEA, RPN |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Pengairan |
Depositing User: | Unnamed user with username iwan |
Date Deposited: | 26 Jan 2024 00:37 |
Last Modified: | 26 Jan 2024 00:37 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/214140 |
Text (DALAM MASA EMBARGO)
FIRSTA ENDAH P.pdf Restricted to Registered users only Download (7MB) |
Actions (login required)
View Item |